Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Catat, 6 Cara Mengatasi Rambut Rontok

Banyak orang selalu berusaha merawat rambut dan memberi asupan nutrisi bagi kulit kepala agar terhindar dari kerontokan rambut, termasuk kebotakan.

Di Amerika Serikat, rambut rontok yang dikenal juga sebagai alopecia menjadi gangguan umum yang dialami lebih dari 80 juta orang.

Rata-rata dari mereka kehilangan sekitar 100 helai rambut sehari. Walau akan ada rambut baru yang tumbuh, kebotakan tetap sulit dihindarkan.

Karena kerontokan rambut membuat banyak orang tidak pede, tentu setiap orang harus mengetahui cara merawat rambut yang benar.

Cara menghentikan kerontokan rambut

Kerontokan rambut tidak hanya memengaruhi penampilan, tetapi juga dapat menyebabkan stres emosional dan memengaruhi kepercayaan diri.

Dermatologis Wilma Bergfeld, memberikan enam cara agar orang-orang bisa mempertahankan kelebatan dan kesehatan rambut.

1. Mengasup protein esktra

Kita mungkin tidak mendapatkan cukup protein setiap hari dan hal ini dapat memengaruhi pertumbuhan rambut.

Terutama jika kita seorang vegan atau vegetarian, mungkin perlu menambah jumlah protein yang dikonsumsi setiap hari.

“Kita membutuhkan 40-60 gram protein sehari,” kata Dr. Bergfeld.

"Kita bisa minum protein, tanpa harus memakannya dalam zat makanan," tambah dia.

Agar asupan protein harian tercukupi, kita bisa memakan kacang-kacangan, polong-polongan, telur, atau yogurt yunani.

2. Minum vitamin

Dokter dapat melakukan berbagai tes untuk melihat kekurangan vitamin dalam tubuh.

Vitamin dan mineral tertentu, seperti vitamin A, B, C, D, E, seng dan zat besi, dapat memengaruhi pertumbuhan rambut.

Dr. Bergfeld menemukan keberhasilan dengan meresepkan biotin forte dengan seng, suplemen yang membantu menjaga kesehatan rambut, kulit, dan jaringan otot.

3. Ikuti diet Mediterania

Diet Mediterania masih menjadi model diet yang banyak digandrungi orang untuk menurunkan berat badan, termasuk menjaga kesehatan.

Makan buah-buahan, sayuran dan protein –sebagai makanan utama dalam diet Mediterania– juga baik untuk pertumbuhan rambut.

“Ketika kita melakukan diet ketat ini, kita mungkin kehilangan berat badan, tetapi itu mungkin sesuatu yang tidak dapat kita pertahankan,” kata dia.

"Dan mereka biasanya kekurangan sesuatu yang dibutuhkan folikel rambut."

4. Gunakan obat rambut rontok

Cara sederhana yang bisa dilakukan untuk merawat rambut lainnya adalah memakai obat rambut rontok, seperti minoxidil.

Obat yang mampu melebarkan pembuluh darah atau vasodilator ini tersedia dalam larutan atau busa yang dioleskan ke kulit kepala.

Di AS, minoxidil telah disetujui oleh Badan Pengawas Obat dan Makanan (FDA) dengan kekuatan sebesar lima persen.

“Kami telah mempertimbangkan untuk menggunakan minoxidil oral dosis rendah sebagai pengobatan."

"Ada beberapa penelitian yang menunjukkan betapa bermanfaat dan amannya itu," ucap Dr. Bergfeld.

5. Terapi sinar laser tingkat rendah

Badan Pengawas Obat dan Makanan AS telah menyetujui perawatan baru ini untuk membantu pertumbuhan rambut.

Tetapi perangkat terapi sinar laser tingkat rendah memakan waktu dan harganya mahal. Biaya yang dihabiskan untuk perawatan ini senilai Rp 2,8-14 juta.

“Ini dapat mengurangi peradangan kulit dan memulai pertumbuhan rambut. Ini tidak masuk akal."

"Kita tidak memiliki interaksi obat. Kita tidak memiliki intoleransi,” kata Dr. Bergfeld.

“Hal terburuk yang bisa kita dapatkan adalah sedikit kulit kepala yang terbakar sinar matahari, yang dapat diatasi hanya dengan menggunakan lotion atau bahkan hanya mengurangi waktu pemaparan," sambung dia.

6. Perawatan rambut dan kulit kepala yang baik

Hindari perawatan rambut yang keras seperti alat pemanas, pewarna rambut, termasuk bleaching.

Gaya rambut seperti kuncir kuda atau kepang yang ketat juga dapat memengaruhi rambut.

Jadi, menjaga kesehatan kulit kepala bisa dilakukan dengan mencuci rambut dan kulit kepala secara teratur.

“Setiap peradangan pada kulit kepala akan mempengaruhi siklus pertumbuhan rambut,” kata Dr. Bergfeld.

Kenapa rambut rontok?

Selain faktor usia, ternyata ada sejumlah penyebab rambut rontok. Berikut ini beberapa di antaranya:

  • Genetika
  • Stres
  • Perubahan hormonal, seperti kehamilan atau menopause
  • Gaya rambut tertentu
  • Perawatan rambut yang merusak, seperti perm atau bleaching.
  • Obat-obatan, seperti kemoterapi
  • Kondisi medis, seperti infeksi jamur atau penyakit tiroid.

Apabila tanda-tanda kerontokan mulai terlihat, sebaiknya segera berkonsultasi dengan dokter kulit.

Dia dapat mengidentifikasi penyebab kerontokan rambut dengan menelusuri riwayat kesehatan, konsumsi obat-obatan, dan keluarga.

“Saya memberi tahu pasien untuk melacak kejadian yang tidak biasa bagi mereka, misalnya, periode menstruasi yang berat,” ujar Dr. Bergfeld.

"Jadi ketika kita kembali untuk mencari pemicunya, kita akan mendapat petunjuk tentang apa itu," lanjut Dr. Bergfeld.

Selain menanyakan riwayat kesehatan, konsumsi obat-obatan, dan keluarga, dokter kulit juga melihat area lain di tubuh.

Seperti alis, bulu mata, ketiak, area kemaluan, kaki, dan lengan untuk mengetahui lokasi lain dari kerontokan rambut.

Hal ini dilakukan sebab sering kali rambut rontok menjadi indikator bahwa sesuatu yang lebih serius sedang terjadi.

“Rambut rontok, terutama kerontokan, hanyalah tanda bahwa sesuatu telah terjadi pada tubuh,” katanya.

“Folikel rambut adalah salah satu dari tiga garis sel yang membalik tercepat di tubuh."

"Apa pun yang memengaruhi tubuh dan membuatnya tidak seimbang akan memengaruhi sistem itu."

"Jadi kerontokan rambut adalah indikator bahwa ada sesuatu yang salah," tambah Dr. Bergfeld.

Apakah kerontokan rambut bisa diatasi?

Ada dua kemungkinan untuk memulihkan rambut rontok yang bergantung pada jenis yang kamu alami.

Beberapa jenis, seperti cicatricial alopecia, bersifat permanen. Sementara yang lain mungkin disebabkan oleh stres atau kondisi medis bersifat sementara.

Setelah penyebabnya diidentifikasi dan dihilangkan, rambutmu akan mulai tumbuh kembali.

“Secara umum, jika pemicunya hilang atau apa pun yang menyebabkan cedera pada folikel rambut, maka rambut akan pulih dalam jangka waktu 4-6 bulan hingga satu tahun,” kata Dr. Bergfeld. 

https://lifestyle.kompas.com/read/2022/01/13/193725520/catat-6-cara-mengatasi-rambut-rontok

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke