Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Intip Koleksi Barang Mewah yang Dimiliki Elon Musk

KOMPAS.com - Elon Musk dikenal sebagai pria jenius yang memiliki banyak sekali perusahaan.

Ia merupakan pendiri, CEO, dan Chief Engineer Space X, perusahaan yang merevolusi konektivitas internet satelit melalui proyek bernama Starlink.

Selain itu Musk juga salah satu pendiri dan CEO manufaktur mobil Tesla, pendiri perusahaan konstruksi AS The Boring Company, serta salah satu pendiri OpenAI dan Neuralink.

Jumlah perusahaan yang berada di bawah kendalinya membuat Musk kerap menempati posisi teratas sebagai orang terkaya di dunia.

Seperti dilaporkan Forbes, jumlah kekayaan Musk mencapai 189,9 miliar dollar AS atau sekitar Rp 2,6 kuadriliun per tanggal 21 September 2021.

Dengan pundi-pundi sebesar itu, rasanya tak heran jika ia memiliki banyak koleksi barang mewah, mencakup mobil listrik hingga pesawat jet pribadi.

Yuk, kita intip lebih jauh deretan koleksi barang mewah bos Tesla ini.

1. McLaren F1

Dalam sebuah tweet pada 10 Juni 2018, Musk menceritakan dirinya membeli McLaren F1 setelah menjual perusahaan pertamanya --Zip2, ke Compaq.

"19 tahun yang lalu, ketika perusahaan pertama saya dibeli, saya harus memutuskan antara membeli rumah di Palo Alto atau McLaren F1 (mobil terbaik yang pernah ada)," tulis pria tersebut.

"Saya membeli F1 dan kondominium kecil yang jauh lebih murah daripada mobil."

Setelah membeli McLaren F1, Musk memamerkan mobil tersebut kepada kru CNN TV yang datang untuk mewawancarainya.

Di tahun 2000, ketika mengendarai McLaren F1 ditemani co-founder PayPal Peter Thiel, mobil itu mengalami kecelakaan di Sand Hill Road, California, AS. Mobil rusak parah namun kedua penumpang tidak terluka.

Musk lantas memperbaiki McLaren F1 dan menjual mobil itu pada 2007.

"Mclaren adalah mobil yang hebat. Ini adalah karya seni, karya rekayasa yang sangat indah. Tetapi saya tidak ingin orang menulis saya memiliki mobil sport bensin. Jadi saya menjualnya," papar Musk dalam wawancara dengan Wheels Magazine pada 2013.

Ketika itu, McLaren F1 dibeli Musk seharga 1 juta dollar AS (setara Rp 14,2 miliar jika mengikuti kurs rupiah saat ini).

McLaren F1 hanya diproduksi sebanyak 106 unit oleh manufaktur McLaren. Mengingat jumlah unit yang terbatas, wajar apabila nilai mobil tersebut senantiasa meningkat dari tahun ke tahun.

Di tahun 2020, McLaren F1 yang dilelang di Pebble Beach di California, AS terjual seharga 20,5 juta dollar AS atau lebih kurang Rp 292 miliar.

Padahal, nilai perkiraan untuk mobil itu hanya sekitar lima juta dollar AS atau sekitar Rp 71,2 miliar.

Penggemar serta kritikus mobil secara general memandang McLaren F1 sebagai salah satu supercar terbaik dan terhebat sepanjang sejarah otomotif.

2. Tesla Roadster

Roadster seringkali disebut sebagai mobil ikonik Tesla karena dua alasan. Pertama, Roadster merupakan mobil pertama garapan Tesla (dikenalkan pada 2008). Dan terakhir, mobil ini adalah kreasi pertama Tesla yang diluncurkan ke luar angkasa.

Mobil listrik ini dapat menempuh jarak sekitar 394 km dalam sekali pengisian daya dan mencapai batas kecepatan lebih dari 200 km/jam.

Juga, tergantung dari varian setiap Roadster, mobil ini bisa melaju dari 0-100 km/jam dalam rentang waktu 3,7 detik-4,6 detik.

Pada 2 Desember 2017, Musk mengumumkan rencananya lewat akun Twitter untuk mengirim Roadster miliknya ke luar angkasa.

Tidak lama dari pengumuman itu, tepatnya di tanggal 6 Februari 2018, Roadster diluncurkan ke luar angkasa menggunakan roket Space X Falcon Heavy.

Roadser milik Musk yang dikirim ke luar angkasa itu disebut sebagai Roadster generasi pertama.

3. Jaguar Series 1 E-Type

Boleh dibilang Jaguar Series 1 E-Type Roadster rilisan 1967 adalah "cinta pertama" Elon Musk.

Musk mengakui fakta tersebut dalam cuitan di Twitter tahun 2017, di mana ia menyatakan mobil itu merupakan salah satu dari dua mobil dengan bahan bakar bensin yang dimilikinya.

Dalam wawancara dengan Forbes sekitar lima tahun lalu, Musk menjelaskan keinginannya untuk membeli Jaguar Series 1 E-Type Roadster ketika usianya 17 tahun.

Setelah menjual perusahaan Zip2 ke Compaq, Musk menghabiskan dana sebesar 35.000 dollar AS atau setara Rp 499 juta untuk pembelian Jaguar Series 1 1967 E-Type Roadster lama.

Namun kondisi Jaguar E-Type yang dibelinya terbilang tidak layak, bahkan Musk menceritakan mobil itu rusak ketika dibawa pulang dari dealer.

Terlepas dari pengalaman pahit Musk dengan Jaguar E-Type, kenyataannya mobil ini memiliki tingkat popularitas yang tinggi di kalangan penikmat otomotif pada tahun 1960-an.

Pembalap legendaris Enzo Ferrari bahkan menggambarkan Jaguar E-Type adalah mobil terindah yang pernah diciptakan.

Jaguar E-Type Roadster 1967 ditenagai dengan mesin XK enam silinder berkapasitas 3,8 liter.

Mesin tersebut mampu menghasilkan tenaga hingga 265 BHP dan kecepatan maksimum lebih dari 240 km/jam.

4. Hamann BMW M5

Musk mengoleksi mobil yang sangat didambakan pecinta mobil, termasuk Hamann BMW M5 ini. BMW M5 adalah versi upgrade dari sedan BMW seri-5.

Mobil ini disetel ulang oleh perusahaan tuning mobil asal Jerman, Hamann Motorsport, dengan menggunakan mesin berkonfigurasi V8.

BMW M5 yang tadinya merupakan mobil keluarga (family car) diubah oleh Hamann menjadi mobil dengan performa kecepatan yang mengesankan.

Perusahaan tersebut meningkatkan tenaga mesin dari 560 HP menjadi 650 HP. Alhasil, BMW M5 ini bisa mencapai 0-100 km/jam dalam waktu sekitar 4,2 detik dan menghasilkan kecepatan maksimum hingga 300 km/jam.

Musk membeli Hamann BMW M5 pada 2007, tetapi tidak jelas apakah ia masih menyimpan mobil itu.

Diyakini, BMW M5 tersebut menginspirasi perusahaan Tesla untuk menghadirkan mode Ludicrous pada varian Tesla S. Mode Ludicrous dirancang untuk meningkatkan akselerasi dan kecepatan.

5. Ford Model T

Mobil klasik Ford Model T 1920 didapatkan Musk dari seorang teman. Namun mobil ini jarang dikendarainya di hadapan publik.

Ford Model T adalah mobil ikonik dalam sejarah, karena menjadi salah satu mobil produksi massal pertama.

Mobil ini dirancang Henry Ford dan dipasarkan pada tahun 1908 dengan harga antara 260 dollar AS-850 dollar AS atau lebih kurang Rp 3,7 juta-Rp 12,1 juta.

Popularitas Ford Model T memicu peningkatan permintaan mobil Ford di pasaran pada awal 1920-an.

Setelah mencapai lebih dari 15 juta penjualan, produksi Model T dihentikan di tahun 1927.

6. Lotus Esprit

Mobil kapal selam (submarine car) Lotus Esprit ditampilkan dalam film klasik James Bond, "The Spy Who Loved Me" (1977).

Sayangnya, mobil tersebut tidak terawat dan hanya disimpan di unit penyimpanan di Long Island, AS selama bertahun-tahun.

Pada 1989, mobil itu dibeli pasangan asal New York seharga 100 dollar AS dalam sebuah acara lelang. Di tahun 2013, Musk memboyong mobil unik itu di acara lelang Sotheby's dengan harga sekitar 1 juta dollar AS (setara Rp 14,2 miliar).

"Sebagai anak kecil di Afrika Selatan, rasanya menakjubkan menonton James Bond di 'The Spy Who Loved Me', di mana ia mengendarai Lotus Esprit dari dermaga dan mengubah mobil menjadi kapal selam."

