Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Batas Waktu Duduk Paling Lama untuk Mencegah Nyeri

KOMPAS.com - Kita semua tahu, duduk terlalu lama dapat berdampak buruk bagi kesehatan.

Selain memperlambat metabolisme tubuh, kebiasaan tersebut bisa memicu kekakuan otot dan sendi, sehingga menyebabkan nyeri di bagian tubuh seperti pinggang dan punggung.

Kondisi ini sebenarnya dapat dicegah jika kita tidak membiarkan tubuh berdiam dalam satu posisi selama berjam-jam.

Lantas berapa lama batas duduk normal yang aman untuk mencegah nyeri?

dr. Sa’ad Budijono, SpKFR mengatakan, batas paling aman untuk duduk terlama adalah dua jam.

"Setiap dua jam, kita dianjurkan untuk berpindah posisi agar tidak mengalami otot dan sendi yang kaku," katanya dalam sebuah webinar, belum lama ini.

Setiap dua jam, paling tidak tubuh perlu sesekali bergerak untuk mengurangi tekanan dari otot-otot atau sendi saat kita duduk.

Sehingga setiap dua jam sekali, kita disarankan untuk mengubah posisi duduk. Perubahan posisi sedikit saja, dapat memberi manfaat untuk mencegah nyeri.

"Misalnya kita duduk dua jam dalam posisi agak ke depan. Kalau kita mengubah posisi menjadi lebih tegak atau bersandar itu dapat mengurangi tekanan dan ketegangan otot," ujarnya.

Untuk mencegah nyeri, kita juga disarankan untuk melakukan sejumlah gerakan peregangan yang dapat melemaskan kembali otot-otot atau sendi yang tegang akibat tidak bergerak sama sekali.

Misalnya dengan mengangkat tangan ke atas sambil mengatur napas, melakukan peregangan untuk bagian kaki dan tangan.

Leher juga perlu diregangkan dengan gerakan menghadap kiri dan kanan untuk beberapa saat hingga beberapa latihan peregangan yang lain untuk bagian tubuh berbeda.

"Akan lebih bagus jika kita berdiri, sejenak berjalan kaki entah mengelilingi meja dan lain sebagainya," kata dia.

Menurut dr. Sa'ad, tips mencegah nyeri saat duduk terlalu lama pun bisa diterapkan ketika kita berkendara baik dengan mobil atau pun motor.

"Kalau sudah dua jam, memang lebih bagus berganti posisi atau jika sudah lelah, lebih baik berhenti dan beristirahat,"

"Tidak dianjurkan bagi kita untuk berdiam terus-terusan dan tidak mengubah posisi duduk," papar dia.

https://lifestyle.kompas.com/read/2022/03/18/225637720/batas-waktu-duduk-paling-lama-untuk-mencegah-nyeri

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke