Bau Badan Mengganggu? Coba Bahan Alami untuk Mengusirnya

KOMPAS.com - Bau badan tidak saja menjadi masalah mereka yang memilikinya, namun juga bagi orang di sekitarnya. Selain mengurangi rasa percaya diri, bau badan juga mengganggu orang lain.

Karenanya, orang mencari berbagai cara untuk menghilangkan aroma tidak sedap dari tubuh, mulai dari memakai minyak wangi, sabun, deodoran, hingga bahan-bahan alami.

Khusus untuk yang terakhir, tidak hanya menghilangkan bau badan, deretan bahan alami ini juga memiliki sejumlah khasiat lain bagi kesehatan.

Bahan-bahan alami seperti daun kemangi yang biasanya disantap sebagai lalapan, ternyata bisa menjadi penghilang bau badan alami. Selain daun kemangi, daun sirih, temulawak, bahkan jahe dan sayuran hijau juga masuk daftar penghilang bau badan alami.

1. Daun sirih

Tak hanya kaya antioksidan, senyawa antibakteri di dalam daun sirih yang mampu mengusir bau badan secara alami juga bermanfaat untuk menjaga kesehatan rongga mulut, kebersihan organ vital, fungsi lambung serta kesehatan kulit.

Selain itu, daun sirih juga dapat melancarkan sistem pencernaan, mencegah risiko diabetes, menyembuhkan luka maupun peradangan, serta meredakan sakit kepala.

Untuk memperoleh khasiat daun sirih sebagai penghilang bau badan alami, kita dapat mengonsumsi air rebusan daun sirih maupun membasuhkannya pada kulit ketika mandi.

3. Daun kemangi

Meminum rebusan daun kemangi secara rutin 2 kali sehari diyakini dapat menghilangkan aroma tidak sedap pada tubuh.

Selain untuk menghilangkan bau badan, tanaman yang kerap dikonsumsi sebagai lalapan ini juga memiliki sejumlah khasiat bagi kesehatan.

Kemangi kerap digunakan untuk mencegah risiko penyakit kanker dan diabetes, menjaga fungsi ginjal, mencegah risiko penyakit dan stroke , meredakan stres, serta menjaga kesehatan kulit.

4. Temulawak

Selain dikenal akan khasiatnya untuk mengatasi berbagai masalah kesehatan, tanaman herbal dengan kandungan saponin, flavonoid, kurkumin, minyak atsiri, pati, protein, lemak, selulosa, dan mineral ini juga berfungsi sebagai penghilang bau badan alami.

Selain menghilangkan bau badan, temulawak juga dapat memperlancar pencernaan, mengatasi penyakit sendi seperti osteoarthritis, mencegah kanker, menjaga kesehatan kulit serta organ dalam tubuh.

5. Jahe

Selain berfungsi sebagai penghilang bau badan alami, jahe juga bermanfaat untuk mengatasi nyeri otot dan sendi, mencegah risiko penyakit jantung, mengatasi mual hingga mencegah kanker.

6. Sayuran hijau

Beberapa sayuran hijau yang dapat dikonsumsi untuk menghilangkan aroma tubuh tidak sedap antara lain bayam, asparagus, sawi hijau, brokoli, dan kubis hijau.

Tak hanya sebagai penghilang bau badan, sayuran hijau juga bermanfaat untuk mencegah risiko penyebaran sel kanker, menyembuhkan luka, meregenerasi sel darah merah, menjaga kesehatan kulit, dan memperlambat tanda penuaan.

7. Buah dan sayur berserat tinggi

Mengonsumsi buah dan sayur berserat tinggi, bisa membantu melancarkan proses metabolisme, dan pencernaan tubuh. Dengan demikian aroma tidak sedap yang dihasilkan keringat akibat proses pembakaran yang tidak sempurna, bisa dihilangkan.

Selain menggunakan penghilang bau badan alami tersebut, ada langkah-langkah sederhana yang bisa menjauhkan kita dari aroma tak sedap itu. Ketiga langkah ini terlihat sepele, tapi ternyata ampuh mengusir bau badan.

Rajin mandi:

Salah satu langkah menghilangkan bau badan paling mujarab adalah dengan membiasakan mandi 2-3 kali sehari.

Meski demikian, perlu dicatat untuk selalu menyeka air bekas mandi pada tubuh sekering mungkin. Sebab, tubuh yang lembap karena tidak dikeringkan secara sempurna setelah mandi, dapat memicu pertumbuhan jamur penyebab bau badan.

Menghindari makanan dan minuman penyebab bau badan:

Makanan dan minuman tertentu ternyata bisa menyebabkan bau badan. Jika ingin mengurangi bau badan, kurangilah konsumsi daging merah, bawang bombai, alkohol, kafein serta tembakau.

Sebagai gantinya, kita dapat membiasakan minum air putih, menyantap olahan daging unggas, ikan dan mengonsumsi sayuran hijau.

Menggunakan antiperspiran:

Gunakan antiperspirant saat tidur. Hal ini membuat antiperspirant lebih maksimal bekerja saat tidur karena kita tidak sedang berkeringat.

Jika menggunakannya setelah mandi di pagi hari, maka antiperspirant akan larut dengan keringat sehingga membuat tubuh tidak dapat melawan keringat.