Tidak Bahagia karena Tubuhnya, Amy Schumer Jalani Sedot Lemak

Dikenal juga dengan nama sedot lemak, prosedur ini merupakan pengangkatan lemak lewat operasi plastik yang dilakukan dokter.

Metode ini ampuh memberikan hasil dalam waktu singkat untuk menurunkan berat badan dan terlihat lebih kurus.

Keputusan untuk melakukan liposuction ini dilakukan Amy karena merasa frustasi dengan tubuhnya sendiri sehingga tidak bahagia.

"Saya tidak pernah terkenal karena seksi, tetapi saya telah mencapai titik di mana saya lelah melihat diri saya di cermin," katanya, dikutip dari People.

Ia memang dikenal memiliki tubuh berisi meskipun kariernya lebih banyak ditopang oleh komedi yang dihadirkannya.

Namun ia mulai tidak suka dengan tubuhnya sendiri setelah menjalami operasi usus buntu dan pengangkatan rahim untuk menyembuhkan gangguan endometriosis.

Perasaan negatif itu semakin kuat setelah wanita berusia 40 tahun itu melahirkanya anak keduanya lewat operasi Caesar.

Bekas luka operasi dan perubahan yang dialami tubuhnya pasca melahirkan dianggapnya tidak akan membaik hanya dengan perubahan gaya hidup.

Misalnya saja dengan mengubah pola makan dan olahraga rutin, seperti klaim sejumlah selebritas Hollywood lainnya.

Jadi setelah sembuh dari berbagai prosedur kesehatan yang dijalaninya, Amy Schumer kemudian mantap menjalani sedot lemak.

"Ketika sudah sembuh dan saya seperti, bisakah saya mendapatkan lipo? Dan saya mendapat lipo dan saya merasa sangat baik," tandasnya.

Pasca liposuction, ia kini memiliki berat badan sekitar 77 kilogram, yang dianggap sudah sangat memuaskan.

"Semua orang di kamera melakukan ini, saya hanya ingin jujur tentang hal itu," katanya.

Meski itu merupakan hak pribadinya, Amy Schumer berharap pengakuannya ini bisa membantu banyak orang lain merasa lebih baik.

Menurutnya, ada banyak orang yang merasa tidak puas dengan dirinya sendiri sehingga tidak bahagia namun takut mengambil langkah seperti dirinya.