Kenali, Tanda-tanda Kita hanya Dimanfaatkan oleh Pasangan

KOMPAS.com – Bicara soal hubungan asmara, terkadang kita merasa ada sesuatu yang salah dalam hubungan, atau tidak bahagia karena hanya dimanfaatkan oleh pasangan.

Perasaan ini tentu menimbulkan rasa tidak nyaman, karena selain hubungannya tidak didasari rasa cinta yang tulus, tentu tak ada orang yang ingin dimanfaatkan orang lain.

Tak hanya itu, kita juga takut kalau suatu saat pasangan akan meninggalkan kita bila kebutuhannya telah terpenuhi.

Jadi, untuk menyelamatkan diri dari hubungan semacam itu, berikut beberapa tanda bahwa pasangan hanya memanfaatkan kita.

Kita selalu membayar

Tak peduli apakah itu makan siang, makan malam, atau belanja, selalu saja kita yang  membayar semua tagihannya, atau jika pasangan membayar dalam jumlah kecil, kita tetap harus membayar jumlah besarnya.

Hati-hati, ini adalah tanda utama kita dimanfaatkan, kecuali kita dan pasangan memang sempat mendiskusikannya sebelumnya.

Cobalah katakan bahwa kita tak bisa selalu membayar dan amati reaksi si dia. Ini akan memberitahu kita bahwa kita sedang dimanfaatkan atau tidak.

Hal ini penting untuk dipertimbangkan, sebab, ini bukan hanya masalah uang saja, namun juga menunjukkan pendidikan dan nilai-nilai dalam diri si dia.

Percakapan satu arah

Monolog atau membicarakan tentang dirinya sendiri tidak apa-apa jika dilakukan kadang-kadang.

Namun, jika sebagian besar percakapan dimulai dengan tentang dia dan diakhiri dengan tentang dia, dan apa yang kita katakan bukan bagian dari percakapan, atau malah diabaikan, artinya kita sedang dimanfaatkan.

Kita kerap menjadi “penyelamat”

Jika kita selalu menyelamatkan pasangan dari masalahnya dan pasangan selalu membuat alasan untuk melakukan kesalahannya kembali, artinya ini adalah tanda bahwa kita harus keluar dari hubungan satu arah itu.

Kita juga harus merasa diperhatikan dan seseorang juga harus menunjukkan perhatiannya kepada kita dalam suatu hubungan.

Tidak ada kata “terima kasih”

Tidak peduli apa yang kita lakukan, entah itu memasak, membersihkan rumah, membawa anak-anak ke suatu tempat, hingga merawat orangtua pasangan, kita tidak pernah mendapatkan penghargaan. Tentu saja ini tanda hubungan yang toksik.

Sedikit rasa terima kasih dari kedua individu dalam suatu hubungan sangat penting. Tidak ada yang berhak melakukan pekerjaan orang lain, jadi, ucapan terima kasih setiap hari dapat membuat perbedaan besar.

Kebutuhan emosional kita tidak pernah terpenuhi

Dalam suatu hubungan, kedua individu harus memperhatikan kebutuhan emosional satu sama lain.

Namun, jika ini tidak terjadi dan hanya kita yang melakukannya, sementara pasangan tidak pernah ada ketika kita membutuhkan pelukan atau hanya sekadar teman berbicara, maka kita harus menyadari bahwa hubungan itu tidak baik.