Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Kelelahan Jalani Peran Ibu adalah Hal yang Nyata

KOMPAS.com— Menjadi ibu memang bukan peran yang mudah. Meski seorang ibu memiliki banyak momen bahagia dan tawa, namun di antara momen-momen itu terkadang ada air mata, rasa sakit, kemarahan, dan stres.

Ada pasang surut dalam perjalanan seorang ibu dan tak jarang harus memikul beban berat. Entah itu anak yang sulit diasuh, masalah ekonomi keluarga, hingga masalah di kantor untuk ibu yang bekerja.

Jadi tidak mengherankan bahwa di tahun 2020, dimana kita semua berjuang, para ibu yang mengalami kelelahan mental dan fisik atau yang dikenal dengan istilah burnout adalah hal yang nyata.

Di hari-hari biasa sebelum pandemi, sejak bangun tidur ibu sudah harus memikirkan menu apa yang akan disajikan untuk keluarga, bagaimana mengajarkan anak menjalani latihan menggunakan toilet, hingga pekerjaan lain yang harus dihadapi.

Pada tahun 2020, semuanya berubah. Di samping semua tuntutan, tanggung jawab, dan pemicu stres ibu yang biasanya, kini ibu juga harus berurusan dengan pandemi yang mengubah banyak hal dalam hidup.

Begitu banyak ibu yang kini bekerja dari rumah tanpa batas waktu, anak-anak yang belajar dari rumah melalui program pembelajaran jarak jauh sekolah, dan pekerjaan rumah lainnya.

Pandemi telah memengaruhi ibu yang bekerja dan dan karier mereka secara masif.

Data menyebutkan bahwa 54 persen perempuan yang kehilangan pekerjaan karena pandemi. Serta, satu dari empat perempuan berpikir untuk meninggalkan karier mereka di masa ini.

Banyak keluarga yang secara finansial terkena dampak pandemi, kehilangan pekerjaan atau kehilangan atau pengurangan pendapatan. Hal ini menambah tingkat stres dan kekhawatiran yang lebih besar.

Mencoba menyeimbangkan antara bekerja dari rumah dengan mengasuh anak setiap saat sementara juga berurusan dengan semua hal lain, sejujurnya, terlalu berat untuk ditanggung. Ibu menjadi kehabisan tenaga.

Bagaimana mengatasi kelelahan yang dialami ibu?

Kita mungkin tidak dapat mencegah rasa kelelahan yang dialami sebagai ibu, kecuali mencoba dan mengelola kelelahan kita sendiri dengan langkah kecil dan bertahap.

Meminta bantuan orang lain, entah itu pengasuh, asisten rumah tangga, atau orangtua, agar kita bisa sejenah beristirahat, akan berdampak besar.

Jalin kerjasama dan komunikasi dengan pasangan agar bisa bersama-sama mengatur urusan rumah tangga.

Buat jadwal untuk pekerjaan dan untuk anak-anak. Hal ini bisa membantumu menjalani hari dengan teratur dan tidak berantakan.

Ibu juga harus meluangkan waktu sejenak untuk diri sendiri. Bahkan walau hanya satu jam untuk diri sendiri tanpa anak-anak sudah cukup untuk mengatur ulang mental dan emosional seorang ibu.


https://lifestyle.kompas.com/read/2020/12/11/113236920/kelelahan-jalani-peran-ibu-adalah-hal-yang-nyata

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke