Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Tips Bangun Hubungan Erat antara Orangtua dan Anak

Sayangnya, menjalin hubungan yang kuat dengan anak bukanlah hal mudah.

Apalagi, jika orangtua sibuk bekerja atau mengurus rumah sehingga tak sempat memerhatikan anak.

Kendati demikian, memiliki ikatan dengan anak tetap menjadi salah satu hal terpenting.

Nah, jika ingin memperkuat ikatan dengan anak namun sibuk, mungkin beberapa cara berikut bisa dilakukan.

Apa yang tidak boleh dilakukan?

Menurut Parents, salah satu salah satu rintangan terbesar dalam menciptakan ikatan yang kuat dengan anak-anak adalah melakukan "pengasuhan ekstrem".

Pola asuh seperti ini membuat ibu seperti diktator, hanya memberi perintah dan permintaan pada anaknya.

Pengasuhan ekstrem membuat orangtua tidaj memikirkan perasaan anaknya dan selalu berpikir bahwa dirinya tahu yang terbaik untuk anak.

Hal ini bisa membuat hubungan ibu dan anak meregang,

Hal yang perlu dilakukan

Selain menjauhi pola asuh ekstrem, ada empat hal yang perlu dilakukan untuk membuat hubungan anak dan orangtua erat, Berikut daftarnya.

  • Menghabiskan waktu bersama

Menurut Positive Action, hal sederhana namun terbaik untuk mendekatkan hubungan dengan anak adalah menghabiskan waktu bersamanya.

Kita bisa mengajak anak berjalan atau melakukan sesuatu menyenangkan bersama. Bisa juga dengan mencari hal yang disukai oleh kita dan anak.

Misalnya jika kita dan anak suka membaca, pilihlah dua buku yang sama untuk dibaca dan dibicarakan bersama.

Tindakan kecil ini akan membauat anak merasa bahwa kita memandangnya setara dan bukan sebagai anak.

  • Taruh ponsel

Bagi seorang ibu, ponsel akan membuatnya terhubung pada dunia.

Para ibu juga dapat melihat resep atau tips mengurus rumah dengan ponselnya.

Kendati demikian, terkadang ibu lupa menaruhnya saat anak datang membutuhkannya, sehingga tanpa sengaja kita “mendengarkan” curhatan anak sambil memainkan ponsel.

Itu tidak benar-benar “mendengarkan” dan membuat anak merasa kita tidak peduli padanya. Akhirnya, hubungan pun meregang,

  • Makan bersama

Semakin sibuk seseorang, makan bersama keluarga pun akan semakin jarang terjadi, sehingga hubungan antara anggota keluarga pun meregang.

Padahal menurut Very Well Family, makan bersama dapat menjadi cara untuk mamastikan apakah anak merasa bahwa dia menjadi bagian dari suatu keluarga,

Selain itu, penting untuk menjauhkan gawai apapun dari meja makan saat berkesempatan untuk makan bersama.

Sebab, momen makan bersama bisa menjadi satu-satunya kesempatan bagi anggota keluarga untuk berbincang bersama.

Jadi meski tidak setiap hari, penting untuk membuat jadwal makan bersama sesering mungkin.

  • Hargai anak

Anak memang jauh lebih muda dari orangtuanya dan masih membutuhkan seseorang untuk menjaganya, Namun, ingatlah bahwa anak juga perlu dihormati.

Membesarkan anak dengan penuh rasa menghargai dan memahami bahwa mereka adalah pribadi yang memiliki pemikiran dan perasaannya sendiri akan sangat membantu.

Dengan ini, anak akan akan tumbuh dengan mengetahui bahwa kita menghormatinya, membuat anak lebih mudah percaya pada kita.

Selain itu, orangtua juga perlu membiarkan anak untuk membantu kita, memberi sinyal bahwa kita percaya pada anak.

Jadi saat mengerjakan pekerjaan rumah, biarkan anak membantu, dan jangan lupa untuk mengatakan bahwa kita sangat menghargai bantuannya.

Intinya, perlakukanlah anak sebagaimana kita ingin diperlakukan.

https://lifestyle.kompas.com/read/2022/01/25/050000920/tips-bangun-hubungan-erat-antara-orangtua-dan-anak

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke