12 Manfaat Menyenangkan Jadi Pencinta Musik

KOMPAS.com - Mendengarkan musik merupakan kegiatan yang menyenangkan dan menenangkan, baik itu dilakukan di saat waktu senggang maupun sedang mengerjakan sesuatu.

Bisa dikatakan sebagian besar dari kita menyukai aktivitas mendengarkan musik. 

Tidak hanya mendengarkan musik saja, bahkan memainkan musik pun juga memiliki dampak positif untuk kita.

Perlu kita ketahui bahwa kegiatan mendengarkan dan memainkan musik, ataupun menyanyikan sebuah lagu, tak hanya dapat membuat kita merasa rileks, tetapi ada banyak manfaat tersembunyi di baliknya.

Nah, berikut ini adalah manfaat menjadi pencinta musik untuk kesehatan kita yang tak banyak diketahui.

1. Lagu favorit dapat membuat kita tetap tenang

Menurut sebuah penelitian di Ohio State University, mendengarkan musik favorit dapat menurunkan kecemasan di antara pasien ICU hingga sekitar sepertiganya.

Para peneliti juga mengungkapkan, dalam hal ini bukan sembarang lagu yang didengarkan, lagu tersebut harus menjadi bagian yang akrab dan menghibur. 

2. Musik tertentu dapat mencegah kita makan berlebih

Menurut sebuah riset Cornell di jurnal Psychological Reports, jenis musik bisa memengaruhi seberapa banyak kita makan.

Dalam penelitian, pencahayaan yang lembut dan alunan musik jazz ternyata membuat orang makan sekitar 18 persen lebih sedikit dan dilaporkan lebih menikmati makanan mereka.

3. Musik yang menginspirasi meningkatkan fokus 

Menurut penelitian dari Northumbria University di Inggris, konser yang membangkitkan semangat, misalnya The Four Seasons karya Vivaldi dapat meningkatkan ketajaman perhatian mental kita.

The Four Seasons adalah karya yang terdiri dari empat bagian, yaitu Spring, Summer, Autumn, dan Winter.

Saat orang diberi tugas yang membutuhkan konsentrasi tinggi, mereka melakukannya lebih baik saat mendengarkan bagian "Spring" yang riang dibandingkan dengan bagian "Autumn" yang lebih lambat dan lebih muram.

4. Musik yang indah dapat melemaskan pembuluh darah 

Berdasarkan sebuah riset dari University of Maryland, mendengarkan musik yang gembira bisa menyebabkan pembuluh darah melebar, meningkatkan aliran darah, dan meningkatkan kesehatan kardiovaskular.

Rata-rata diameter pembuluh darah lengan atas orang-orang dalam penelitian ini meningkat 26 persen setelah mendengarkan musik yang menyenangkan.

Sebuah ulasan terpisah dari 26 studi yang mencakup hampir 1.400 pasien penyakit jantung menemukan bahwa musik dapat memperlambat detak jantung, menurunkan tekanan darah, dan mengurangi kecemasan. Inilah cara musik dapat membantu kita terlihat dan merasa lebih muda.

5. Nyanyian grup dapat membuat kita bahagia

Peneliti Inggris baru-baru ini mensurvei 375 orang yang bernyanyi dalam paduan suara, bernyanyi sendiri, atau bermain dalam tim olahraga.

Ditemukan bahwa semua kegiatan itu berkontribusi pada kesejahteraan emosional yang lebih besar.

Tetapi orang-orang dalam paduan suara melaporkan bahwa mereka merasa lebih bahagia daripada mereka yang menyanyikan lagu sendirian.

Tindakan fisik sinkroni, dimana kita bertindak harmoni dengan orang lain seperti dalam nyanyian paduan suara dapat meningkatkan perasaan persatuan satu sama lain. 

Menurut sebuah penelitian di Journal of Neuroscience, semakin banyak kita bermain musik saat kecil, semakin cepat pula otak merespon dan memahami suara.

