Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

6 Aktivitas untuk Membuat Anak Hiperaktif Jadi Lelah

KOMPAS.com – Tidak dapat disangkal bahwa energi anak-anak seolah tak pernah habis. Oleh karena itu, mereka perlu bergerak aktif. Jika tidak, anak susah untuk duduk tenang dan sulit tidur saat malam.

Pada anak dengan tingkat energi normal mungkin tak akan terlalu sulit membuatnya lelah, tetapi pada anak yang sangat energik orangtua perlu memikirkan kegiatan baru dan segar untuk mereka.

Anak-anak yang terlalu aktif atau yang sering disebut dengan hiperaktif memiliki tingkat energi yang tidak ada duanya.

Sebagian besar orangtua mencoba mencari cara untuk membuat anaknya lelah agar mereka lebih tenang, tetapi seringkali orangtua pun ikut kelelahan.

Karena itu, kita perlu memiliki sejumlah kegiatan untuk menurunkan tingkat energinya di rumah.

1. Pesta dansa

Pesta dansa adalah kegiatan yang dapat diikuti oleh setiap anggota keluarga. Tergantung pada seberapa tinggi atau ekstra tingkat energinya, kita dapat menyesuaikan musik dengan tingkat aktivitas itu.

Meskipun menyenangkan untuk membiarkan semua orang menari bebas, sebenarnya ritme musiklah yang membantu anak yang terlalu aktif mulai menurunkan tingkat energinya.

Ini karena saat dia menari, dia tanpa sadar berkonsentrasi pada gerakan tarian yang sesuai dengan kecepatan dan irama musik. Karena itu, tidak hanya tubuh tetapi pikiran juga ikut berolahraga. Ketika ini terjadi, satu-satunya hal yang tersisa adalah lelah.

2. Membangun benteng

Membangun benteng mungkin tampak seperti aktivitas yang berjalan lambat dan tidak menghabiskan energi.

Namun, jika dilakukan dengan benar, membangun benteng adalah kegiatan yang membutuhkan waktu untuk membangun dan menciptakan permainan imajinatif.

Membangun benteng membutuhkan konsentrasi. Dengan demikian, seorang anak yang terlalu aktif harus menggunakan pikirannya untuk menentukan cara terbaik untuk membangun benteng agar tidak ambruk saat bermain di dalamnya.

Sering kali, ketika membangun benteng di dalam, dasar benteng terdiri dari furnitur yang lebih berat. Lalu, untuk menempatkan furnitur pada tempatnya, dibutuhkan kekuatan dari anak yang hanya memiliki sedikit energi untuk pindah ke tempatnya.

Setelah benteng dibangun dari bahan-bahan yang diinginkan, yang tersisa hanyalah alur cerita imajiner untuk dimainkan. Dan karena ini bisa menjadi sangat aktif, energi bermain bisa dihabiskan untuk bermain di dalam dan di luar benteng sepanjang hari.

3. Bermain olahraga favorit

Saat cuaca bagus, tidak ada yang lebih baik daripada keluar rumah dan bergerak aktif. Dan bagi anak yang terlalu aktif, ini adalah kesempatan sempurna untuk membakar energi sepanjang hari.

Menurut VeryWell Family, anak-anak yang hiperaktif cenderung memiliki lebih banyak energi ketika mereka tidak mengeluarkannya. Karena itu, sangat penting bagi mereka untuk bergerak aktif setiap hari.

Dengan berpartisipasi dalam olahraga favorit, mereka punya kesempatan untuk berkonsentrasi pada olahraga yang mereka mainkan sekaligus juga belajar menjadi rekan satu tim yang baik. 

4. Pergi jalan-jalan

Kegiatan yang sangat mudah yang dapat melibatkan seluruh keluarga untuk membantu melelahkan anak yang terlalu aktif adalah berjalan-jalan.

Agar energi yang dikeluarkan lebih maksimal, kita bisa menambahkan permainan seperti Eye Spy, melakukan perburuan, atau bahkan mengumpulkan barang untuk suatu kerajinan yang dapat membantu untuk membakar lebih banyak energi.

Semakin anak yang hiperaktif harus berkonsentrasi dan aktif pada saat yang sama, makan dia akan semakin lelah. 

5. Kegiatan halang rintang

Pada hari-hari di mana tingkat energi mencapai puncaknya, cobalah untuk membuat jalur rintangan.

Kegiatan halang rintangan dapat dibuat di dalam rumah atau di luar ruangan. Dan bagian terbaik tentang rintangan adalah bahwa kita bisa memakai apa saja yang ada di rumah.

Untuk membuat kegiatan ini sedikit lebih menantang, cobalah mengatur waktu. Dengan cara ini, anak kita dengan seluruh energinya dapat melalui kegiatan ini berulang-ulang sampai dia merasa sangat lelah sehingga secara fisik tidak dapat melakukannya lagi.

6. Pergi ke taman

Kita bisa mengajak anak kita yang hiperaktif ke taman kota, yang memiliki banyak permainan gratis.

Ketika anak-anak yang terlalu aktif berlari, memanjat, melompat, dan berayun, mereka membiarkan dirinya membakar energi ekstra yang disimpan tubuh.

https://lifestyle.kompas.com/read/2021/08/24/105307820/6-aktivitas-untuk-membuat-anak-hiperaktif-jadi-lelah

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke