Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Cara Membuat Resume Menarik agar Dilirik Perusahaan

Resume yang baik dapat membantu kita tampak menonjol dibandingkan kandidat karyawan lainnya.

Sebaliknya, resume yang kurang menarik dan keliru bisa membuat kita gagal mendapatkan pekerjaan.

Di tengah pasar kerja yang semakin kompetitif, setiap pelamar disarankan untuk memiliki resume yang menarik dan informatif.

Emily Liou, pelatih kebahagiaan karier dan pendiri platform pencarian kerja Cultivitae sudah meninjau ribuan resume selama hampir 10 tahun.

Menurut dia, resume adalah alat pemasaran, tidak menunjukkan segala sesuatu yang sudah dikerjakan oleh pelamar.

"Membuat resume bisa menjadi lebih menantang ketika berada di bursa kerja karena resume itu tidak ditujukan untuk satu organisasi atau satu posisi saja," kata Liou.

Berikut tiga tips yang dapat dicoba untuk membuat resume yang menarik agar dilirik perusahaan di bursa kerja:

1. Jelas dan ringkas

Liou mengatakan, pelamar kerja hanya mempunyai waktu sekitar enam detik untuk menarik perhatian manajer perekrutan saat mereka melihat resume tersebut.

Jika isi dalam resume terkesan bertele-tele dan tidak jelas, kemungkinan besar calon pemberi kerja tidak akan membaca semua detail resume.

Liou menyarankan untuk membuat resume yang jelas tentang peran yang diinginkan dan informasi untuk disampaikan kepada perusahaan secara singkat.

"Meskipun resume itu bukan untuk perusahaan atau peran tertentu, resume kita harus menjelaskan siapa diri kita, siapa yang ingin kita layani, apa yang ingin kita lakukan dan bagaimana melakukannya," tutur wanita itu.

Dengan cara ini, kita bisa menarik perhatian calon pemberi kerja sekaligus membuka jalan untuk mendapatkan peluang lainnya.

"Memiliki resume yang sangat terfokus bisa membuat perusahaan mengatakan 'kami tidak memiliki peran ini, tetapi apakah Anda mau mempertimbangkan lowongan lain yang kami buka? Anda tampak seperti kandidat yang hebat."

2. Buat deskripsi diri yang sempurna

Professional summary atau deskripsi diri adalah poin pertama yang akan dilihat calon pemberi kerja dalam resume kita.

Liou mengatakan, bagian resume ini sangat penting bagi mahasiswa dan lulusan baru yang mungkin belum memiliki pengalaman kerja yang mapan.

"Deskripsi diri harus menjelaskan kepada perusahaan siapa diri kita, bahkan sebelum mereka harus melihat pengalaman, pendidikan, magang kita, dan sebagainya," kata Liou.

Ia menyarankan untuk memformat beberapa poin dalam resume seperti ini:

  • Keterampilan: tuliskan kemampuan teknis yang sudah dipelajari sepanjang karier atau pendidikan
  • Pengalaman: relevan dengan peran yang ingin dituju
  • Pekerjaan sukarelawan: kegiatan ekstrakurikuler yang berkontribusi pada kesuksesan profesional kita
  • Pendidikan: sebutkan universitas bersama dengan nilai IPK

3. Sederhana

Gen Z dikenal kreatif dalam segala hal, termasuk membuat resume.

Bahkan ada yang mengirimkan resume dalam bentuk video di platform TikTok untuk menunjukkan keahlian mereka.

Namun Liou menyarankan untuk membuat resume secara sederhana.

"Perekrut hanya memiliki waktu enam detik untuk meninjau dan memutuskan apakah seseorang cocok di perusahaan mereka atau tidak," ungkap dia.

"Saya melihat banyak orang membuat resume video dan durasinya hampir satu menit. Perekrut tidak akan menonton seluruhnya sebelum mereka bisa menilai apa latar belakang kita."

Sebaliknya, Liou menganjurkan pencari kerja untuk berpegang pada resume yang standar dan tradisional.

https://lifestyle.kompas.com/read/2022/06/13/110000120/cara-membuat-resume-menarik-agar-dilirik-perusahaan

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke