Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

6 Kontroversi Selebritas Paling Terkenal di Sepanjang Gelaran Met Gala

Perhelatan ini awalnya dimulai dengan sederhana pada tahun 1946 ketika setiap tamu hanya membayar 50 dollar AS per tiket untuk berkontribusi pada penggalangan dana untuk The Costume Institute of the Metropolitan Museum.

Sekarang, Met Gala telah menjadi acara yang sangat bergengsi dan bertabur bintang, yang dijalankan di bawah pengawasan Anna Wintour sebagai pemimpin redaksi Vogue dan ketua acara tersebut sejak 1995 (tidak termasuk 1996 dan 1998).

Bahkan, seiring berjalannya waktu, Met Gala juga menjadi persimpangan antara dunia seni dan budaya populer.

Mengingat adanya perubahan lanskap budaya, acara ini pun dihiasi oleh para selebritas hingga influencer media sosial yang meninggalkan beberapa momen kontroversial maupun skandal selama bertahun-tahun.

Nah, berikut adalah enam kontroversi paling terkenal sepanjang masa di perhelatan besar Met Gala.

1. Aktris Tina Fey menggambarkan Met Gala sebagai acara bodoh

Aktris, komedian, produser, dan penulis drama AS, Tina Fey, terakhir kali menghadiri acara Met Gala pada tahun 2010 dan tidak pernah kembali lagi sejak itu.

Pada tahun 2015, dalam sebuah wawancara dengan pembawa acara talk show David Letterman, Fey menggambarkan pesta bertabur bintang ini sebagai 'jerk parade' atau acara yang bodoh.

"Setiap orang bodoh dari setiap jalan kehidupan ada di sana, mengenakan sesuatu yang bodoh," kata dia.

"Jika kita memiliki sejuta tangan, semua orang itulah yang akan kita pukul," sambung dia.

Editor Vogue legendaris dan fashion extraordinaire, Anna Wintour, dilaporkan menolak untuk mengundang bintang reality TV Kim Kardashian ke Met Gala hingga tahun 2013.

Meskipun undangan sekarang meluas ke influencer media sosial, Wintour diduga melarang keluarga Kardashian menghadiri Met Gala karena status bintang reality show mereka tidak disukainya.

Namun, tampaknya ada sesuatu hal yang akhirnya membuat Kim Kardashian kemudian membuat debut Met Gala-nya dengan suaminya saat itu Kanye West pada 2013.

Kim dan seluruh keluarga Kardashian-Jenner kini menjadi bahan pokok di Met Gala setelah diabaikan oleh Wintour selama bertahun-tahun.

Dengan memilih untuk mengenakan hiasan kepala Philip Treacy yang tidak terlalu halus di Met Ball 2015, penonton merasa bahwa Parker memperkuat stereotip Asia yang tidak tepat dan tidak akurat.

Topi baja raksasanya yang terbuat dari api merah besar yang dihiasi dengan jumbai manik-manik giok besar itu mengundang beragam reaksi.

Banyak yang menuduh acara dan para tamu merampas budaya dan ras. Bahkan, kostum Sarah Jessica Parker dikritik karena memiliki stereotip 'wanita naga oriental' yang berbahaya.

Gaun La Perla bertatahkan kristal minim yang memiliki tali belakang itu mendapatkan beragam reaksi dari penonton.

Sementara beberapa orang memujinya karena keganasan dan kepercayaan dirinya, yang lain mengkritik bahwa gaun itu terlalu sensual dan mendorong segala macam batasan.

Kendati demikian, bintang Keeping Up The Kardashians itu tidak terganggu oleh komentar-komentar negatif yang diterimanya.

"Ini cukup sensual, tapi, ya, itu keren. Saya selalu suka sesuatu yang sedikit kontroversial, jadi, seperti itu," ungkap dia dalam sebuah pernyataan seperti dikutip dari Allure.

5. Demi Lovato tiba-tiba meninggalkan Met Gala

Demi Lovato tiba-tiba meninggalkan acara Met Gala tahun 2016 karena kehadiran seorang selebritas yang benar-benar tidak disukainya.

Dia menceritakan bahwa perilaku selebritas — yang tidak disebutkan namanya di Met Gala 2016 — itu membuatnya pergi dan menghadiri pertemuan Alcoholics Anonymous (AA) untuk minum-minum.

"Selebritas yang satu ini benar-benar menjengkelkan dan sangat menyedihkan berada di dekatnya. Saya merasa sangat tidak nyaman sehingga saya ingin pergi minum," kata dia.

Kemudian selama beberapa waktu, terungkaplah bahwa salah satu selebritas yang membuatnya kesal adalah penyanyi Nicki Minaj.

6. Pertengkaran antara Solange dan Jay Z

Rapper Jay Z pernah terlibat pertengkaran dengan saudara perempuan Beyonce yakni Solange di lift di Met Gala pada tahun 2014.

TMZ mendapatkan rekaman CCTV dari insiden tersebut, di mana Solange terlihat sangat marah dan menyerang Jay Z.

Dalam video tersebut, dia tampak menendang dan memukulnya dengan tas, lalu meneriakinya sebelum seorang pengawal terlihat menahannya.

Saat itu Beyonce tidak terlihat berbuat banyak untuk menghentikan perkelahian atau menenangkan ledakan kemarahan saudara perempuannya.

Setelah tetap bungkam selama 10 hari berikutnya, keluarga tersebut akhirnya membahas video kontroversial dalam sebuah pernyataan kepada Associated Press.

"Sebagai hasil dari rilis rekaman keamanan lift kepada publik, ada banyak spekulasi tentang apa yang memicu insiden yang tidak menguntungkan itu," tulis pernyataan tersebut.

"Tetapi yang paling penting adalah bahwa keluarga kami telah bekerja melaluinya. Jay dan Solange masing-masing memikul tanggung jawab mereka atas apa yang telah terjadi."

"Mereka berdua mengakui kesalahan mereka dalam masalah pribadi ini."

"Mereka juga telah meminta maaf satu sama lain dan kami telah bergerak maju sebagai keluarga yang bersatu," lanjut dia.

https://lifestyle.kompas.com/read/2022/04/25/130000220/6-kontroversi-selebritas-paling-terkenal-di-sepanjang-gelaran-met-gala

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke