Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Pharrell Williams Pamer Arloji Richard Mille Berbahan Kristal Safir

Kita ambil contoh Dwayne Johnson. Pria yang dulu kita kenal sebagai pegulat profesional ini juga merupakan salah satu aktor Hollywood yang sukses.

Bisnis tequila yang dia dirikan pun berjalan lancar.

Lalu, sejumlah rapper kenamaan seperti Kanye West, Jay-Z, atau Travis Scott, juga demikian.

Mereka tidak hanya sukses di bidang musik, melainkan mampu mendirikan kerajaan bisnis dan mendapat pundi-pundi dari usaha mereka.

Sama halnya dengan yang dialami Pharrell Williams saat ini.

Selain menjadi salah satu penyanyi hip-hop dan produser yang sukses di industri musik, namanya di pentas mode juga kerap diperhitungkan.

Sebab, banyak sekali kolaborasi yang dibuat antara lini streetwear yang dia bangun --Billionaire Boys Club and IceCream-- dengan merek lain.

Dia bahkan merambah perawatan kulit lewat lini usaha terbarunya, Humanrace.

Dirasa belum cukup, Pharrell melebarkan sayap ke industri jam tangan mewah.

Dalam unggahannya di Instagram pekan ini, pria berusia 47 tahun tersebut mengungkap kolaborasi bersama produsen arloji kelas atas, Richard Mille.

"Buang-buang waktu saja dengan menjadi tidak transparan. Bagaimana pun, orang bisa menilai kita. Karena itu, jadilah transparan."

Diberi nama Richard Mille RM52-05 Manual Winding Tourbillon Pharrell Williams SAP, arloji ini mempunyai bagian dial artistik yang unik dan casing berbahan kristal safir.

Pada unggahan yang sama, Pharrell memamerkan sneaker kolaborasi Adidas x Humanrace yang berwarna jingga.

Sepatu tersebut dikombinasikan dengan kaus kaki panjang putih dari Cactus Plant Flea Market, bertuliskan CPFM dalam warna hitam, tampak kontras dengan track pants panjang biru yang dipakainya.

Hubungan Pharrell dengan rumah jam Richard Mille bermula pada tahun 2019. Kala itu, kedua pihak bekerja sama menciptakan arloji pertama RM52-05.

Versi arloji itu memiliki casing yang terbuat dari Cermet, bahan komposit yang memadukan titanium dengan keramik.

Rata-rata arloji Richard Mille biasanya menampilkan dial jam terbuka yang memperlihatkan kerumitan cara kerja mesin arloji di bagian dalam.

Namun, model arloji Richard Mille yang menjadi signature Pharrell agaknya menyimpang dari "norma" yang sering diterapkan pabrikan jam Swiss tersebut.

Desain baju astronot yang unik diterapkan pada model arloji, dan desain ini mengacu pada obsesi atau ketertarikan Pharrell terhadap luar angkasa.

Karena fokus utama arloji ini berada di bagian dial dan jarum jam berwarna putih, otomatis sistem penggerak tourbillon berukuran 10.9 mm yang diletakkan di angka enam seolah luput dari perhatian.

Bedanya, RM52-05 SAP yang baru hadir dengan casing berbahan kristal safir (SAP diambil dari kata sapphire) transparan.

Proses pembuatan casing kristal safir dari balok safir padat memakan waktu sekitar 40 hari sebelum akhirnya arloji tersebut diproduksi, menurut Richard Mille.

Untuk RM52-05 dengan casing Cermet saja, harganya di pasaran ditaksir lebih dari satu juta dollar AS atau setara Rp 14 miliar.

Jadi jangan heran, jika versi RM52-05 dengan casing kristal safir akan dipatok jauh lebih mahal, dan membuat kita berpikir dua kali untuk membelinya.

https://lifestyle.kompas.com/read/2021/02/23/070139620/pharrell-williams-pamer-arloji-richard-mille-berbahan-kristal-safir

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke