Awas, 6 Kebiasaan Minum Ini Bisa Meningkatkan Risiko Kematian

Padahal, apa yang kita minum juga menjadi hal penting, terutama jika dikaitkan dengan sisi nutrisi.

Lebih jauh lagi, kebiasan minum yang tidak sehat ternyata bisa berkontribusi memperpendek umur seseorang. Mengapa demikian?

Berikut sejumah kebiasan minum tidak sehat yang berpotensi mengganggu kesehatanmu dan sebaiknya segera diubah mulai hari ini:

1. Minum kopi lebih dari empat gelas per hari
Meskipun sejumlah penelitian membuktikan bahwa minum kopi memiliki sejumlah manfaat, mengonsumsinya secara berlebih juga tidak baik dan dapat menyebabkan kerusakan tubuh yang serius.

Menurut sebuah studi, orang-orang yang minum lebih dari 28 cangkir kopi seminggu, atau empat cangkir setiap harinya, memiliki risiko 21 persen lebih tinggi untuk meninggal sebelum waktunya.

Dari jenis kelamin, pria disebut punya risiko 50 persen lebih tinggi daripada wanita.

Studi tersebut dilakukan oleh profesor kedokteran dari John Ochsner Heart and Vascular Institute di New Orleans, Carl Lavie, yang diterbitkan melalui Mayo Clinic Proceeding.

Jadi, jika kopi adalah minuman favoritmu, cobalah untuk menjaga konsumsi hariannya kurang dari empat cangkir setiap hari.

2. Rutin minum alkohol berlebih
Rasanya kebanyakan dari kita sudah tahu bahwa sering minum alkohol dapat menyebabkan kerusakan serius pada sejumlah organ tubuh dan klaim ini didukung oleh banyak temuan ilmiah.

Menurut sebuah studi dari jurnal The Lancet, minum alkohol berlebih dapat secara signifikan memperpendek hidup seseorang.

Ambang batas untuk risiko terendah dari semua penyebab kematian adalah sekitar 100 gram per minggu.

Konsumsi alkohol secara berlebih kerap dikaitkan secara linier dengan risiko stroke yang lebih tinggi, penyakit koroner tidak termasuk infark miokard, gagal jantung, penyakit hipertensi yang fatal, hingga aneurisma aorta yang fatal.

Meskipun tidak secara berlebih, konsumsi alkohol tetap akan memberikan efek samping terhadap kesehatan.

3. Minum soda setiap hari
Soda mengandung gula yang sangat tinggi. Sekalipun kamu tidak sedang berdiet, konsumsi gula berlebih akan berdampak buruk terhadap kesehatan.

Menurut sebuah studi dari jurnal Circulation, konsumsi soda harian menyebabkan 7 persen peningkatan risiko kematian, menjadikan minuman ini minuman yang sangat "manjur" untuk mengurangi usia hidup, terutama jika kamu suka minumnya setiap hari.

Bahkan jika kamu tidak meminumnya setiap hari dan dalam jumlah banyak, bukan berarti soda tidak memberi efek buruk terhadap kesehatan.

Menurut sebuah studi dari JAMA Internal Medicine, konsumsi soda, termasuk soda diet, juga dapat meningkatkan peningkatan risiko kematian akibat kerusakan jangka panjanb pada organ tubuh.

4. Minum jus setiap hari
Masih banyak orang yang menganggap jus sebagai alternatif sumber makanan sehat, padahal kenyataannya adalah sebaliknya.

Meskipun jus dibuat dari buah-buahan, minuman ini dapat mengandung banyak sekali gula.

Tak hanya itu, menurut CBS, minum terlalu banyak jus juga bisa meningkatkan risiko kematian.

Minum jus lebih dari 8 ml setiap hari dapat secara signifikan meningkatkan kemungkinan seseorang terkena obesitas dan penyakit koroner, yang pada akhirnya juga meningkatkan risiko kematian hingga 42 persen.

Menurut sebuah penelitian dari UC Davis, bahkan hanya segelas jus setiap hari juga masih dapat membawa dampak tidak sehat.

Jus mungkin mengandung berbagai logam berat, termasuk timbal, sehingga membahayakan kesehatan.

Jadi, pastikan untuk mengurangi konsumsinya jika tidak ingin risiko kematianmu meningkat.

5. Minum tiga gelas susu setiap hari
Susu memiliki citra yang baik sebagai sumber minuman yang menyehatkan.

Namun, menurut CBS, terlalu banyak mengonsunsi susu malah berpotensi meningkatkan risiko kematian seseorang secara signifikan.

Minum tiga gelas susu setiap hari disebut dapat meningkatkan risiko kematian hingga 10 persen pada pria dan 44 persen wanita berisiko lebih besar untuk tertular kanker jika meminum tiga gelas susu sehari atau lebih.

Kamu mungkin menganggap tulangmu akan lebih kuat dengan minum susu.

Namun, terlalu banyak konsumsi susu ternyata malah memberikan dampak sebaliknya.

Menurut Cleveland Clinic, tiga gelas atau lebih sehari tidak hanya dapat menurunkan harapan hidup, tetapi juga merusak tulang.

6. Minum terlalu banyak protein shake
Minum protein shake sering kali menjadi cara bagi sebagian orang untuk menjadi lebih bugar dan berisi.

Namun, sebuah studi para ilmuwan dari Pusat Charles Perkins di Universitas Sydney yang diterbitkan dalam jurnal Nature Metabolism, kamu mungkin malah mendapatkan efek berlawan dari konsumsi minuman ini.

Meningkatkan asupan protein ke tingkat super tinggi dalam sehari akan menurunkan kualitas hidupmu di tahun-tahun berikutnya dan dapat menyebabkan kematian dini.

Risiko kematian berasal dari suplemen BCAA tambahan. Maksudnya, jika minumanmu dibuat dengan jenis bubuk ini, secara tidak langsung kamu menempatkan dirimu sendiri dalam bahaya yang tidak perlu.

Menurut Harvard Medical School, seseorang tidak boleh mendapatkan lebih dari 10 persen kalori mereka dari sumber protein.

Jika mengonsumsi minuman ini secara berlebih, pastikan untuk menghentikannya sebelum dampak buruk terjadi pada kesehatanmu.