Pelajaran dari Katherine Heigl tentang Mengasuh Anak Adopsi

KOMPAS.com - Aktris Katherine Heigl dikenal terbuka dalam urusan membagikan kisah kehidupan anak-anaknya kepada publik.

Dalam wawancaranya untuk majalah Parents edisi April, Heigl terlihat difoto bersama suaminya, Josh Kelley dan ketiga anak mereka, Joshua Bishop, Adalaide Marie Hope, dan Naleigh Mi-Eun.

Heigl mengatakan, Naleigh dan Adalaide, kedua anak perempuan yang diadopsinya, memiliki banyak pertanyaan terkait asal-usul mereka, seiring bertambahnya usia.

"Kami mengatakan kepada mereka, 'ini adalah kisahmu. Kami tidak memiliki informasi apa pun tentang ayah kandungmu, tetapi ada sedikit informasi mengenai ibu kandungmu'," jelas Heigl.

"Jika kalian ingin berbicara lebih banyak tentang mereka, kalian dapat memperoleh informasi sebanyak atau sesedikit yang kalian inginkan'," tambahnya.

Sebagai catatan, Heigl dibesarkan dengan cara diadopsi dan memiliki seorang saudara perempuan, Meg, yang juga diadopsi.

"Saya harus menyadari, ini bukan tentang perasaan saya, tapi bagaimana saya melindungi anak perempuan saya dan menyiapkan mereka untuk menghadapi dunia, karena saya tidak bisa begitu saja mengubah pandangan masyarakat."

Tidak memakai gadget

Pemeran "Firefly Lane" itu juga mengaku menjauhkan anak-anaknya dari paparan perangkat elektronik dan medsos demi kebaikan mereka.

Naleigh adalah salah satu dari dua anak di kelasnya di sekolah yang tidak memiliki ponsel. Agaknya hal itu membuat Naleigh, yang kini menginjak masa praremaja, merasa frustasi.

Heigl bersikeras jika tindakan tersebut dilakukan demi kebaikan sang anak. Namun, anak tertuanya sudah pernah mengambil perangkat iPad miliknya dan membuat video TikTok tanpa izin Heigl.

"Saya tahu dia mengira saya tiran, tapi saya khawatir pengaruh media sosial pada anak-anak seusianya," terangnya.

Saat ini, Joshua sedang terobsesi dengan Spider-Man dan Hulk, sementara Adalaide cenderung menyukai alam bebas.

"Dia sebenarnya ingin melakukan barrel racing," tutur Heigl mengenai kecintaan Adalaide menunggang kuda di peternakan mereka.

"Dia suka membuat Naleigh tertawa," tutur dia lagi.

Heigl mengaku merasa lega ketika mengetahui Joshua adalah anak laki-laki ketika dia tengah hamil.

"Alasan mengapa saya bimbang antara mencoba hamil atau mengadopsi lagi, karena dengan adopsi Anda dapat menentukan jenis kelamin anak."

"Saya hanya berpikir, gadis lain bisa menjadi terapi seumur hidup bagi kita semua," cetusnya.

Kepada Parents, dia dan sang suami, Kelley berencana menambah satu anak lagi.

"Saya berpikir membutuhkan satu anak lagi untuk melengkapi rumah ini, entah secara biologis atau melalui adopsi."

Namun sejak dunia dilanda pandemi, ia berubah pikiran.

"Saya benar-benar berubah pikiran. Saya sangat puas dengan ketiganya!" kata Heigl.