Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Mengenal Kontes Mrs World, Gelar yang Disandang Caroline Jurie

KOMPAS.com - Nama Caroline Jurie mungkin masih asing di telinga banyak orang namun tidak demikian dengan para pecinta kontes kecantikan.

Wanita asal Sri Lanka ini merupakan Mrs World 2020, meski kini lebih populer dengan julukan Mrs Underworld.

Nama baru ini didapatkan setelah tindakan tak terpujinya yang mencopot paksa tiara Mrs Sri Lanka 2021, Pushpika De Silva.

Alasannya, ia berpendapat De Silva sudah bercerai sehingga tidak layak menyandang gelar sebagai Mrs Sri Lanka.

Kontes kecantikan ini memang mensyaratkan seorang perempuan berstatus menikah jika ingin menjadi pesertanya.

Bagi sebagaian kalangan, alasan ini mungkin aneh sekaligus membingungkan. Banyak yang keheranan karena umumnya peserta kontes kecantikan harus berstatus lajang dan masih muda.

Status menikah atau sudah bercerai tak seharusnya bisa lolos menjadi peserta beauty pageant.

Terbukti dari komentar sejumlah netizen yang mempertanyakan "Kok terlihat tua ya enggak seperti biasa masih cakep-cakep", "Emak-emak ngapain ikut kontes kecantikan segala".

Namun, yang harus diketahui, gelar kecantikan yang disandang oleh Caroline Jurie memang ditujukan bagi wanita yang sudah menikah.

Meski mungkin belum terlalu populer di Indonesia, Mrs World merupakan salah satu ajang kecantikan yang cukup diminati di Sri Lanka.

Wanita Menikah Bisa Tampil Tak Kalah Cantiknya

Kompetisi Mrs World pertama kali digelar tahun 1884 silam, ditujukan bagi wanita yang sudah bersuami.

Idenya adalah pembuktian bahwa wanita yang berkomitmen pada keluarga juga tak kalah cantik dan berwawasan dibandingkan yang lajang.

Sesuai dengan tagline-nya, acara ini mencari wanita dengan karakter poised, articulate and stunning women, yang artinya tenang, pandai bicara, dan menawan.

Persyaratan untuk pesertanya sendiri cukup sederhana. Tidak ada batasan usia tertua, sebaliknya pendaftar diharuskan berusia minimal 18 tahun.

Ada pula ketentuan lain berupa kewarganegaraan sesuai dengan negara yang diwakili dan berstatus menikah saat melakukan pendaftaran. 

Tidak ada keharusan lain seperti yang kerap didapati dalam ajang kecantikan misalnya minimal pendidikan, tinggi badan atau wawasan akan bidang tertentu.

Konsepnya diambil dari acara serupa, Mrs America yang diselenggarakan khusus bagi warga negara tersebut.

Ketika digelar pertama kali, ajang ini diberi nama Mrs Woman of the World dan dimenangkan oleh Rosy Senanayake. Uniknya, wanita ini juga merupakan peserta dari Sri Lanka, sama dengan Caroline Jurie.

Awalnya, kompetisi ini tidak digelar rutin setiap tahun. Bahkan ada beberapa kali perlombaan ini ditiadakan karena berbagai sebab misalnya pada tahun 1985 dan tahun 1900 sampai 1994.

Mengutip dari situs resminya, acara ini melibatkan kreator dari 80 negara untuk menghasilkan konsep yang menjadikannya salah satu acara terbesar untuk genre beauty pageant.

Mrs World juga diklaim sebagai salah satu kontes kecantikan paling tua sekaligus dihormati diantara yang lainnya.

Selama hampir 40 tahun pelaksanaannya, acara penganugerahaannya sudah digelar di berbagai belahan dunia. Beberapa diantaranya yakni Israel, Australia, dan Korea Selatan.

Peserta asal Benua Asia, selain Sri Langka, juga sudah pernah beberapa kali mengenakan tiara ini yaitu dari Vietnam, Thailand, dan India.

https://lifestyle.kompas.com/read/2021/04/09/141900420/mengenal-kontes-mrs-world-gelar-yang-disandang-caroline-jurie

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke