Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

6 Cara Menyamarkan Kerutan di Bawah Mata, Bisa Dicoba di Rumah

Kerutan di bawah mata muncul karena kulit kehilangan elastisitasnya seiring bertambah usia.

Beberapa faktor lain menyebabkan kerutan di bawah mata muncul lebih dini.

Oleh karena itu, mengeliminasi beberapa faktor tersebut dan melakukan sejumlah upaya lain bisa dilakukan untuk mencegah timbulnya kerutan di bawah mata sejak dini.

Menurut Healthline, kulit di sekitar mata cenderung lebih awal menunjukkan tanda penuaan karena kulit di area tersebut sangat tipis dan memiliki banyak pembuluh darah.

Beberapa faktor lain yang memicu kemunculan kerutan di bawah mata lebih dini antara lain:

  • Faktor lingkungan, seperti paparan sinar matahari berlebih.
  • Pola hidup tidak sehat, seperti kebiasaan merokok.
  • Melakukan gerakan dan ekspresi berulang, seperti tersenyum dan merengut atau kebiasaan tidur pada satu posisi.
  • Faktor genetik, membuat seseorang punya kecenderungan memiliki kerutan di bawah lebih dini.

Memiliki kerutan di bawah mata adalah hal yang normal seiring bertambahnya usia. Jika kerutan membuat Anda tidak percaya diri, ada beberapa cara mencegah kerutan di bawah mata yang dapat dipraktikkan.

Cara menghilangkan kerutan di bawah mata

Berikut beberapa cara menghilangkan kerutan di bawah mata yang dapat dicoba:

Latihan ini tidak berbahaya, namun penelitian tentang yoga wajah, termasuk tentang efektivitasnya, masih sangat terbatas.

Namun, jika ingin coba mempraktikannya, Marie Claire membagikan tahapan yoga wajah berikut:

Menggosok atau menggaruk mata karena gejala alergi dapat menyebabkan mata merah dan membuat kulit terasa kering, yang pada akhirnya berkontribusi terhadap kemunculan kerutan di bawah mata secara dini.

Mengobati gejala alergi dapat membuat wajah tampak lebih rileks dan melindungi kulit di bawah mata dalam jangka panjang, sehingga menjadi salah satu cara menghilangkan kerutan di bawah mata.

Mengksfoliasi kulit kering dapat mendorong pertumbuhan sel baru.

Pastikan hanya menggunakan produk yang dibuat khusus untuk eksfoliasi dan pijat lembut area di bawah mata.

Carilah pelembap yang kaya akan bahan-bahan yang terbukti meningkatkan sirkulasi dan pertumbuhan sel baru.

Marie Claire menganjurkan memilih pelembap atau serum wajah yang utamanya mengandung bahan-bahan berikut:

  • Vitamin C

Dokter kulit yang berbasis di Connecticut, Dr Gohara mengatakan bahwa vitamin C adalah antioksidan yang dapat membantu melembutkan bagian kulit yang kasar, melindungi kulit dari kerusakan, serta menyamarkan bekas jerawat dan tanda penuaan, termasuk kerutan di bawah mata.

Vitamin C juga efektif membantu mencegah munculnya garis-garis halus dengan merangsang produksi kolagen.

  • Retinol

Retinol adalah satu-satunya bahan dalam produk skincare yang dapat meningkatkan produksi kolagen dan mengentikan kerusakan kolagen.

Maksudnya, retinol dapat membuat sel-sel "merasa" lebih muda sehingga dapat bekerja lebih cepat untuk menciptakan kulit yang segar, cerah, dan tidak berkerut.

Penggunaan retinol juga membantu untuk menghilangkan bekas jerawat dan luka.

Namun, retinol memerlukan waktu pemakaian konsisten setidaknya tiga bulan agar hasilnya tampak.

Perlu menjadi perhatian bahwa penggunaan retinol mungkin menyebabkan kulit kering, mengelupas, atau bahkan mungkin berjerawat di awal pemakaian.

Namun, menggunakannya secara konsisten akan memberi hasil yang positif.

Untuk mengurangi efek samping pemakaiannya, mulailah memakai retinol secara perlahan. Misalnya, gunakan pada satu malam dalam seminggu, kemudian tingkatkan menjadi dua kali seminggu, tiga kali seminggu, hingga sampai pada penggunaan setiap hari.

  • Asam hialuronat

Molekul kecil asam hialuronat bertindak seperti spons di kulit yang dapat menarik air dari udara untuk menyamarkan garis-garis halus dan menghaluskan wajah.

Ini adalah produk yang terbilang ringan, sangat menghidrasi, langsung bekerja pada kulit, serta tidak memberikan efek samping iritasi.

Sayangnya, asam hialuronat tidak dapat menjadi cara menghilangkan kerutan di bawah mata yang sudah terlalu dalam.

Gunakan tabir surya dengan minimal SPF 30 jika beraktivitas di luar ruangan, termasuk jika cuacanya berawan.

Jika berada di bawah paparan sinar matahari dalam waktu yang lama, pertimbangkan melindungi mata dengan topi atau menggunakan kacamata.

Memasukkan makanan yang kaya vitamin ini ke dalam pola makan harian dapat mebantu sebagai cara menghilangkan kerutan di bawah mata dan membantu merangsang kulit agar membentuk sel-sel baru yang sehat.

Beberapa peneliti meyakini adanya hubungan erat antara diet sehat dengan kulit kencang dan tampak lebih muda.

Jadi, cobalah mempertimbangkan memperbanyak konsumsi buah berwarna-warni, serta sayuran seperti wortel dan labu untuk menambah jumlah vitamin ini dalam makanan kita.

Pendiri La Suite Skincare di UnionDerm dan spesialis kecantikan Rhea Souhleris Grous juga mengatakan kepada Byrdie bahwa banyak minum air putih dapat menjaga tubuh kita terhidrasi dan membantu menciptakan kulit yang sehat.

Selain memperbannyak sayur dan buah, usahakan pula mengonsumsi makanan kaya asam lemak omega-3, seperti salmon, alpukat, dan kacang kenari, yang mendukung sawar kulit (skin barrier) yang sehat dan mencegah kulit kehilangan air.

Beberapa perawatan di klinik yang termasuk cara menghilangkan kerutan di bawah mata antara lain:

  • Pengelupasan kimia

Pengelupasan kimia (chemical peel) dapat membantu mengangkat sel kulit mati dan mendorong pertumbuhan sel baru.

Pengelupasan kimia tidak dapat menjadi cara menghilangkan kerutan di bawah mata untuk kasus yang terlalu dalam atau mengencangkan kulit yang kendur, tetapi cara ini mungkin dapat mengurangi kemunculan garis-garis halus baru di sekitar mata.

  • Filler

Filler disuntikkan ke kulit di bawah atau di sekitar mata untuk membuat wajah tampak lebih "berisi" dan segar.

Filler bersifat sementara dan sebagian besar produk memberi kita hasil yang bertahan enam bulan hingga dua tahun.

  • Mikrodermabrasi

Mikrodermabrasi adalah prosedur yang populer dan minimal invasif yang digunakan untuk mengelupas kulit.

Mikrodermabrasi membantu mengangkat sel-sel kulit mati yang membuat wajah kusam dan meningkatkan sirkulasi ke area kulit di mana tekanan diterapkan.

  • Laser

Laser juga menjadi prosedur yang populer sebagai cara menghilangkan kerutan di bawah mata dan area wajah lainnya.

Ada beberapa jenis laser yang diperuntukkan tujuan ini.

Laser fraksional adalah salah satu pilihan yang bekerja dengan menusuk lubang mikroskopis ke dalam kulit untuk merangsang produksi kolagen dan elastin.

  • Microneedle

Microneedle menjadi perawatan yang semakin populer sebagai cara menghilangkan kerutan di bawah mata dan area wajah lainnya, terutama dengan mengurangi munculnya garis-garis halus dan kerutan baru.

Pada prosedur ini, jarum kecil digunakan untuk membuat lubang di kulit, yang kemudian diikuti dengan aplikasi krim kulit atau serum.

Saat kulit pulih, produksi kolagen akan dirangsang sehingga garis-garis halus mulai tersamarkan dan tekstur wajah menjadi lebih baik.

  • Botox

Penyuntikan Botox ke otot yang ditargetkan di bawah mata dapat membantu mengurangi munculnya kerutan dengan membuat area tersebut rileks.

Menurut American Academy of Dermatology (AAD), kebanyakan orang melihat hasilnya hanya dalam tiga sampai tujuh hari dan mengalami pengurangan kemunculan kerutan selama tiga sampai empat bulan.

https://lifestyle.kompas.com/read/2021/10/19/115712120/6-cara-menyamarkan-kerutan-di-bawah-mata-bisa-dicoba-di-rumah

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke