5 Cara Hilangkan Lemak Perut dengan Menu Sarapan

KOMPAS.com - Kebanyakan orang yang kelebihan berat badan khawatir penumpukan lemak visceral di rongga perut mengganggu kesehatannya.

Lemak visceral sebagai jenis lemak aktif jika dibiarkan memang dapat menyebabkan hipertensi, diabetes tipe-2, hingga penyakit jantung.

Karena alasan itulah orang-orang berusaha keras melakukan diet, memperbaiki pola tidur, dan berolahraga supaya lemak visceral hilang.

Selain cara-cara tersebut, menumpas lemak yang satu ini bisa dilakukan dengan memperhatikan gizi seimbang saat sarapan.

Lantas, bagaimana caranya?

Sarapan untuk menumpas lemak visceral

Kita semua tahu bahwa makanan apa pun yang disantap memengaruhi tubuh. Logika yang sama juga berlaku bila kita ingin menghilangkan lemak visceral.

Dengan memperhatikan beberapa pedoman di bawah ini, niscaya lemak visceral bisa perlahan dikurangi dan kita bebas dari rasa khawatir.

1. Awali sarapan dengan minum air

Banyak dokter dan ahli kesehatan berulang kali mengingatkan pentingnya minum air bagi kesehatan.

Air memang bermanfaat untuk mempercepat metabolisme, termasuk membakar lemak visceral jika diminum di pagi hari.

Di sisi lain, minum air juga memungkinkan tubuh untuk melakukan rehidrasi setelah berjam-jam berpuasa karena tidur di malam hari.

Hal tersebut dijelaskan oleh Spesialis Nutrisi RDN dari HealthCanal, Blanca Garcia.

"Ini juga membuat perut siap untuk makanan yang akan datang. Rutinitas sarapan adalah cara yang baik untuk memulai kebiasaan sehat untuk mengawali hari," ujarnya.

2. Penuhi serat

Garcia mengatakan, sarapan dengan makanan tinggi serat membantu mengurangi jumlah gula dan lemak yang diserap dan menghilangkan lemak visceral.

"Makanan kaya serat dapat ditemukan dalam sayuran dan biji-bijian dengan lebih dari lima gram serat per porsi," saran Garcia.

"Saat sarapan, tambahkan sayuran ke makanan, potong sayuran, atau gunakan sisa sayuran untuk ditambahkan saat sarapan untuk menghemat waktu."

Serat secara umum terbagi menjadi dua jenis, yakni serat tidak larut (insoluble fiber) dan serat larut (soluble fiber).

Serat tidak larut akan bercampur dengan air dan sebagian besar membantu pembentukan tinja supaya bisa melewati usus.

Sedangkan, serat larut bercampur dengan air untuk membuat gel kental guna memperlambat perut melepaskan makanan yang dicerna ke usus.

Studi dari peneliti di Wake Forest Baptist Medical Center mendapati makan banyak serat larut dari kacang-kacangan, buah, dan sayuran bisa mengurangi lemak visceral.

Studi mengatakan, mengasup 10 gram serat larut setiap hari dapat mengurangi lemak visceral sebanyak 3,7 persen dalam lima tahun.

3. Makan oatmeal

Beberapa orang suka makan oatmeal saat sarapan dan makanan ini dapat membantu membakar banyak lemak dalam jangka panjang.

"Sarapan gandum utuh dan penuh protein membantu mengurangi lemak sebab kita akan merasa kenyang lebih lama," kata Trista Best, RD di Balance One Supplements.

"Ini akan mencegah makan berlebihan sepanjang pagi dan memberi kita sarapan yang padat nutrisi daripada yang padat kalori," tambah dia.

Best menerangkan, oatmeal adalah menu sarapan yang sangat baik untuk menggantikan kue kering yang sarat karbohidrat.

Biji-bijian yang baik dan mengandung banyak serat dan nutrisi dalam oatmeal disebutnya cocok dijadikan makanan atau camilan sehat.

Namun, manfaat oatmeal menjadi sia-sia bila ditambahkan gula berlebih, topping, atau campuran yang padat kalori.

Ia lebih menyarankan, makanan itu dibuat gurih atau manis supaya tidak kelebihan kalori.

Bagaimana caranya? Cukup tambahkan kacang-kacangan, kayu manis, blueberry, stroberi, dan pisang sebagai campuran atau topping.

Sementara untuk oatmeal bercita rasa gurih bisa dibuat dengan menambahkan tomat, telur, jamur, dan bayam.

4. Hindari makanan yang tidak sehat

Berhati-hati saat memadukan menu sarapan dapat memengaruhi seberapa banyak lemak visceral yang dibakar.

"Sirup maple, gula merah, buah kering, dan cokelat adalah topping yang bisa membuat makanan tidak sehat," kata Best.

"Yang terbaik adalah mengganti bahan-bahan itu dengan varietas padat nutrisi."

5. Jangan memanaskan makanan untuk sarapan

Kita seringkali tergoda untuk memanaskan makanan untuk disantap kembali ketika sarapan. Padahal, kebiasaan ini tidak membantu membakar lemak visceral di pagi hari.

"Hentikan kebiasaan itu dan berusahalah untuk menyiapkan sarapan yang sehat," kata ahli diet terdaftar," ucap Julia Glanz.

"Ada makanan cepat disajikan yang bisa kita pilih, seperti buah dan yogurt, oat dengan protein tanpa lemak, atau membuat smoothie."

Hal lainnya yang tidak boleh dilewatkan saat sarapan kalau ingin menghilangkan lemak visceral adalah hindari sebanyak mungkin gula dan lemak tambahan.

Pastikan untuk membiasakan diri memakan makanan utuh ketika makan di pagi hari.