Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tentukan Pilihanmu
0 hari menuju
Pemilu 2024
Salin Artikel

5 Alasan Menikah Terlambat Lebih Baik Daripada Salah Pilih Pasangan

KOMPAS.com – Jika umur sudah memasuki 20 akhir hingga awal 30 tahunan, biasanya orang-orang di sekitar kita mulai mendesak kita untuk menikah.

Dan biasanya, mereka yang “bebal” sering mendapat sindiran atau dicap terlalu pemilih. Ada juga yang memandang rendah orang yang terlambat atau menunda pernikahan mereka.

Padahal, bisa saja orang yang memilih untuk menikah terlambat itu belum menemukan orang yang tepat dan tidak ingin menikahi orang yang salah.

Lagipula, ada beberapa alasan bagus mengapa menikah terlambat lebih baik dibanding menikah dengan orang yang salah, seperti berikut ini.

1. Kemungkinan berpisah lebih kecil

Saat kita menunggu untuk bertemu seseorang yang tepat, kemungkinan untuk menikahi seseorang yang tidak baik pun menurun.

Jadi lebih baik menunggu orang yang tepat dibanding menikahi sembarang orang hanya karena “sudah cukup umur.”

Pasalnya banyak orang yang tidak mendapatkan kebahagiaan dalam pernikahan mereka karena ternyata pasangannya tidak sesuai harapan. Akhirnya pernikahan pun berujung pada perceraian.

2. Bisa memprioritaskan diri sendiri

Jika kita memprioritaskan diri kita sendiri, maka menikah terlambat adalah pilihan yang baik untuk kita.

Kita tidak perlu tunduk pada keinginan masyarakat dan bebas menentukan waktu dan bagaimana kita akan menikah.

Kita bahkan bisa menikmati karir atau kehidupan sendiri, dan tidak perlu mempertimbangkan pendapat orang lain terkait kapan kita harus menikah.

3. Evolusi perasaan

Usia 20 tahunan hingga akhir 30 tahunan adalah waktu yang tepat untuk mempelajari pelajaran hidup dan mengambil kesempatan sebanyak-banyaknya.

Karena itu, perubahan perasaan dan lebih memilih sesuatu yang lain bukanlah hal aneh. Termasuk jika kamu menunggu pasangan yang benar-benar tepat.

4. Kesempatan yang tepat

Sejujurnya, mencari orang yang tepat membutuhkan waktu yang panjang, usaha keras, dan kesabaran ekstra. Karena itu, tidak apa jika seseorang ingin meluangkan waktu hingga menemukan cinta sejatinya.

Kita tidak perlu merasa tertekan untuk menikah di usia muda hanya karena derajat kita seaakan terangkat jika melakukannya. Lebih baik menikah terlambat daripada merasa tidak dicintai, kan?

5. Komitmen yang terburu-buru

Ketika kita menikah di usia muda, fase hidup yang seharusnya dijalani secara bertahap, berpotensi dilalui secara terburu-buru. Keadaan akan tambah sulit jika kita belum siap untuk menjalani fase-fase hidup itu.

Misalnya, kita menikah muda, namun belum siap untuk menjadi orangtua. Akibatnya, kita malah mengabaikan anak.

Tidak baik dan jauh lebih buruk dibanding terlambat menikah, kan?

Meski tidak menutup kemungkinan kita menjadi orangtua yang buruk, menikah terlambat dapat membantu kita meyakini semua keputusan dan komitmen yang ingin kita buat.

https://lifestyle.kompas.com/read/2021/07/23/192743720/5-alasan-menikah-terlambat-lebih-baik-daripada-salah-pilih-pasangan

Rekomendasi untuk anda
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke