Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Pagi atau Malam, Kapan Waktu Terbaik Konsumsi Cuka Apel?

Sejak dulu, cuka sari apel telah terbukti bermanfaat untuk menunjang gaya hidup yang sehat dan mendorong penurunan berat badan.

Mengingat manfaatnya yang begitu banyak, pernahkah kita bertanya-tanya, kapan waktu terbaik mengonsumsi cuka sari apel dalam sehari untuk menurunkan berat badan?

Sementara kebanyakan orang lebih suka mengonsumsinya di pagi hari, apakah itu juga mempercepat pembakaran lemak di malam hari?

Memang ada beberapa orang yang memuji manfaat detoksifikasi dan penurunan berat badan dari mengonsumsi cuka sari apel secara teratur di pagi hari sebelum makan.

Namun, sejujurnya belum ditemukan bukti ilmiah yang mendukung satu waktu tertentu dalam sehari untuk mengonsumsi cuka sari apel.

Karena itu, cuka sari apel dapat bekerja secara berbeda, tergantung pada tujuan kita.

Cuka sari apel di pagi hari bantu pembakaran lemak

Ada beberapa bukti yang mendukung fakta bahwa cuka sari apel yang dikonsumsi di pagi hari dapat menurunankan berat badan lebih cepat dan mempercepat pembakaran lemak.

Karena bekerja sebagai agen detoksifikasi, asupan cuka sari apel di pagi hari dapat membersihkan racun dari dalam tubuh.

Ide tersebut juga telah dipopulerkan oleh banyak ahli kesehatan akhir-akhir ini.

Demikian pula, mereka yang gemar berolahraga di pagi hari juga percaya bahwa cuka sari apel dapat menyeimbangkan tingkat pH dan meningkatkan energi.

Dampak lainnya adalah meminimalkan kelelahan, nyeri, dan meningkatkan stamina yang diperlukan untuk mengoksidasi tubuh selama latihan.

Namun, rasa cuka sari apel yang menyengat bisa membuat kita merasa mual di pagi hari, yang mungkin membuat cuka sari apel jadi tidak bermanfaat.

Efek mengonsumsinya di malam hari

Minum cuka sari apel di malam hari memang menjadi pilihan banyak orang.

Meskipun cuka sari apel sebelum tidur mungkin tak secara langsung membantu penurunan berat badan, namun dapat membantu mengelola atau mengontrol faktor-faktor yang memengaruhi.

Mengonsumsi cuka sari apel sebelum tidur dipercaya dapat menurunkan kadar gula darah dan bahkan lebih mudah dicerna.

Selain itu, bila dikonsumsi sebelum makan, cuka sari apel juga dapat membantu seseorang mencapai rasa kenyang yang membantu mengurangi jumlah kalori secara signifikan.

Kendati demikian, mengonsumsinya tepat setelah makan dapat menunda pencernaan yang bisa berakibat buruk.

Mengonsumsi cuka sari apel saat perut kosong

Meskipun tidak ada penelitian yang mendukung waktu mana terbaik, mengonsumsi cuka sari apel dengan perut kosong tetap menjadi cara yang paling direkomendasikan.

Mengonsumsi cuka sari apel secara teratur juga dapat memaksimalkan manfaat kesehatan, meningkatkan pencernaan, dan bahkan dapat membantu menghilangkan banyak lemak.

Oleh sebab itu, minum di pagi hari mungkin merupakan pilihan terbaik dan kita perlu menunggu selama 20-30 menit setelah meminumnya sebelum makan sesuatu.

Jika menginginkan manfaat tambahan untuk menurunkan berat badan, kita dapat menambahkan bahan-bahan menyehatkan lainnya seperti madu, jahe, atau lemon.

https://lifestyle.kompas.com/read/2021/04/17/220000920/pagi-atau-malam-kapan-waktu-terbaik-konsumsi-cuka-apel-

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke