Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

3 Posisi Tidur yang Direkomendasikan bagi Penderita Asma

KOMPAS.com - Penderita asma kerap kesulitan mendapatkan tidur yang nyenyak di malam hari.

Gejala asma yang memburuk di malam hari sudah menjadi hal yang awam bagi orang yang memiliki riwayat penyakit ini. Sesak napas, nyeri di dada, dan batuk menjadi beberapa yang sering dialami.

Dikutip dari Heathline, asma nokturnal, demikian kondisi ini disebut, dialami oleh setidaknya 75 persen penderita asma. Gejalanya membuat mereka terbangun dari tidur setidaknya satu kali dalam sepekan.

Posisi tidur menjadi salah satu faktor yang bisa menjadi penyebabnya. Hindari beberapa posisi yang terbukti dapat memperburuk gejalanya, seperti tidur miring ke kanan dan tidur tengkurap.

Sebaliknya, ada tiga posisi tidur terbaik yang direkomendasikan untuk para penderita asma yaitu:

  • Berbaring telentang dengan bahu dan leher terangkat

Gunakan minimal dua bantal untuk mengangkat leher dan bahu ketika tidur. Cara ini akan membuka saluran udara lebih lebar ketika terlelap.

Tidur dengan posisi ini dapat memudahkan aliran udara secara gravitasi sehingga kita dapat bernapas lega saat tidur.

  • Berbaring miring ke kiri dengan bantal di antara kedua kaki 

Penderita asma dianjurkan untuk berbaring miring ke kiri untuk membantu pernapasan lebih baik. Khususnya ketika mengalami refluks gastroesofagus yang dapat memicu asma, terutama di malam hari. 

Posisikan tidur yang memanfaatkan gaya gravitasi, bentuk rongga perut, dan sudut hubungannya dengan esofagus agar dapat mengurangi refluks. Selain itu, posisi kepala yang ditinggikan dapat membuat kita merasa lebih nyaman saat tidur.

Bisa juga meletakkan bantal di antara kedua kaki agar posisinya lebih stabil sekaligus memperbaiki postur tidur. Kombinasi hal tersebut dapat membuat penderita asma bernapas dengan lebih mudah.

  • Berbaring telentang dengan kepala ditinggikan dan lutut ditekuk dengan bantal di bawah lutut

Opsi lainnya yakni tidur dengan posisi telentang dengan kepala dan bahu ditopang bantal. Namun, tambahan bantal lainnya diletakkan di bawah bantal untuk posisi yang lebih baik.

Bantal tambahan ini dapat meningkatkan sirkulasi dan menjaga kestabilan tubuh sepanjang malam agar tidak bergeser dari posisi tersebut selama tidur.

https://lifestyle.kompas.com/read/2021/05/07/124707420/3-posisi-tidur-yang-direkomendasikan-bagi-penderita-asma

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke