Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Sebut Virgil Abloh Desainer Hip-hop, Grammy Awards Dikecam Warganet

Abloh, Direktur Artistik Louis Vuitton dan pendiri Off-White meninggal dunia pada November tahun lalu di usia 41 tahun usai berjuang melawan penyakit kanker agresif dalam waktu lama.

Pria itu mengawali kariernya di industri fesyen pada 2022, ketika Kanye West mempekerjakan dia sebagai direktur kreatif.

Dari situ, Abloh melanjutkan magang di rumah mode Italia Fendi pada 2009, sebelum mendirikan label Off-White di Milan tiga tahun berselang.

Sang desainer juga terlibat dalam beberapa desain sampul album ikonik.

Sebutlah, album Kanye "My Beautiful Dark Twisted Fantasy", "Long.Live.A$AP" milik A$AP Rocky, serta "Watch the Throne" (album bersama Kanye dan Jay-Z).

Pada 2011, Abloh menerima nominasi Grammy untuk karyanya di sampul depan album "Watch the Throne" yang dikerjakannya bersama Riccardo Tisci.

Selain menjadi desainer, Abloh juga berprofesi sebagai DJ.

Di tahun 2018, ia merilis EP dengan produser electro-house Boys Noize, serta mengarahkan video musik untuk artis Quavo, Pop Smoke dan A$AP Rocky.

Nah, karena keterampilan Abloh yang luar biasa di berbagai bidang, banyak orang terkejut ketika Grammy Awards mendeskripsikan sosok pria itu sebagai perancang busana hip-hop.

Sebagian beranggapan pemberian label itu adalah bentuk penghinaan terhadap karier sang desainer.

"Daftar pencapaian Virgil di industri mode, seni, arsitektur, musik, dan lain-lain lebih panjang daripada gabungan banyak orang di Grammy," tulis akun @Kanika_Talwar di Twitter.

Akun podcast Watching the Throne mencatat, "Virgil Abloh adalah Direktur Artistik pakaian pria Louis Vuitton dan mendirikan rumah mode di Milan."

"Saya melihat mereka mencoba mengikat Abloh di bidang musik melalui beberapa cara untuk menjelaskan pemberian label itu kepada orang yang tidak paham."

"Namun rasa hormat lebih penting daripada melayani orang yang tidak tahu apa-apa," tambah akun tersebut.

"Seorang pria kulit hitam yang menjadi Direktur Louis Vuitton, mengadakan berbagai fashion week, desainer Nike, IKEA dan mereknya sendiri hanyalah 'perancang busana hip-hop'," tulis @DDotOmen.

Sedangkan, akun @arxhiiie menulis "sangat tidak sopan untuk Grammy menyebut Virgil Abloh sebagai perancang busana hip-hop."

"Rasisme mikro agresif yang kita lihat dalam industri mode dan hiburan masih membingungkan saya."

https://lifestyle.kompas.com/read/2022/04/06/072101320/sebut-virgil-abloh-desainer-hip-hop-grammy-awards-dikecam-warganet

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke