6 Manfaat Bawang Putih bagi Kesehatan

KOMPAS.com - Bawang putih menyimpan segudang manfaat asalkan bumbu masakan yang satu ini tidak dikonsumsi secara berlebihan.

Bawang putih yang umumnya dicampurkan ke dalam masakan memiliki aroma menggoda dan cita yang pedas.

Tidak mengherankan bila tanaman dengan nama latin Allium sativum ini digemari banyak orang, terkhusus di negara-negara Asia seperti Indonesia.

Khasiat bawang putih

Walau bentuknya kecil, ahli diet Laura Jeffers mengatakan bawang putih mempunya[ manfaat bagi kesehatan.

Untuk lebih jelasnya, simak penjelasan Jeffers di bawah ini.

1. Meningkatkan kekebalan tubuh

Siapa sangka meningkatkan kekebalan bisa dilakukan dengan cara sederhana, seperti memakan lebih banyak bawang putih.

Menurut sebuah penelitian yang dipublikasikan di NCBI, rutin makan bawang putih bersama buah dan sayuran menurunkan risiko kanker usus besar sebanyak 35 persen.

Temuan tersebut didapat usai peneliti melibatkan 41.000 wanita berusia antara 55-69 tahun.

2. Berfungsi sebagai antiinflamasi

Penelitian dari jurnal yang sama juga menunjukkan bahwa minyak bawang putih bekerja sebagai antiinflamasi.

Jika sendi atau otot terasa sakit dan meradang, minyak bawang putih bisa dioleskan untuk memulihkan bagian yang dirawat.

Bahkan, bawang putih juga direkomendasikan untuk mencegah kerusakan tulang rawan akibat radang sendi.

3. Meningkatkan kesehatan jantung

Penelitian tahun 2002 dari jurnal NCBI mendapati manfaat bawang putih untuk arteri dan tekanan darah.

Para peneliti percaya sel darah merah mengubah belerang dalam bawang putih menjadi gas hidrogen sulfida.

Hal itu kemudian memperluas pembuluh darah dan membuatnya lebih mudah untuk mengatur tekanan darah.

Namun, konsultasikan dulu dengan dokter sebelum menjadikan bawang putih sebagai alternatif pengobatan untuk mengecek seberapa besar manfaatnya.

4. Membersihkan kulit

Sifat antibakteri dan antioksidan di dalam bawang putih dapat membersihkan kulit dengan membunuh bakteri penyebab jerawat.

Sebuah penelitian mengungkapkan manfaat menggosokkan bawang putih mentah di atas jerawat untuk membersihkan bagian ini.

Bawang putih memang bisa dijadika solusi, tapi efek samping jika tidak berhati-hati adalah timbulnya sensasi terbakar pada kulit.

Konsultasikan dulu dengan dokter kulit sebelum mencoba teknik itu, terutama jika menggunakan produk perawatan kulit lainnya.

5. Melindungi makanan

Sifat antibakteri dalam bawang putih segar dapat membunuh bakteri yang menyebabkan keracunan makanan, termasuk salmonella dan E.coli.

6. Mengatasi kutu air

Bawang putih juga mampu melawan jamur sehingga dapat mengatasi kaki atlet.

Untuk mendapatkan manfaat itu, cukup rendam kaki dalam air bawang putih atau menggosokannya ke kaki untuk melawan jamur penyebab gatal.

Makan bawang putih mentah atau yang sudah dimasak?

Penelitian yang mengaitkan manfaat bawang putih dengan peningkatan kekebalan sebenarnya berasal dari bawang putih mentah dan yang dimasak, bukan suplemen.

Memanaskan bawang putih atau memasukkannya ke dalam resep dapat mengubah keseimbangan pH.

Enzim dari allicin perlu beberapa menit untuk mulai bekerja, jadi diamkan setelah mencincang, menghancurkan, atau memotong bawah putih.

“Kita akan mendapatkan manfaat maksimal dari bawang putih mentah,” kata Jeffers.

“Tetapi jika kita memilih untuk memasaknya, jangan memanaskannya di atas suhu 60 derajat Celcius."

Alasannya adalah suhu yang tinggi dapat membunuh allicin. Jadi, tambahkan saja bawang putih ke resep saat masakan hampir selesai.

Amankah mengonsumsi suplemen bawang putih setiap hari?

Secara umum mengonsumsi suplemen apa pun seyogyanya perlu dikonsultasikan dengan dokter, apalagi jika akan diminum setiap hari.

Dalam kasus yang jarang terjadi, suplemen bawang putih bisa mengakibatkan banyak hal.

Mulai dari sakit kepala, kelelahan, kehilangan nafsu makan, nyeri otot, pusing, asma, dan ruam kulit.

Jika seseorang menggunakan pengencer darah, suplemen bawang putih dapat meningkatkan efek obat.

Akibatnya adalah darah menjadi lebih sulit untuk membeku.

Selain itu, bawang putih juga dapat mengiritasi kulit.

"Kita mungkin juga merasakan perih pada kulit jika kita menangani bawang putih segar dan kering dalam jumlah yang signifikan," kata Jeffers.

“Untuk menghindari lesi kulit yang disebabkan oleh bawang putih, kenakan sarung tangan dapur.”

Oh iya, bawang putih yang berlebihan dapat menyebabkan sakit perut, kembung, diare, bau badan, dan bau mulut.