Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

7 Makanan "Diet" yang Bisa Bikin Berat Badan Malah Naik

Tapi, tak semua makanan atau minuman yang dianggap makanan diet baik. Beberapa di antaranya malah bisa menaikkan berar badan. Melansir Eat This Not That, beberapa di antaranya adalah:

1. Yogurt diet

Bagi orang-orang yang ingin memangkas asupan kalori, yogurt diet sering kali menjadi pilihan.

Secara teori, yogurt diet memang cenderung rendah kalori, lemak, dan gula daripada yogurt biasa.

Namun, yogurt diet juga cenderung lebih diproses dan mengandung bahan-bahan buatan.

Tanpa kehadiran lemak, yogurt diet tidak akan terasa enak. Jika dikonsumsi dalam jumlah wajar, lemak sebetulnya bisa membuat kita lebih kenyang sehingga mencegah makan berlebih di waktu makan besar.

Jika tetap ingin makan yogurt, jangan ragu untuk memilih opsi "full-fat".

2. Soda diet

Mungkin banyak dari kita yang sudah tahu bahwa soda diet tidak lebih sehat daripada soda biasa.

Sejumlah penelitian menunjukkan, mengonsumsi minuman dengan pemanis buatan dapat meningkatkan keinginan konsumsi gula berlebih dan dapat meningkatkan berat badan.

3. Es krim rendah kalori

Memang ada beberapa merek es krim yang tampak "sehat" serta rendah kalori dan gula. Namun, es krim tersebut sebetulnya tidak lebih sehat buat kita.

Ketika kandungan gula dikurangi, kemungkinan ada lebih banyak lemak jenuh.

Sementara jika lemaknya yang dikurangi, kemungkinan ada gula tambahan yang lebih banyak.

Selain itu, jika kita mengonsumsi es krim versi rendah kalori, ada kemungkinan kita malah lebih mudah untuk memakannya lebih banyak.

Jika mengonsumsinya terlalu banyak, kita bakal berakhir dengan mengonsumsi lebih banyak kalori daripada jika hanya makan satu sendok es krim biasa.

Namun, keripik sayuran (veggie chips) tidak lebih sehat daripada camilan lain, seperti keripik kentang.

Memang, keripik tersebut mungkin rendah lemak, namun umumnya masih mengandung banyak natrium.

Natrium bisa menghambat usaha penurunan berat badan kita karena menyebabkan tubuh menahan berat air.

5. Susu skim

Susu skim bebas lemak sering dianggap sebagai pilihan yang lebih sehat dibandingkan susu murni atau jenis susu lainnya.

Namun, penelitian menunjukkan bahwa mereka yang mengonsumsi lebih banyak produk susu berlemak cenderung punya berat badan yang lebih rendah. Hal ini bisa jadi karena lemak cenderung lebih mengenyangkan.

6. Protein Bar

Protein bar tampak seperti camilan yang sehat dan praktis.

Namun, banyak dari protein bar sebenarnya tinggi kalori, lemak, dan gula tambahan yang dapat berkontribusi pada penambahan berat badan.

Jika ingin mengonsumsinya, sebaiknya tidak untuk dikonsumsi setiap hari.

7. Pemanis buatan

Banyak orang beralih ke pemanis buatan untuk menikmati makanan manis atau kopi kesukaan karena dianggap sebagai pilihan yang lebih sehat.

Padahal, tidak jelas seberapa jauh pemanis buatan lebih baik daripada gula biasa.

Pemanis buatan sering kali terasa jauh lebih manis daripada gula biasa dan sebenarnya dapat meningkatkan keinginan makan makanan manis yang lebih banyak.

Oleh karena itu, lebih baik secara bertahap mengurangi asupan gula total daripada menambahkan lebih banyak pemanis buatan.

https://lifestyle.kompas.com/read/2021/06/06/094306020/7-makanan-diet-yang-bisa-bikin-berat-badan-malah-naik

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke