Jada Pinkett Smith Kenang Masa Lalu Saat Kecanduan Narkoba dan Alkohol

KOMPAS.com - Jada Pinkett Smith menjadi salah satu artis Hollywood yang sukses melepaskan kecanduannnya pada obat terlarang dan alkohol.

Belum lama ini, ia bicara terbuka soal pengalaman buruknya di masa lalu dengan zat adiktif tersebut. Menurutnya, suatu keajaiban ia akhirnya terbebas dari jeratan candu yang dirasakannya di masa mudanya itu.

Dalam acara bincang-bincang yang dibawakannya, Facebook Watch “Red Table Talk”, Jada mengatakan kerap menggabungkan anggur atau alkohol lainnya dengan ekstasi dan ganja ketika merasa ingin sedikit mabuk.

“Minum anggur merah bagi saya seperti minum segelas air,” ujarnya.

Istri Will Smith ini mengaku sudah terbiasa dengan efek tersebut ketika ingin bersenang-senang. Ia mulai minum alkohol sejak sekolah menengah dan belajar membuat cocktail campuran ekstasi dan ganja setelah lulus.

Ia juga mendapatkan pengaruh dari ibunya, Adrienne Banfield-Norris yang sempat kecanduan heroin. Kebiasaan itu membuat ambang batas tolerasi tubuhnya menjadi semakin tinggi sehingga akhirnya kecanduan.

"Saya perlu dua botol untuk sampai ke … Oke, jika saya menggunakan ekstasi, ganja, dan alkohol pada saat yang sama, saya akan sampai di sana lebih cepat dan saya bisa terus melaju," jelas wanita berusia 49 tahun ini.

Smith melabeli dirinya sebagai 'Banger' karena perilakunya yang tidak minum selama weekdays namun lepas kontrol ketika akhir pekan. Ketika memutuskan untuk minum, ia melakukannya tidak tanggung-tanggung.

“Jadi saya bukan tipe orang yang minum setiap hari, saya seperti gadis pesta akhir pekan. Kamis hingga Senin pagi, saya akan pergi bekerja.” tambahnya.

Keputusannya untuk menghentikan kecanduannya muncul pada tahun 1996 kala sedang syuting film The Nutty Professor. Ia pingsan di lokasi syuting setelah mengkonsumsi ekstasi dan mulai merasakan ketakutan soal kesehatannya.

Momen tersebut menjadi terakhir kalinya ia menggunakan narkoba. Pengalaman itu memicunya membuat keputusan bulat untuk berhenti dan menjalani rehabilitasi.

Ibu dari Willow Smith ini sekarang masih sesekali menikmati minuman keras namun membatasi jumlahnya. Kadangkala, ia minum segelas anggur saat sedang makan malam atau momen istimewa lain.

"Saya memikirkan kembali hidup saya, seperti, saya adalah keajaiban berjalan, tidak diragukan lagi meskipun mungkin orang tidak percaya," katanya.