Yang Perlu Diajarkan pada Anak Anjing sebelum Berusia 1 Tahun

KOMPAS.com - Anjing adalah hewan peliharaan yang mudah dilatih. Mereka bisa memahami tiap instruksi yang disampaikan lewat ucapan maupun gerakan oleh pemiliknya.

Karena hal itu, kebanyakan pemilik anjing melatih hewan kesayangannya dengan sejumlah keterampilan ketika masih kecil, setidaknya saat anjing berusia di bawah satu tahun.

Walau di usia itu rata-rata anak anjing masih suka bermain-main, pemilik sebagai "orangtua" mereka sebaiknya mengajari anak anjing keterampilan-keterampilan dasar, seperti cara duduk dan diam.

Jodie Havens, seorang pakar pelatihan PetSmart memberikan sejumlah tips kepada para pemilik anjing agar hewan kesayangan mereka bisa memahami instruksi dan keterampilan-keterampilan tertentu.

Havens yang sudah mengantongi Certified Professional Dog Trainer-Knowledge and Skills Assessed atau CPDT-KSA mengatakan, konsistensi adalah kunci utama saat mengajari anak anjing.

"Khusus untuk anak anjing, segera setelah mereka dapat membuka mata dan berjalan-jalan, pemilik hewan peliharaan dapat memulai latihan buang air besar/ kecil," kata Havens.

"Beberapa anak anjing mungkin lebih lama dari yang lain untuk menguasai keterampilan, jadi penting untuk konsisten, menggunakan penguatan positif, dan bersabar," tambahnya.

Pakar lainnya, Dr. Annie Valuska, Ph.D yang merupakan ahli senior feeding behavior di Purina menambahkan, langkah mengajari keterampilan untuk anak anjing haruslah dimulai dari rumah.

"Untuk anak anjing, fokus pelatihan tidak saja pada perintah belajar dan lebih pada memastikan bahwa kita menyediakan lingkungan yang akan meletakkan dasar untuk sosialisasi, perilaku, dan komunikasi," katanya.

Ia menjelaskan bahwa semakin banyak orang, tempat, dan hal-hal baru lainnya yang dilihat anak anjing selama umur 8-16 bulan merupakan sesuatu yang baik.

Alasannya, anak anjing akan mengerti bahwa dunia adalah tempat yang menyenangkan bagi mereka.

"Dan bahwa keluarga manusia mereka adalah tempat yang aman untuk dijelajahi. Anjing pun cenderung lebih mudah dilatih," jelas Valuska.

Setiap anak anjing tentu memiliki kecepatan belajar yang berbeda. Beberapa anak anjing mungkin akan mengikuti pelatihan lebih cepat daripada yang lain.

Namun, hal ini disebut Valuska bukanlah masalah besar dan tidak apa-apa jika anak anjing membutuhkan waktu lebih lama untuk memahami perilaku dan instruksi yang diberikan.

Latihan keterampilan anak anjing berdasarkan usia

Bila ingin anak anjing bisa memahami suatu instruksi dan keterampilan dasar dengan baik, kita sebaiknya perlu menyesuaikan pelatihan yang diberikan sesuai usia anak anjingmu. Berikut cara yang sesuai.

1. Tujuh hingga delapan minggu

Usia ini terbilang masih sangat muda bagi seekor anak anjing. Namun, kita sebagai pemiliknya bisa memberikan isyarat pelatihan dasar, termasuk mengajarinya berjalan dengan tali.

"Kita dapat melatih anjing berjalan di sekitar rumah dan halaman belakang dengan tuntunan tali untuk membiasakan anjing terhadap tali," ucap Havens.

2. Tiga hingga 12 minggu

Havens mengatakan, pemilik anak anjing bisa mengajari hewan peliharaan mereka cara bersosialisasi.

Caranya dengan mengajari anak anjing agar mudah menerima sesuatu yang baru, tidak takut dan mau mengenali lingkungan mereka, termasuk mengajari anak anjing untuk membangun keterikatan pada manusia dan anjing lain.

"Pada saat ini, pemilik hewan peliharaan juga dapat melatih hewan peliharaan mereka dengan memberi hadiah ketika anjing berada berperilaku sesuai yang diajarkan."

"Kita juga dapat melatih anjing mengenal tempat tidur atau kandangnya, dan membuat anjing merasa itu tempat yang menyenangkan dan aman," kata Havens.

Ia menambahkan, pada usia delapan minggu anak anjing juga harus belajar untuk tidak sembarangan menggigit.

Jangan melakukan permainan yang menempatkan tangan sebagai target atau "mangsa". Untuk mengatasi hal ini, berilah anak anjing mainan yang dapat kunyah.

"Rencanakan latihan anak anjing dan pastikan untuk memberikan aktivitas yang menantang secara mental agar anak anjing tetap sibuk sehingga tidak ingin menggigit," tambahnya.

3. Enam bulan

Semakin anjing berumur dewasa, ada baiknya diajak untuk bermain dengan anjing lain maupun orang lain. Tujuannya, agar mereka tidak mudah cemas dan menggigit.

"Selain itu ajarkan anjing agar datang saat dipanggil, menunggu dengan sopan sebelum makan, waktu bermain, dan lain-lain," ujar Dr. Valuska.

Di usia anak anjing yang menginjak enam bulan, Valuska menyarankan para pemilik untuk bersabar dengan mereka, walau kemampuan belajar anak anjing tidak secepat yang diharapkan.

Yang terpenting bagi Valuska adalah pemilik anjing bisa membangun kepercayaan dan terus bekerja sam dengan hewan peliharaannya.

4. Enam bulan hingga satu tahun

Saat anak anjing mencapai umur satu tahun, kita seharusnya sudah bisa membangun kepercayaan dan melihat hasil keterampilan yang sudah diajarkan kepada mereka.

"Kita dapat lebih lanjut melatih beberapa keterampilan dasar, seperti berjalan dengan ikatan tali yang longgar, duduk, berbaring, diam, melepaskan gigitan, dan pergi," jelas Valuska.

"Mengajari anak anjing berbagai keterampilan ini akan membuat kehidupan bersama hewan peliharaan lebih menyenangkan dan aman."

"Latihlag anak anjing menjadi anjing yang percaya diri, bahagia, dan berperilaku baik!" pungkasnya.