Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Segudang Manfaat Lipid untuk Kulit Bercahaya dan Tidak Kering

Dermatolog Dr. Frederic Haberman mengatakan, lipid merupakan komponen penting berperan menjaga kekuatan pelindung kulit.

Selain itu, lipid juga berfungsi menahan kelembapan, melindungi kulit dari kerusakan, serta menjaga keluarnya kotoran. Lipid memiliki keterkaitan dengan kolesterol-ceramide.

“Kolesterol adalah lipid yang membantu mempercepat pemulihan penghalang kulit dan meningkatkan elastisitas kulit,” kata Dr. Haberman kepada New Beauty.

“Penuaan kulit yang terlihat seringkali disebabkan oleh kekurangan kolesterol pada kulit," kata dia.

Haberman menjelaskan, ceramide adalah salah satu jenis lipid yang terbukti dapat meningkatkan fungsi hidrasi dan pelindung kulit.

Kurangnya jumlah ceramide merupakan penyebab utama kulit kering. Namun seiring bertambahnya usia, produksi lipid juga mengalami penurunan.

"Hal ini menyebabkan tekstur permukaan kulit menjadi kasar, terasa tidak nyaman, kusam, dan membuat wajah tidak terlihat kencang," kata Dr. Haberman.

Dia menekankan, kolesterol pada kulit berbeda dari kolesterol yang ditemukan dalam darah. Banyaknya kolesterol atau lipid pada kulit tidak memengaruhi tekanan darah.

Lipid dapat ditemukan pada lapisan stratum korneum yang terdapat di epidermis kulit. Lapisan ganda pada lipid menyatukan sel-sel kulit mati dan memerangkap air.

Ahli kecantikan Nerida Joy menambahkan, pada lapisan granular epidermis kulit, terdapat lipid berupa asam lemak bebas, kolesterol, serta sfingolipid.

Lipid juga ditemukan di kelenjar sebaceous yang menempel pada folikel yang dikenal sebagai sebum alias minyak.

"Radikal bebas dapat merusak lipid esensial. Oleh karenanya pemakaian produk perawatan kulit yang mengandung antioksidan dan tabir surya setiap hari adalah suatu keharusan," ujar Joy.

Berkurangnya produksi lipid dapat melemahkan fungsi pelindung kulit. Akibatnya air pada kulit akan menghilang, terjadi dehidrasi, kulit bersisik, gatal, iritasi, atau peradangan.

Jika lipid di membran sel kulit rusak akibat radikal bebas, sel menjadi kurang sehat dan kehilangan permeabilitasnya untuk pengangkutan nutrisi serta kotoran yang efektif.

Sedangkan kekurangan asam lemak esensial makanan dapat menyebabkan masalah kulit seperti eksim, dermatitis, psoriasis, dan kulit kering.

Untuk mengatasinya, cobalah untuk mengonsumsi daging, ikan, telur, produk susu, minyak sayur, kacang-kacangan, dan biji-bijian.

Dokter kulit Linda C. Honet, MD mengatakan, lipid lebih dari sekadar pelembap kulit. Lipid dapat meningkatkan kelembapan dan menjaga kadar air pada permukaan kulit agar tidak menguap.

"Lipid juga memperbaiki pelindung kulit sepanjang waktu. Semakin sehat fungsi pelindung kulit, maka semakin kecil kemungkinannya terhadap dehidrasi, infeksi, dan penyakit," kata Dr. Honet.

Di sisi lain, kulit yang terhidrasi dan lembap akan fampak berkilau, bercahaya, dan tidak sekeriput kulit kering.

Dia lantas merekomendasikan penggunaan ceramide untum menjaga kadar lipid agar kulit tetap lembap.

Ceramide merupakan bahan yang lembut dan dapat ditoleransi dengan baik oleh semua jenis kulit.

https://lifestyle.kompas.com/read/2021/03/25/173328920/segudang-manfaat-lipid-untuk-kulit-bercahaya-dan-tidak-kering

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke