Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Pada Usia Berapa Harus Mulai Pakai Retinol?

Retinol juga merupakan turunan vitamin A yang sangat baik untuk mencegah kulit wajah mengalami penuaan (anti-aging).

Menurut dokter spesialis kulit di Russak Dermatology Clinic, Dr Julie Russak, formula retinol mampu memperkuat perbaikan DNA dan bekerja pada regenerasi lapisan atas kulit.

Sehingga, retinol dapat membantu mengatasi masalah perawatan kulit umum, termasuk bintik-bintik cokelat (freckles), perubahan warna kulit, garis-garis halus (fine lines), dan kerutan (wrinkles).

Meskipun retinol memiliki banyak manfaat untuk kulit -khususnya dalam hal penuaan, namun masih banyak orang yang belum mengetahui secara pasti kapan harus menggunakannya untuk mencegah penuaan dini.

Nah, para ahli pun menjelaskannya lebih lanjut.

Usia yang tepat menggunakan retinol

Sebenarnya tidak ada usia yang tepat untuk mulai menggunakan retinol.

Sebagian besar ahli kulit merekomendasikan kita untuk memasukkannya ke dalam rutinitas perawatan kulit saat kita berada di usia 20-an.

"Produksi serat kolagen mulai menurun di usia 20-an," kata Dr Allison Arthur, dokter spesialis kulit di Sand Lake Dermatology Center.

"Maka dari itu, kolagen dapat membantu menjaga penampilan kulit yang halus dan montok karena kehilangan kolagen bisa menyebabkan kerutan dan kulit kendur."

"Dengan mendorong fibroblas kita untuk terus membuat kolagen, retinol dapat digunakan untuk membantu pra-remaja atau mencegah tanda-tanda penuaan di kulit sebelum mereka mulai," lanjut dia.

Beberapa remaja yang berjuang melawan jerawat berulang juga diberi resep retinol seperti tazorac atau adapalene.

Russak pun mencatat, menggunakan retinol di usia 20-an akan meningkatkan potensi regenerasi kulit yang sangat tinggi.

Jadi, apabila kita mengalami beberapa tanda penuaan -seperti jerawat, bintik-bintik cokelat, garis-garis halus di sekitar mata atau mulut, dan kulit kusam- maka kita harus segera menggunakan retinol.

Jangan lupa memilih produk yang sesuai untuk kulit kita.


Memasukkannya ke dalam rutinitas perawatan kulit

Salah satu alasan orang sering ragu sebelum menggunakan produk retinol adalah karena dapat menyebabkan iritasi.

Untuk alasan ini, Dr Arthur mengatakan agar kita mulai menggunakannya secara perlahan.

Dia juga memberitahu pasiennya untuk mengaplikasikannya dengan ukuran yang sedikit setiap 2-3 malam pada awalnya, kemudian secara bertahap mulai meningkatkannya setiap malam sesuai toleransi kulit.

"Saya selalu merekomendasikan pasien untuk menggunakan pelembap dengan retinol dan penting untuk menjauhkan retinol dari area mata maupun bibir yang halus," kata dia.

"Selain itu, bahan ini bisa membuat kulit kita lebih sensitif terhadap sinar matahari."

"Jadi, penting untuk memakai tabir surya setiap pagi dan mengaplikasikannya kembali sepanjang hari," sambung dia.

Jika kita mulai mengalami iritasi, dokter spesialis kulit dan direktur medis di Baxt Cosmedical, Dr Rebecca Baxt pun menyarankan kita untuk menghentikan penggunaan retinol.

Dan apabila iritasi semakin parah, dia merekomendasikan kita untuk mengoleskan krim hidrokortison dua kali sehari dan menggunakan kompres dingin untuk menenangkan kulit atau berkonsultasi dengan dokter kulit.


Menggunakannya setelah usia 20-an

Jika kita mulai menggunakannya setelah usia 20-an, kita tidak perlu khawatir melewatkan manfaat retinol, karena tidak ada kata terlambat untuk memulainya.

Arthur pun mengatakan, dia memiliki pasien yang melaporkan hasil yang nyata setelah memulai retinol di usia 60-an dan bahkan 70-an.

Dia menambahkan, bagaimana pun pasien yang telah menggunakan retinol selama beberapa dekade akan terlihat lebih baik.

Tetapi memulainya dalam usia berapa pun, retinol tetap dapat memberikan efek anti-aging yang kita butuhkan.

Namun, jika kita bisa dan ada kesempatan, maka lebih cepat menggunakannya akan lebih baik.

https://lifestyle.kompas.com/read/2022/04/28/200000320/pada-usia-berapa-harus-mulai-pakai-retinol-

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke