5 Manfaat Olahraga yang Jarang Orang Tahu

KOMPAS.com - Tidak diragukan bahwa rutin berolahraga memiliki banyak manfaat bagi kesehatan. Namun tahukah kamu bahwa berolahraga juga bisa mencegah osteoporosis dan manfaat tak terduga lainnya?

Selain manfaat kesehatan yang nyata, seperti meningkatkan kekuatan, menghilangkan lemak, dan meningkatkan kesehatan mental, ada manfaat lain yang jarang diketahui banyak orang tentang pentingnya melakukan aktivitas fisik secara teratur.

Berikut adalah lima manfaat olahraga yang jarang diketahui orang:

1. Dapat membantu mengatasi nyeri kronis

Sekitar 20% orang dewasa AS mengalami nyeri kronis, menurut data CDC terbaru. Jika kamu adalah salah satu orang yang juga memiliki nyeri kronis pada titik tertentu di tubuh, olahraga teratur akan membantumu mengurangi rasa sakitnya.

Kombinasi kardio, relaksasi, peregangan, dan latihan kekuatan dapat membantu meredakan nyeri seiring waktu.

Studi tahun 2017 yang diterbitkan dalam Cochrane Reviews menyelidiki apakah olahraga membantu orang mengatasi nyeri kronis atau tidak.

Hasilnya didapatkan, "Ada beberapa bukti peningkatan fungsi fisik dan efek variabel pada fungsi psikologis dan kualitas hidup."

Namun, sebelum memulai berolahraga, ada baiknya kamu berkonsultasi dengan dokter terkait kondisi kesehatanmu.

2. Membantu mencegah osteoporosis

Olahraga dapat meningkatkan kesehatan tulang dengan mengurangi pengeroposan tulang terkait usia, sekaligus mempertahankan massa tulang.

Tulang secara alami menjadi lebih lemah seiring bertambahnya usia, jadi tetap melakukan rutinitas olahraga yang teratur — sebaiknya minimal 30 menit setiap hari, selama tiga atau empat hari dalam seminggu — dapat membantu mendukung kesehatan tulang yang baik.

Olahraga bahkan dapat membantu mencegah osteoporosis, yakni, pengeroposan tulang yang ditandai rendahnya massa tulang dan hilangnya jaringan tulang atau kombinasi keduanya.

3. Mencegah jatuh pada orang tua

Menurut CDC, aktivitas fisik multikomponen, yang mencakup berbagai jenis latihan termasuk  keseimbangan atau kekuatan otot, dapat membantu meningkatkan fungsi fisik. Hal ini pada akhirnya dapat menurunkan risiko jatuh atau cedera akibat jatuh.

Terlebih lagi, mereka yang aktif secara fisik selama kira-kira 150 menit setiap minggu — 30 menit, lima hari seminggu — memiliki risiko 33% lebih rendah untuk kematian karena sebab apapun daripada mereka yang tidak aktif secara fisik.

4. Dapat membantu mengelola diabetes

Mereka yang menderita diabetes tipe 2 atau berisiko mengalami kondisi tersebut harus berolahraga secara teratur jika belum.

American Diabetes Association menyarankan agar berolahraga 150 menit setiap minggu untuk meningkatkan kadar glukosa (gula) darah dan mengurangi risiko penyakit jantung, misalnya.

5. Meningkatkan kualitas tidur

Yang tidak kalah pentingnya, melakukan olahraga teratur tidak hanya dapat membantumu tertidur lebih cepat, tetapi juga membantu meningkatkan kualitas tidur.

Menurut Charlene Gamaldo, MD, dan direktur medis Johns Hopkins Center for Sleep di Howard County General, latihan aerobik sedang bisa meningkatkan jumlah tidur dan membantumu mendapatkan Slow-wave sleep (SWS) yang mengacu pada tidur fase ketiga yakni, fase tidur paling nyenyak dan dalam.

Dengan Slow-wave sleep (SWS), tubuh dan pikiran akan pulih dan kembali menjadi segar saat terbangun.

Untuk mendapatkannya, kamu hanya membutuhkan sekitar 30 menit latihan aerobik sedang hampir setiap hari dalam seminggu untuk membantu meningkatkan kualitas tidur.