Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Cara Turunkan Kadar Kolesterol Jahat Secara Alami

Untuk itu, kita perlu menjaganya agar tetap normal dengan melakukan berbagai cara, baik dari cara alami maupun dengan meminum obat dan suplemen penurun kadar kolesterol.

Sayangnya, tidak semua obat dan suplemen penurun kolesterol baik untuk semua orang.

Mereka yang menderita penyakit arteri koroner atau penyakit arteri karotis -misalnya, tak cocok mengonsumsi obat-obatan semacam ini.

Karena itu, penting bagi kita untuk mengetahui cara menurunkan kadar kolesterol jahat (Low-density lipoprotein -LDL) secara alami.

Nah, ahli jantung preventif Leslie Cho, MD, membagikan beberapa cara yang terbukti dapat menurunkan kadar LDL secara alami.

1. Ubah kebiasaan makan

Cara tepat untuk menurunkan kolesterol secara alami adalah mulai dengan mengganti lemak tidak sehat (jenuh) dengan lemak sehat (tak jenuh tunggal dan tak jenuh ganda).

“Ini berarti kita harus menjadi pembaca label makanan,” kata Dr. Cho.

“Sangat penting untuk membatasi asupan lemak jenuh. Seharusnya, tidak ada lebih dari dua gram lemak per porsi dan itu harus mencakup kurang dari tujuh persen dari asupan kalori harian,” tambah dia.

Lemak jenuh biasanya ditemukan dalam minyak kelapa sawit dan minyak kelapa, atau produk hewani seperti daging sapi, daging babi, kulit ayam, hot dog, dan keju.

2. Tingkatkan konsumsi serat

Menurut Dr. Cho, idealnya, seseorang harus mendapatkan 25-35 gram serat per hari. Sebab, serat membantu mengikat kolesterol dan menghilangkannya dari tubuh.

Untuk meningkatkan asupan serat, makanlah lebih banyak biji-bijian, kacang-kacangan seperti kacang-kacangan dan lentil, sayuran, serta buah-buahan.

Kandungan di dalam bahan makanan tersebut bermanfaat untuk menurukan kolestereol dari serat larut dan manfaat kesehatan usus yang lebih terjaga dari serat tak larut.

Menurunkan kolesterol juga bukan satu-satunya manfaat mendapatkan cukup serat loh.

Asupan serat yang cukup juga akan mengurangi risiko penyakit, mencegah sembelit, dan membuat kita kenyang lebih lama.

3. Mengonsumsi flaks

Flaks adalah serat larut yang mengandung asam lemak omega-3 tanaman yang disebut asam alfa-linolenat.

Flaks adalah tanaman dari anggota genus linum dalam keluarga linaceae. Tanaman ini adalah tanaman pangan yang kaya serat.

Flax dikenal sebagai sumber protein dan potasium berkualitas tinggi dan mengandung lignan.

Lignan merupakan fitoestrogen dan antioksidan yang membantu melawan penyakit seperti kanker dan penyakit kardiovaskular.

Dr. Cho menyarankan agar kita mengonsumsi tumbuhan satu ini secara langsung, bukan dalam bentuk pil atau minyak.

Sebab, jika sudah diolah menjadi beragam versi tersebut, kandungan serat, lignin, dan proteinnya berkurang.

Lalu saat memakannya, pastikan menggiling bijinya terlebih dahulu guna mendapatkan manfaat maksimal.

Lalu, -jangan lupa, untuk segera memasukkannya ke dalam lemari es segera setelah kita menggilingnya.

Sebab, meski sebenarnya dapat disimpan pada suhu kamar selama satu tahun, flax yang telah digiling bisa membusuk.

Jadi, gilinglah sedikit demi sedikit.

“Cobalah makan 2-3 sendok makan flaxseed giling setiap hari. Bisa juga mengonsumsinya dengan memasukkannya ke dalam makanan seperti sereal, yogurt, dan salad,” ujar Dr. Cho.

Kadar kolesterol membandel 

Jika telah melakukan beberapa perubahan pola makan dan masih belum melihat hasilnya, cobalah memasukkan fitosterol ke dalam makanan.

Fitosterol mirip dengan kolesterol tubuh dan dapat memblokir kolesterol agar tidak diserap ke dalam tubuh.

Dr. Cho juga mengatakan bahwa fitosterol dapat menurunkan kolesterol sebesar 10 persen dan khusus LDL sebesar 14 persen.

“Cobalah menargetkan konsumsi sekitar dua gram pitosterol sehari."

"Beberapa makanan dan suplemen makanan biasanya mengandung termasuk ester sterol atau stanol tinggi. Jadi, pastikan untuk membaca labelnya,” tambah dia.

Bolehkah memakan ikan?

Ikan berminyak seperti salmon, tuna, sarden, mackerel, dan herring adalah yang terbaik. Dr Cho juga merekomendasikan untuk mengonsumsinya sebanyak dua porsi per minggu.

“Kita dapat melengkapinya dengan minyak ikan, namun berhati-hatilah. Sebab, dosis yang sangat tinggi dari minyak ikan murni dapat menurunkan kadar trigliserida."

Trigliserida adalah jenis lemak lain dalam darah.

Kendati demukian. Dr. Cho berpendapat, kandungan itu tidak akan menurunkan LDL kita. Jadi, pastikan untuk membaca label suplemen minyak ikan jika ingin mengonsumsinya.

Lalu, saat membaca label botol minyak ikan, perhatikan kandungan EPA plus DHA di setiap sajiannya karena itu adalah bahan yang efektif.

Misalnya, jika minyak ikan menuliskan 1000 mg minyak ikan tetapi hanya mengandung 300 mg EPA dan DHA, ketahuilah bahwa kita malah mengonsumsi 700 mg lemak ikan yang tidak diperlukan.

Intinya, pastikan untuk memilih minyak ikan dengan jumlah EPA plus DHA tertinggi di setiap pil.

Vitamin penurun kolesterol

Menurut Dr. Cho, satu-satunya vitamin yang benar-benar menurunkan kolesterol hanyalah beras ragi merah 1200 mg dan perlu dikonsumsi dua kali sehari.

Namun, ada masalah yang membayanginya. “Masalah beras ragi merah adalah mengandung senyawa kimia yang sama dengan lovastatin, yang berarti kita perlu memantau fungsi hati,” kata dia.

"Food and Drug Administration belum menyetujui suplemen ini untuk penggunaan medis, jadi bicarakan dengan dokter terlebih dulu,” tambahnya.

Intinya, kita dapat menurunkan kolesterol secara alami, dengan diet sehat sebagai landasannya, dan pil hanyalah suplemen, bukan pengganti diet.

Lalu, ingatlah untuk selalu berdiskusi dengan dokter jika ingin mengonsumsi suplemen baru.

https://lifestyle.kompas.com/read/2021/11/04/134456620/cara-turunkan-kadar-kolesterol-jahat-secara-alami

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke