Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Tanaman Hias Bikin Nirina Zubir Bahagia Saat Isolasi Mandiri

KOMPAS.com - Aktris dan presenter Nirina Zubir dan suaminya, Ernest Fardiyan Sjarif (Ernest Cokelat) beberapa waktu lalu mengumumkan bahwa keluarga mereka positif Covid-19.

Setelah 15 hari menjalani isolasi mandiri, hasil tes Ernest dan dua anak mereka telah negatif Covid-19, sementara Nirina masih mendapatkan hasil positif.

Di tengah masa isolasi mandiri, ada satu hal yang membuatnya tetap bahagia, yakni tanaman hias.

Dalam sebuah video di Instagramnya, Nirina bersama kedua anaknya mengabadikan momen ketika membuka kiriman tanaman dari kerabatnya.

Sambil berpose bersama tanaman-tanaman tersebut, bintang film Get Married itu tampak begitu bahagia.

"Selain obat yg kita minum, ada obat lain yg bisa membuat kita bahagia...buat na #tanaman adalah salah satunya apalagi kalo sudah di #kebunna yg sedang mengkoleksi #calladium #keladi??," tulisnya dalam keterangan video.

Tanaman memang sudah lama diketahui dapat memberikan dampak positif terhadap kesehatan mental.

Di tengah situasi pandemi Covid-19, tanaman membantu banyak orang mengurangi stres dan depresi karena isolasi mandiri.

Manfaat yang sama tentunya juga bisa didapatkan oleh orang-orang yang tengah berjuang sembuh dari Covid-19.

Dr. Sally Augustin, seorang psikolog lingkungan sekaligus kepala sekolah di Design With Science menjelaskan, memiliki tanaman di rumah dapat mengurangi tingkat stres dan membantu seseorang menyegarkan mental ketika merasa lelah.

Lebih rinci ia menyebutkan bahwa tanaman hijau dan berdaun memiliki garis-garis melengkung, yang diyakini dapat menciptakan kenyamanan dan mengusir stres.

Warna hijau sendiri kerap dikaitkan dengan peningkatan pemikiran kreatif.

Merawat tanaman dan melihatnya tumbuh dapat memberi seseorang perasaan memiliki kendali atas lingkungan fisiknya, yang terbukti dapat meningkatkan kinerja kognitif.

"Jika Anda merawat tanaman, itu memberi Anda perasaan puas, yang tentunya diinginkan," katanya, seperti dilansir Chicago Tribune.

Pemerintah di Korea Selatan bahkan menawarkan "pet plant kits" kepada warganya yang melakukan karantina mandiri, untuk membantu mereka melawan depresi dan kondisi kesehatan mental lainnya yang disebabkan atau diperburuk oleh kondisi pandemi.

"Kami memahami bahwa masyarakat umum menderita sedih dan kelelahan karena Covid-19 yang berlarut-larut dan beberapa orang menyebut keadaan pikiran seperti itu sebagai 'Covid-19 Blue (kesedihan karena Covid-19')."

Demikian diungkapkan oleh Yoon Tae Ho, kepala petugas karantina di Markas Pusat Penanggulangan Bencana dan Keselamatan Korea Selatan, seperti dilansir NBC News.

Di samping itu, mereka juga membuat taman-taman dalam ruangan di sejumlah rumah sakit untuk membantu pemulihan pasien Covid-19.

Di Korea Selatan, warna hijau diasosiasikan dengan pemulihan, dan tanaman sering kali digunakan untuk meredakan ketegangan.

Tanaman bernama Sanhosu, atau Coralwood dalam bahasa Inggris, dipilih untuk program tersebut.

Lee Yong Kwon, direktur divisi pendidikan dan penyembuhan hutan dari Dinas Kehutanan Korea Selatan mengungkapkan, ide "pet plant kits" dikembangkan karena beberapa alasan.

Pertama, tanaman diyakini dapat meredakan rasa kesepian yang sering dirasakan orang dalam situasi keterasingan dengan memberikan kesan persahabatan dan ikatan.

Selain itu, memelihara tanaman juga membuat seseorang lebih aktif secara fisik.

“Tanaman kesayangan secara alami akan membuat kita menimbulkan gerakan fisik karena perlu disiram,” ujarnya.

https://lifestyle.kompas.com/read/2020/12/30/060000620/tanaman-hias-bikin-nirina-zubir-bahagia-saat-isolasi-mandiri

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke