Hindari, 5 Kesalahan Olahraga yang Bikin Kacau Penurunan Berat Badan

Sebab, rutinitas olahraga yang terencana dengan baik dapat mempercepat proses pembakaran lemak dan bahkan mengencangkan kulit tubuh yang mengendur.

Meski demikian, tak jarang juga kita menghabiskan waktu berjam-jam untuk berolahraga, tetapi tetap tidak melihat hasil yang memuaskan.

Jika hal tersebut terjadi, kemungkinan besar kita telah melakukan salah satu dari kesalahan dalam berolahraga sebagai berikut ini.

1. Mengonsumsi protein setelah berolahraga

Protein adalah bahan penyusun kehidupan dan meminumnya setelah sesi latihan dapat membantu tubuh memperbaiki, serta memulihkan otot.

Tetapi, mengonsumsi minuman berprotein tidak akan membantu kita mencapai tujuan lebih cepat.

Secara umum, seseorang yang melakukan aktivitas fisik yang berat disarankan untuk mengonsumsi 1,2 hingga 2,0 gram protein per kilogram berat badan.

Kelebihan protein sebenarnya disimpan di dalam tubuh sebagai lemak, sedangkan kelebihan asam amino dikeluarkan.

Hal ini dapat menyebabkan penambahan berat badan seiring waktu.

2. Tidak berolahraga dengan cukup keras

Untuk membakar kalori secara maksimal dan menghilangkan lemak dari tubuh, kita harus mendorongnya dengan keras.

Hanya ketika kita menantang tubuh, maka kita akan mampu membakar kalori.

Dalam hal ini, kita juga harus konsisten dan melakukan latihan setidaknya 30-40 menit setiap hari.

Aturan ini berlaku untuk semua olahraga yang kita lakukan, baik itu gym, berjalan kaki, maupun berlari.

3. Hanya berfokus pada kardio

Sudah jelas bahwa latihan kardio dapat membantu kita membakar lebih banyak kalori dan latihan kekuatan juga dapat membantu membakar kalori bahkan saat istirahat.

Namun, hanya berfokus pada kardio saja mungkin tidak tepat jika tujuannya adalah untuk menurunkan berat badan.

Jadi, pertahankan keseimbangan antara kedua jenis latihan ini untuk mendapatkan hasil penurunan berat badan yang lebih baik.

4. Terpaku pada timbangan

Ketika sedang menurunkan berat badan, ingatlah bahwa angka pada timbangan bukanlah satu-satunya cara untuk mengukur kemajuan yang kita buat.

Berat badan kita bisa berfluktuasi hingga dua kilogram dalam sehari, tergantung pada seberapa banyak makanan dan cairan yang kita konsumsi.

Kita juga bisa merasakan kemajuannya saat pakaian mulai terasa lebih longgar atau tubuh kita mungkin merasa lebih ringan dan lebih sehat.

5. Kurang makan sebelum berolahraga

Kalau kita mengira berolahraga dengan perut kosong akan mampu membakar lebih banyak kalori, maka kita salah.

Mengisi perut dengan baik sebelum berolahraga justru bisa memberikan energi untuk melakukan aktivitas dan mempercepat proses penurunan berat badan.

Sesuai penelitian yang diterbitkan dalam Journal Nutrients, mengonsumsi makanan kaya karbohidrat dalam waktu 60 menit olahraga bermanfaat bagi kinerja dan meningkatkan proses pembakaran lemak.