“Menjadi satu milidetik lebih cepat mungkin tidak tampak banyak, tetapi otak sangat sensitif terhadap waktu. Satu milidetik yang digabungkan dengan jutaan neuron dapat membuat perbedaan nyata.”

Demikian penjelasan Michael Kilgard, peneliti otak Universitas Texas di Dallas. 

7. Kelas musik membuat anak lebih kooperatif

Peneliti Inggris melaporkan pada tahun 2013, anak-anak prasekolah yang sudah mulai bernyanyi dan memainkan alat musik, memiliki kemungkinan 30 kali lebih besar untuk membantu orang lain dalam tugas-tugas berikutnya.

Anak-anak tersebut juga lebih mampumemecahkan masalah mereka, dibandingkan dengan kelompok kontrol anak-anak yang mendengarkan sebuah cerita saja.

8. Playlist musik mellow dapat meredakan kemarahan saat mengemudi

Menurut penelitian yang diterbitkan pada tahun 2013 di jurnal Ergonomic, menyetel musik mellow atau lembut dapat membantu pengemudi menjadi tenang dan membuat lebih sedikit kesalahan selama percobaan di simulator.

9. Terapi musik dapat membantu remaja mengatasi kanker

Remaja yang menjalani pengobatan kanker dan mengikuti program terapi musik menunjukkan peningkatan kemampuan mengatasi penyakit dan ketahanan lebih bila dibandingkan dengan pasien yang tidak melakukan terapi musik.

Dalam percobaan, para pasien, yang menjalani transplantasi sel induk, bekerja sama dengan terapis musik untuk menulis lirik lagu dan memproduksi video.

“Membuat video musik memungkinkan pasien ini untuk memproyeksikan perasaan mereka melalui saluran lain,” kata Shawna Grissom, direktur kehidupan anak di Rumah Sakit Penelitian Anak St. Jude.

“Ini memberi mereka rasa kontrol, media di mana mereka dapat mengekspresikan diri.”

10. Musik dapat membuat pekerjaan lebih cepat selesai

Mendengarkan musik riang di tempat kerja dapat membantu kita menyelesaikan tugas lebih cepat, terutama jika kita melakukan sesuatu yang berulang seperti memeriksa email atau mengarsipkan dokumen.

Sebuah studi menunjukkan bahwa akurasi dan efisiensi ahli bedah meningkat ketika mereka bekerja dengan musik pilihan mereka di latar belakang.

Lalu, Peneliti Cornell University juga menemukan bahwa lagu-lagu ceria dapat membantu pekerja membuat keputusan kelompok yang berkontribusi pada kebaikan tim.

11. Musik dapat menurunkan tingkat stres 

Menurut sebuah penelitian kecil tahun 2010, musik dapat menurunkan kadar hormon stres kortisol seperti halnya terapi pijat.

Dalam penelitian ini, para ilmuwan secara acak menugaskan pasien yang mengalami kecemasan untuk mendengarkan musik selama terapi pijat atau saat berbaring di ruangan yang redup.

Setelah tiga bulan, mereka yang mendengarkan musik mengalami penurunan kecemasan yang sama dengan mereka yang juga dipijat.

12. Musik dapat membuat kita lebih kreatif

Menurut peneliti dari Belanda dan Australia, orang-orang menemukan solusi yang lebih kreatif ketika mereka mendengarkan musik yang bahagia dan ceria daripada ketika mereka duduk diam saja.

Mungkin ini karena musik berperan meningkatkan fleksibilitas otak kita atau karena musik cukup membuat kita rileks sehingga kreativitas mengalir.

Tapi perlu diingat untuk tidak memutar musik dengan suara yang terlalu keras.

Hal ini juga sesuai dengan sebuah penelitian yang juga menemukan bahwa mendengarkan musik dengan volume sedang dapat memberikan kreativitas.