Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

5 Tanda Kita Punya Masalah dalam Pengendalian Amarah

KOMPAS.com – Marah merupakan salah satu bentuk emosi yang alami dan normal pada manusia. Kemarahan muncul dalam bentuk rasa frustasi, kecewa, hingga dendam.

Hal-hal tersebut menjadi serius ketika kita kesulitan mengendalikan amarah tersebut. Selain merusak hubungan dengan orang lain, tidak bisa mengendalikan marah juga buruk bagi kesehatan.

Sebuah penelitian yang dilakukan pada tahun 2010 benar-benar membuktikan bahwa masalah kemarahan dapat menyebabkan risiko kesehatan yang signifikan seperti penyakit jantung koroner.

Ada 3 jenis masalah kemarahan: ke luar, ke dalam, dan pasif-agresif. Masing-masing memiliki sifat sendiri yang bisa halus, ekspresif, atau diarahkan pada diri sendiri.

Setiap orang berurusan dengan masalah kemarahan tanpa memandang jenis kelamin.

Kemarahan dapat membuat kita mengatakan dan melakukan hal-hal yang biasanya tidak kita lakukan, jadi mempelajari pemicunya dan mencari tahu cara mengelolanya tentu dapat sangat membantu.

Tanda kita memiliki masalah dalam mengendalikan kemarahan

Tanda dan gejala yang jelas seperti lekas marah, murka, dan frustrasi. Di bawah ini adalah beberapa tanda lain yang mungkin tidak dipikirkan banyak orang.

1. Peningkatan tekanan darah dan detak jantung

Ini adalah hasil dari respon fight or flight (melawan atau lari) ketika kemarahan terjadi. Respons ini meningkatkan detak jantung kita dan meningkatkan tekanan darah dari adrenalin.

2. Rasa bersalah

Seseorang juga bisa mengalami rasa bersalah ketika berhadapan dengan masalah kemarahan. Mereka mungkin merasa bersalah atas bagaimana mereka bereaksi.

Penting untuk diketahui bahwa orang dengan masalah kemarahan tidak ingin menyakiti orang lain dan ketika mereka melakukannya, mereka tentu merasa bersalah.

Ini kemudian bisa berubah menjadi kebencian batin yang mengarah ke lebih banyak masalah kemarahan. 

3. Ketegangan otot

Saat kita marah, otot otomatis menegang karena adrenalin yang mengalir deras ke seluruh tubuh. Bagi orang dengan masalah kemarahan, ketegangan otot bisa sering terjadi.

4. Kecemasan

Kecemasan adalah gejala masalah kemarahan karena orang-orang yang tinggal bersama mereka selalu gelisah. Ini karena mereka mencoba mengendalikan amarah mereka tanpa hasil.

5. Merasa kewalahan

Perasaan kewalahan dapat terjadi dengan masalah kemarahan karena mereka memiliki semua emosi yang mendidih di dalam diri yang tidak dapat mereka kendalikan.

Hal ini membuat lebih sulit untuk mengatasi ketika hidup melemparkan hal-hal tak terduga pada kita dan menyebabkan pecahnya kemarahan.

Apa yang harus dilakukan jika merasa memiliki masalah dalam mengendalikan kemarahan?

Mengontrol kemarahan bisa jadi sulit, tetapi dengan beberapa perubahan, itu bisa menjadi lebih mudah dikelola.

1. Kurangi garam dalam makanan kita

Apa yang kita makan ternyata ikut berpengaruh pada emosi. Jika kita memiliki masalah kemarahan, mulailah kurangi makanan asin dari menu makanan. 

Kita membutuhkan rasa manis dalam hidup, tetapi tidak perlu juga untuk makan banyak gula untuk mengurangi kemarahan.

2. Hitung sampai sepuluh

Ketika kita terpancing untuk meluapkan rasa marah cobalah untuk menggunakan metode penghitungan.

Hitung dari satu sampai sepuluh dan sebelum mencapai tujuh, kita mungkin menemukan bahwa kita tidak semarah yang kita kira.

Selesaikan menghitung sampai sepuluh. Jika perlu, setelah kita mencapai sepuluh, hitung mundur dari sepuluh sampai satu dengan penuh perhatian dan ini biasanya ini mampu melarutkan semua kemarahan. Setelah tenang baru beri respon terhadap hal-hal yang memicu kemarahan itu.

3. Bergerak dan minum air

Bangkit berdiri dan minumlah air untuk mencegah kita berbuat hal yang akan disesali saat rasa marah menguasai.

Pergeseran fisik dari posisi kita membuat bagian lain dari otak kita menjadi bangun sehingga dapat meredakan kemarahan.

4. Ikuti kelas manajemen amarah

Kita bisa mengikuti kelas-kelas untuk belajar menenangkan diri dan mengendalikan amarah. 

Profesional memiliki pengalaman dengan orang-orang yang memiliki masalah yang sama atau serupa yang memang sedang kita coba atasi dan mereka memahami apa yang tidak berhasil.

https://lifestyle.kompas.com/read/2021/08/24/081935820/5-tanda-kita-punya-masalah-dalam-pengendalian-amarah

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke