Trik Menyimpan Daging agar Lebih Tahan Lama

Jika menyimpannya dengan benar, daging akan awet dan tetap segar saat dikonsumsi.

Namun jika menyimpannya dengan cara yang salah, daging bisa menjadi tempat tumbuhnya bakteri hingga mudah busuk.

Lantas, di mana kita perlu menyimpan daging agar tidak mudah busuk?

Lalu, bagaimana tips untuk melakukan thawing setelah daging dibekukan?

Dilansir dari Real Simple, berikut tips menyimpan daging dari pendiri dan head butcher di Primal Supply Meats, Heather Marold Thomason.

Menyimpan di lemari es

Menurut Thomason, daging perlu disimpan dalam bungkus rapat guna meminimalisir paparan udara.

"Kertas daging sangat bagus untuk penyimpanan dalam lemari es, karena kertas ini dibuat untuk menyimpan daging selama beberapa hari," kata Thomason.

Lalu jika ingin membekukan dalam kertas daging, Thomson menyarankan untuk memasukkan daging yang telah terbungkus rapat itu dalam kantong Ziploc untuk meminimalisir paparan dan kelembapan udara.

Kemasan styrofoam pun bisa disimpan di lemari es.

Namun jika akan membekukannya, Thomason menyarankan untuk membuka dan membungkusnya lebih rapat dengan bungkus plastik atau freezer paper, lalu menyegelnya dalam kantong Ziploc.

Lalu jika daging sisa telah digunakan sebagian, bungkuslah dengan rapat.

Plastic wrap merupakan salah satu opsi terbaik untuk menyegel kembali daging segar atau untuk membekukan sisa daging.

“Namun, jangan pernah membekukan kembali daging yang telah dikeluarkan dari freezer” ujar Thomason.

Menurut Thomason, membekukan kembali akan menurunkan kualitas daging, baik dari segi tekstur dan rasa.

Hal itu disebabkan karena hilangnya kelembapan akibat proses membekukan dan thawing (mencairkan) berulang kali.

Membekukan dan thawing

Thomason berpendapat bahwa waktu paling tepat untuk membekukan daging di freezer adalah ketika daging masih segar dan tanggal kedaluarsanya masih cukup jauh.

Lalu jika ingin membekukan daging di saat-saat terakhir waktu kedaluarsanya, Thomason menyarankan untuk memberi label di atasnya guna mengingatkan diri kita agar segera memasaknya setelah dicairkan.

“Gunakan daging di dalam freezer dalam beberapa bulan ke depan. Semakin sedikit waktu bekunya, semakin baik pula kualitas dan integritasnya,” ujar Thomason.

Thomason juga menambahkan bahwa umumnya kita dapat menyimpan daging di dalam freezer hingga satu tahun

Lalu soal thawing, Thomason menyarankan agar kita melakukannya dengan lembut untuk menghindari penurunan kualitas daging.

"Yang paling ideal adalah merencanakannya satu ahri sebelumnya dan memindahkan daging dari freezer ke lemari es terlebih dahulu," katanya.

Namun perlu diperhatikan, daging dengan potongan besar seperti kalkun beku, atau bahu babi mungkin memerlukan waktu beberapa hari untuk mencair di lemari es.

"Jika Anda lupa merencanakan thawing sehari sebelumnya, Anda dapat mencairkan daging dengan cepat dalam semangkuk air dingin,” ujar Thomason.

Sementara itu, paket kecil daging (sekitar setengah kg atau lebih), proses thawing tidak memakan waktu lama, sekitar satu jam saja.

Namun untuk paket yang lebih besar, dapat memakan waktu hingga dua jam.

“Saya tidak akan merekomendasikan pencairan cepat jika daging berukuran 1,3 hingga 1,8kg,” kata Thomason.

Thomason juga tidak menyarankan untuk melakukan thawing dengan microwave.

"Saya sangat tidak setuju. Thawing dengan cara lembut dan dingin adalah satu-satunya cara untuk melindungi tekstur dan kualitas daging," kata Thomason.

Selain itu, Thomason menyarankan untuk tidak memasukkan daging setengah beku ke dalam oven.

Sebab, daging tidak akan matang merata dan tekstur dagingnya bisa hancur.

Memastikan kesegaran daging

Saat mengecek kesegaran dan keamanan daigng, hal pertama yang perlu kita lakukan adalah mempercayai indra dan perasaan kita.

Lalu, ingatlah bahwa daging segar harus disimpan di lemari es pada suhu 4,4 derajat Celcius atau lebih rendah.

Setelah itu, perhatikan tanggal 'dikemas pada' atau 'digunakan sebelum' untuk memastikan kita menggunakan daging saat masih segar.

Terkait warna. daging harus memiliki warna yang bagus, cerah (tidak abu-abu), serta lembap dan segar saat disentuh (tidak lengket).

Dan yang terpenting, percayalah pada hidung kita. Sebab, daging yang membusuk akan memiliki bau yang menyengat.

Thomason juga menyarankan untuk menggunakan daging segar yang dibungkus kertas daging dalam waktu tiga hingga empat hari setelah pembelian.

“Jika daging disegel dengan vakum, kita harus menggunakan atau membekukannya dalam waktu dua minggu sejak tanggal 'dikemas pada'," kata dia.

"Semakin cepat Anda memasak daging, akan semakin segar dan lezat. Tapi waktu terus berjalan. Jadi jika Anda tidak bisa memasaknya tepat waktu, bungkus dengan rapat dan bekukan untuk dimakan kemudia. Lalu cairkan dengan lembut! " pungkasnya.