Penderita Stroke Dianjurkan Minum Teh Hijau, Kenapa?

KOMPAS.com - Manfaat di balik secangkir teh hijau sudah banyak ditemukan para peneliti, seperti memperbaiki kadar kolesterol di dalam tubuh, meningkatkan fungsi otak, serta mencegah kanker.

Nah, rupanya teh hijau mempunyai manfaat yang juga menguntungkan bagi penderita stroke.

Temuan studi terbaru yang dimuat ke jurnal Stroke menyatakan, minuman ini bisa menjadi kunci untuk memulihkan diri dari serangan jantung dan stroke.

Studi tersebut menemukan, penderita stroke yang mengonsumsi tujuh cangkir teh hijau per hari memiliki risiko kematian 62 persen lebih rendah dibandingkan pasien yang tidak minum teh hijau.

Menurut WebMD, para peneliti melihat hasil serupa untuk penyintas serangan jantung, dan risiko kematian berkurang sebesar 53 persen.

Bagi yang tidak menyukai teh hijau, apalagi sampai meminum teh tersebut tujuh cangkir per hari, temuan studi juga mengungkapkan bahwa minuman hangat lain seperti kopi bisa menurunkan risiko kematian.

Namun, efektivitas kopi dalam menurunkan risiko kematian dinilai lebih rendah ketimbang teh hijau, menurut hasil studi tersebut.

Peneliti menemukan, meminum satu cangkir kopi per hari bisa menurunkan risiko kematian penderita serangan jantung sebesar 22 persen, dibandingkan penderita yang tidak rutin minum kopi.

Peserta studi juga mengalami risiko kematian 14 persen lebih rendah karena penyakit apa pun jika mereka meminum secangkir kopi setiap hari.

Pada intinya, mengonsumsi teh hijau setiap hari dapat memberikan umur panjang bagi penderita serangan jantung dan stroke.

Sementara itu, secangkir kopi akan memberikan manfaat kecil untuk memperpanjang usia seseorang.

Untuk memperoleh hasil tersebut, para peneliti mengamati data dari sekitar 50.000 orang berusia 40-79 tahun di Jepang selama kurang lebih 20 tahun.

Peserta biasanya meminum teh hijau tanpa gula, dan kopi yang mungkin sudah disajikan dengan susu dan gula.

Para peneliti tidak dapat memberikan penjelasan di balik manfaat teh hijau dan kopi untuk memperpanjang usia, sehingga dibutuhkan lebih banyak studi serupa guna menemukan penyebabnya.

Namun, tidak ada salahnya mulai mengonsumsi teh hijau setiap pagi, karena ada banyak manfaat kesehatan lain yang bisa diperoleh.