Biasakan Cuci Tangan Setelah Pegang Uang Tunai, Ini Alasannya

KOMPAS.com - Sebuah studi tahun 2019 menemukan bahwa alat pembayaran seperti uang tunai, uang koin, kartu kredit, serta kartu debit adalah beberapa benda paling kotor dan menjadi sumber utama penyebaran kuman.

Untuk mengetahui seberapa kotor benda-benda tersebut, tim peneliti dari LendEDU menggunakan perangkat ilmiah yang menguji bakteri pada permukaannya.

Mereka menguji 41 kartu kredit dan debit yang berbeda, 27 uang tunai yang berbeda, serta 12 uang koin yang berbeda.

Kemudian, para peneliti mencatat skor kuman rata-rata pada setiap item. Semakin tinggi skor kuman berarti semakin kotor benda tersebut.

Hasil akhir dari penelitian itu terungkap bahwa uang tunai memiliki skor kuman 160, kartu kredit dan debit memiliki skor 285, sementara uang koin memiliki skor kuman yang terendah yakni 136.

Kendati demikian, ini tentu saja tidak berarti uang tunai jauh lebih aman dari alat pembayaran lainnya.

Menurut penelitian tahun 2014 dari Mastercard dan University of Oxford, rata-rata uang tunai merupakan rumah bagi 26.000 jenis bakteri termasuk E. Coli.

"Menjaga uang tetap bersih sangatlah sulit, terutama jika kita menggunakannya sehari-hari," ujar pendiri sekaligus direktur Neat Services, Sean Perry.

"Namun, untuk kartu-kartu debit dan kredit kita masih bisa membersihkan secara rutin," tambahnya.

Oleh sebab itu, dia menyarankan agar kita selalu mencuci tangan setelah memegang uang, terutama sebelum makan atau memegang makanan.

"Mencuci tangan setelah makan juga bisa mengurangi kemungkinan sisa makanan kembali ke uang setelah kita selesai makan," terangnya.