"Saya kecewa mengetahui bahwa mobil itu tidak bisa benar-benar berubah," sebut Musk.

"Saya akan memperbarui mobil tersebut dengan powertrain listrik Tesla dan mencoba membuat mobil berubah secara nyata."

Akan tetapi, rumah lelang Sotheby's menyatakan Lotus Esprit ini bisa dioperasikan layaknya kapal selam, bukan sebagai mobil beroda empat.

"Berlawanan dengan apa yang ditunjukkan dalam film, tidak ada kemiripan interior mobil di Lotus ini," demikian keterangan rumah lelang tersebut.

"Sebagai gantinya, di dalam mobil akan ditemukan motor bawah air, baterai, tuas, dan peralatan kontrol lainnya, dengan kursi pengemudi."

Sotheby's memprediksi biaya pembuatan Lotus Esprit memakan lebih dari 100.000 dollar AS atau lebih kurang Rp 1,4 miliar.

Memang Musk tidak dapat menguji Lotus Esprit di jalanan atau menyelam di air menggunakan mobil tersebut. Namun menurut dia, desain Lotus Esprit menginspirasi pembuatan salah satu produk baru Tesla, Cybertruck.

7. Gulfstream G650ER

Kabar Musk membeli model Gulfstream G650ER 2015 muncul di tahun 2018, tiga tahun setelah ia membeli jet itu.

Kerap dipandang sebagai mahakarya dari jet mewah lain, Gulfstream G650ER bisa terbang sejauh 13.980 km dan mencatatkan kecepatan hingga 0,9 mach atau sekitar 1.111 km/jam.

Pesawat jet ini dibekali dua mesin Rolls-Royce BR725. Avionik atau perangkat elektronik penerbangan yang terdapat di dalam pesawat termasuk yang tercanggih di dunia.

Interior pesawat dihiasi kursi yang dibuat secara handmade untuk memastikan kenyamanan penumpang.

Gulfstream G650ER bisa menampung hingga 19 penumpang, dan bagian kabin dapat disesuaikan untuk membentuk tiga hingga empat ruang tamu.

Diketahui, Musk pernah terbang dengan pesawat ini untuk urusan bisnis dan berlibur.

8. Gulfstream G550

Pada 2020, laman Protocol melaporkan Musk membeli Gulfstream G550 2008 seharga 14,3 juta dollar AS atau sekitar Rp 203 miliar.

Gulfstream G550 memiliki range terbang 12.501 km dan kecepatan maksimum 0,88 mach atau setara 1.078 km/jam.

Dilengkapi dua mesin Rolls-Royce BR710, pesawat jet ini memiliki perangkat elektronik Gulfstream PlaneView dengan dek penerbangan kaca terintegrasi.

Fasilitas pesawat mencakup empat ruang tamu dan 19 kursi, serta interior yang mewah.

Pesawat G550 juga digunakan beberapa militer di seluruh dunia, termasuk AS dan Turki.

9. Rumah Bel Air

Elon Musk memiliki enam rumah di Bel Air di Los Angeles pada awal 2020. Namun pada 1 Mei di tahun yang sama, ia memutuskan untuk menjual rumahnya di kawasan elit tersebut melalui akun Twitter resminya.

"Saya tidak memerlukan uang tunai. Mengabadikan diri untuk Mars dan Bumi. Kepemilikan hanya membebani Anda," tulis Musk menanggapi pertanyaan yang dilontarkan salah seorang warganet.

Rumah dengan ukuran terbesar di Bel Air jatuh ke tangan miliarder China William Ding pada Juni 2020. Ding membeli rumah itu seharga 29 juta dollar AS (sekitar Rp 413 miliar).

Di bulan Oktober, Musk menjual rumah kedua ke LLC seharga 7 juta dollar AS atau lebih kurang Rp 99 miliar.

Empat rumah lain di Bel Air dijual Musk dalam satu kesepakatan dengan kontraktor Ardie Tavangarian. Nilai keempat rumah tersebut mencapai hampir 62 juta dollar.

Usai melepas keenam rumah di Bel Air, ia masih memiliki perkebunan seluas 19 hektar di kota Hillsborough di Silicon Valley, California.

Properti itu dia beli pada 2017 seharga 23,4 juta dollar AS atau sekitar Rp 333 miliar.

https://lifestyle.kompas.com/read/2021/09/27/095036420/intip-koleksi-barang-mewah-yang-dimiliki-elon-musk

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke