Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Perawatan Dry Brushing, ini Manfaatnya bagi Kulit

KOMPAS.com - Demi mendapatkan kulit yang halus, cerah, dan bebas dari masalah, banyak metode yang bisa diterapkan.

Di antara berbagai jenis perawatan tubuh, ada satu metode yang disebut dry brushing. Metode ini sudah relatif lama menjadi tren di kalangan selebritas dan influencer kecantikan.

Sebenarnya, apa sih dry brushing itu?

Mengenal dry brushing

Sesuai namanya, dry brushing adalah perawatan tubuh di mana kita menggosokkan sikat pada kulit dalam kondisi yang kering.

Proses menggosokkan sikat ke permukaan kulit ini dinilai mampu mengangkat sel kulit mati, menghilangkan selulit, serta melancarkan peredaran darah.

Cara mempraktikkan metode ini, ambil sikat dan pijatlah tubuh secara lembut ke arah atas.

Teknik pengelupasan kulit mati ini membuat kita memiliki kulit yang lembut dan cerah.

Sekali lagi, sikat dan kulit kita harus dalam keadaan kering saat melakukan dry brushing.

Manfaat dry brushing

Metode ini menawarkan serangkaian manfaat, yakni:

1. Mengangkat kulit mati

Sama seperti prosedur eksfoliasi lainnya, dry brushing dapat menghilangkan kotoran dan minyak serta sel-sel kulit mati.

Hasilnya, pergantian sel meningkat, dan kulit tampak lebih bercahaya dan halus.

2. Meningkatkan sirkulasi darah

Jika kulit memerah setelah dry brushing, tidak perlu khawatir. Kemerahan pada kulit disebabkan oleh peningkatan sirkulasi darah di area kita menyikat.

Secara otomatis, tubuh akan mendorong lebih banyak darah ke area tersebut.

3. Membuat kulit kenyal

Banyak yang menyatakan, dry brushing membuat selulit menjadi kurang terlihat sehingga kulit tampak kenyal.

Dry brushing juga dapat membantu ketika muncul kerusakan pada kulit akibat sinar matahari.

4. Membantu pergerakan cairan getah bening

Cairan getah bening dibawa oleh darah dan melewati kelenjar getah bening.

Teknik dry brushing akan meningkatkan kecepatan pemompaan darah, yang membantu pergerakan cairan getah bening ke seluruh tubuh, menghilangkan racun dan patogen lebih cepat.

5. Membuat tubuh rileks

Karena sirkulasi darah meningkat, kebanyakan orang mengaku rileks setelah dry brushing.

Risikonya

Pengelupasan kulit secara umum harus dilakukan dengan hati-hati.

Jika kita memiliki kulit yang sangat sensitif, atau menderita eksim, psoriasis, atau kondisi kulit serius lain, hindari dry brushing karena dapat memperburuk masalah dan menimbulkan lebih banyak iritasi.

Menyikat kulit terlalu keras dan terlalu sering juga dapat memicu iritasi kulit.

Lalu, apabila kita memiliki luka terbuka di kulit, jangan menyikat area tersebut untuk menghindari masuknya bakteri dan infeksi.

Tahapan dry brushing

Berikut tahapan dry brushing yang tepat:

  • Sebelum menyikat, pastikan kulit benar-benar kering.
  • Awali dari kaki dan naik ke atas, lakukan gerakan melingkar. Cara serupa berlaku saat menyikat lengan. Awali dengan telapak tangan lalu naik ke atas. Pada sekitar perut, sikat searah jarum jam.
  • Jangan memberikan tekanan terlalu keras atau menggunakan sikat yang kaku.

Dry brushing dapat dilakukan setiap saat, namun para ahli merekomendasikan untuk melakukan metode ini di pagi hari karena mereka meyakini dry brushing dapat meningkatkan energi.

Disarankan ahli, prosedur ini sebaiknya dilakukan tidak lebih dari satu sampai dua kali dalam seminggu.

Terakhir, jangan lupa mencuci sikat dengan sampo bayi setidaknya dua kali sebulan untuk menghilangkan akumulasi kulit mati.

https://lifestyle.kompas.com/read/2022/05/29/083954120/perawatan-dry-brushing-ini-manfaatnya-bagi-kulit

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke