Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

4 Olahraga untuk Turunkan Kolesterol Jahat

KOMPAS.com – Saat mendengar kata “kolesterol” mungkin yang ada di pikiran kita adalah kolestrol yang merugikan tubuh. Padahal, sebenarnya ada dua jenis kolesterol, yaitu kolesterol “baik” dan “jahat.”

Nah, kolesterol baik atau HDL dalam tubuh kita dapat membantu membasmi kolestrol jahat atau LDL dari aliran darah agar organ tubuh berfungsi dengan baik.

Tingkat kolesterol LDL yang tinggi dapat merusak arteri dan meningkatkan risiko terhadap penyakit seperti penyakit jantung, stroke dan penyumbatan arteri. Mengerikan bukan? Karena itu, kita perlu lebih banyak bergerak untuk mencegahnya.

Olahraga dan makan makanan sehat memang dapat menghilangkan kolesterol LDL yang berbahaya dengan meningkatkan kolesterol HDL.

Sebab, turunnya berat badan yang biasanya disebabkan oleh olahraga dapat meningkatkan HDL, begitu pula jika menjauhkan diri dari makanan tinggi lemak trans.

American Heart Association juga mengatakan bahwa kolesterol tinggi disebabkan oleh dua elemen gaya hidup yang berjalan beriringan, yaitu kurang olahraga dan kelebihan berat badan.

Hal serupa juga diutarakan oleh ahli jantung Leslie Cho, MD. Menurutnya, olahraga sangat bagus bagi yang mencoba menurunkan kolesterol jahat.

Ia juga berpendapat bahwa menggabungkan olahraga dengan pilihan pola makan dan gaya hidup yang lebih sehat akan memiliki dampak yang lebih positif lagi.

Jadi, tak heran jika olahraga menjadi solusi tepat untuk meningkatkan kadar kolesterol baik.

Untuk olahraganya sendiri, jenis olahraga aerobik yang repetitif dan dapat melatih banyak kelompok otot adalah olahraga pilihan untuk menurunkan kolestrol jahat.

American Heart Association merekomendasikan kita untuk melakukannya setidaknya 30 menit olahraga selama lima hingga tujuh hari per minggunya.

Nah, olahraga apa saja yang bisa dilakukan? Berikut empat contohnya.

Jalan cepat atau joging

Tidak perlu menggunakan treadmill dengan kecepatan penuh. Sebab, jika tidak terbiasa berlari, kelebihan berat badan, atau memiliki masalah dengan persendian, treadmill hanya akan membahayakan tubuh, alih-alih memberikan manfaat.

Mulailah dengan berjalan santai di sekitar blok, lalu berjalan lebih jauh, lalu joging lambat. Dengan ini, tidak hanya kolestrol yang turun, tekanan darah pun akan ikut turun.

Bersepeda

Bersepeda rupanya dapat membakar kalori yang sama besarnya dengan kalori yang dibakar saat melakukan jogging. Bedanya, bersepeda lebih ringan untuk lutut kita.

Hal yang perlu kita lakukan hanyalah menemukan sepeda berukuran tepat dan nyaman, lalu bersepeda untuk meningkatkan kadar kolestrol sehat dalam tubuh.

Berenang

Saat melakukan beberapa putaran di kolam renang, kita akan melatih seluruh bagian tubuh, dan kita melakukannya dengan cara yang terasa terapeutik.

Berenang juga sangat bagus untuk kesehatan jantung secara keseluruhan, membuatnya mampu menurunkan kolesterol kita.

Yoga

Yoga sangat cocok bagi yang tidak tertarik melakukan olahraga kardio. Namun, untuk mendapatkan manfaat kardiovaskular dari yoga, kita perlu meningkatkan detak jantung.

Selain itu, yoga juga bermanfaat untuk meningkatkan fleksibilitas dengan melatih otot fisik dan mental, membuat kualitas tidur meningkat, yang mengarah pada perbaikan kebiasaan gaya hidup lainnya.

“Yoga yang dilakukan secara perlahan bisa membuatnya nampak tidak terlalu menakutkan jika dibandingkan dengan latihan lainnya, terutama jika Anda tidak berolahraga secara teratur sebelumnya,” kata Dr. Cho.

Lalu, jika mengalami nyeri dada, sesak napas, atau pusing saat berolahraga, segera hentikan.
Dr. Cho juga memberi beberapa tips, seperti berikut ini.

Mulai perlahan

Jika baru memulai suatu program olahraga, mulailah dengan waktu yang singkat, dan perlahan-lahan tingkatkan.

Mulailah dengan latihan 15 menit, kemudian tingkatkan setidaknya 30 menit latihan setiap hari.

“Tujuan optimalnya adalah mencapai sekitar 200 menit per minggu latihan,” kata Dr. Cho.

Tetap terhidrasi

Minumlah air saat haus, dan ingatlah bahwa dalam kondisi panas atau lembap, kita mungkin perlu minum lebih banyak air untuk membuat tubuh tetap terhidrasi.

Tetaplah nyaman

Kenakan sneakers dan pakaian longgar agar nyaman saat berolahraga.

Lakukan secara rutin

Jadikan olahraga sebagai bagian rutin dari gaya hidup sehat kita, dan cobalah berolahraga pada waktu yang sama setiap harinya sehingga menjadi kebiasaan.

Tetap termotivasi

Ajak keluarga dan teman-teman untuk bergabung dengan kita untuk membantu kita tetap termotivasi dan sehat. Hal ini juga dapat membantu mereka untuk memulai atau melanjutkan gaya hidup sehat.

https://lifestyle.kompas.com/read/2021/11/04/083139420/4-olahraga-untuk-turunkan-kolesterol-jahat

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke