Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tentukan Pilihanmu
0 hari menuju
Pemilu 2024
Salin Artikel

Alasan Anak Selalu Bertanya 'Mengapa?'

KOMPAS.com - Ada beberapa perilaku dalam tahapan perkembangan anak yang sulit dimengerti oleh orangtua, khususnya para ibu.

Mungkin, perilaku tertentu yang ditunjukkan anak bisa membuat kita sebagai orangtuanya merasa kesal dan jengkel.

Misalnya ketika seorang anak mencapai satu titik di mana mereka selalu bertanya "mengapa?" kepada kita.

Pertanyaan "mengapa?" adalah respons dari anak terhadap segala sesuatu yang dikatakan ibu dan ayah.

Jika mendengar anak bertanya "mengapa" sebanyak puluhan kali dalam sehari, bisa jadi ibu merasa pusing dan frustasi untuk menjawab pertanyaan anak.

Namun, ini merupakan tahapan penting dalam perkembangan anak dan harus diperhatikan oleh para ibu.

Kapan anak mulai bertanya mengapa?

Seperti dilaporkan Rise and Shine, anak-anak biasanya akan mulai bertanya "mengapa" ketika mereka berusia dua atau tiga tahun.

Fase pertanyaan "mengapa" itu akan berlangsung sampai anak berusia sekitar empat hingga lima tahun.

Hanya saja, perkembangan setiap anak berbeda. Beberapa anak kemungkinan akan melontarkan pertanyaan dengan kata mengapa sampai usia mereka di atas lima tahun.

Hal itu bisa disebabkan oleh kepribadian anak yang secara alami memiliki rasa ingin tahu.

Penyebab anak bertanya "mengapa"

Baby Sparks melaporkan, penyebab anak bertanya mengapa sangat sederhana.

Anak di usia dua hingga tiga tahun ingin mengetahui dunia di sekitar mereka. Juga, anak ingin mengetahui mengapa dan bagaimana segala sesuatunya terjadi di sekitar mereka.

Umumnya, anak akan bertanya kepada ibu atau ayah karena mereka mencari orang dewasa yang bisa dipercayai untuk memberikan mereka jawaban.

Anak juga berusaha membangun kosakata ketika bertanya mengapa, karena mereka menerima jawaban orangtua dan ingin belajar lebih banyak.

Oleh karenanya, penting bagi ibu untuk mendorong anak agar mau bertanya, dan ibu tetap sabar dan bijaksana ketika menjawab pertanyaan anak.

Menurut WOW Parenting, menjawab pertanyaan anak yang berulang dapat membantu anak belajar lebih cepat, serta mendorong rasa ingin tahu yang membuat anak memelajari banyak hal sepanjang hidup mereka.

Ada kalanya ibu tidak mengetahui jawaban dari pertanyaan yang dilontarkan anak.

Terkait akan hal itu, mintalah anak untuk memikirkan jawaban atas pertanyaan mereka, atau bantu anak dengan mencari jawaban tersebut secara bersama-sama.

Dengan demikian, anak belajar untuk berpikir kritis dan mempertanyakan apa yang terjadi di sekitar mereka.

https://lifestyle.kompas.com/read/2022/01/20/074432620/alasan-anak-selalu-bertanya-mengapa

Rekomendasi untuk anda
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke