Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Cara Jitu Jadi Figur Menarik, Tanpa Harus Ubah Penampilan

Gaya berpakaian atau model rambut terbaru memang bisa memikat perhatian. Namun, studi terbaru yang dilakukan peneliti di Indiana University mengungkap fakta menarik.

Disebutkan, kecantikan/ketampanan dari dalam membuat kita terlihat lebih menarik ketimbang penampilan luar.

Para peneliti menegaskan, orang dianggap lebih menarik saat dia memberi dan menunjukkan sifat murah hati, bukan karena penampilan.

Banyak penelitian yang juga menemukan hubungan antara kemurahan hati dan kebahagiaan, kepercayaan diri, umur panjang, dan kesehatan fisik.

Dengan temuan dari peneliti di Indiana University ini, maka manfaat kemurahan hati pun menjadi "bertambah", yakni meningkatkan daya tarik fisik.

"Penyair dan filsuf mengaitkan hubungan antara kecakapan moral dan fisik selama berabad-abad," kata co-author dalam riset ini Sara Konrath, PhD.

"Penelitian ini menegaskan, orang yang dianggap menarik cenderung suka memberi," kata dia.

Para ilmuwan juga meninjau tiga penelitian terkait di mana daya tarik fisik dinilai secara independen berdasarkan perilaku memberi.

Ada pun "halo effect" yang terjadi ketika seseorang yang menarik dianggap baik, maka orang baik dipandang lebih menarik.

Studi tersebut menemukan, orang yang lebih menarik secara fisik cenderung terlibat dalam perilaku memberi. Orang yang berbuat baik juga cenderung terlihat menarik.

Peneliti menemukan adanya kesamaan yang konsisten dalam hasil di tiga studi yang ditinjau, kendati ketiganya dilakukan pada periode yang berbeda.

Ketiga penelitian itu pun melibatkan responden yang berbeda, dan memakai metode serta pengukuran yang berbeda.

Konrath yakin temuan ini bisa membantah anggapan lama, bahwa orang yang atraktif atau menarik cenderung terobsesi pada diri sendiri.

Kesimpulannya, sifat murah hati dan suka memberi membuat kita terlihat lebih menarik bagi orang lain.

Penelitian berbeda juga mengungkap empat langkah untuk meningkatkan daya tarik kita dengan mudah.

1. Tertawa

Sebuah studi di tahun 2015 dari University of Kansas menemukan, tertawa bersama dapat meningkatkan daya tarik.

Studi tersebut meneliti 51 pasang orang asing dan mengungkap apabila pria semakin sering melontarkan lelucon dan wanita semakin sering tertawa, besar kemungkinan sang wanita tertarik pada pria tersebut.

Para peneliti menemukan, ketika pasangan terlihat tertawa bersama, itu adalah indikator kuat dari hubungan romantis antara keduanya.

2. Bergaul dalam kelompok

"Cheerleader effect" atau "efek daya tarik kelompok" adalah fenomena di mana seseorang tampak lebih menarik di dalam sebuah kelompok ketimbang menyendiri.

Rupanya, "cheerleader effect" bisa dijelaskan secara ilmiah.

Sebuah studi pada tahun 2013 yang diterbitkan dalam Psychological Science membuktikan bagaimana efek daya tarik kelompok ada di kehidupan manusia.

Peneliti melakukan lima eksperimen, di mana seseorang menilai daya tarik orang lain yang ada dalam kelompok atau sendirian.

Temuan peneliti mengungkap, wajah individu yang bergaul dalam kelompok tampak lebih menarik karena mirip dengan wajah teman-temannya di dalam kelompok tersebut.

Sisi menarik itu tidak ditemukan pada individu yang suka menyendiri.

3. Tersenyum

Tersenyum diketahui dapat membuat wajah tampak lebih cerah, dan penelitian tahun 2012 pun menyimpulkan daya tarik bisa meningkat dengan tersenyum.

Berdasarkan studi yang dipublikasikan Cognition & Emotion, hasil eksperimen mengungkap daya tarik sangat dipengaruhi oleh intensitas senyum seseorang.

Riset tersebut bahkan menemukan ekspresi wajah yang ceria berpotensi mengimbangi bagian lain dalam diri seseorang yang kurang menarik.

4. Postur tubuh yang baik

Memiliki postur tubuh yang baik dapat membuat kita lebih menarik. Ini dibuktikan dalam penelitian pada tahun 2016 yang diterbitkan Proceedings of the National Academy of Sciences.

Dalam riset tersebut terbukti postur ekspansif atau postur tubuh yang baik memperbesar peluang seseorang untuk dianggap menarik oleh lawan jenis.

Para peneliti berhipotesis, postur ekspansif dikaitkan dengan peningkatan dominasi, yang dianggap sebagai sifat yang menarik.

https://lifestyle.kompas.com/read/2021/01/08/160754320/cara-jitu-jadi-figur-menarik-tanpa-harus-ubah-penampilan

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke