5 Lagu Terkenal yang Pantang Dimainkan di Pesta Pernikahan

Sayangnya, tak banyak yang menyadari jika lagu favoritnya sebenarnya tidak cocok dimainkan di hari bahagianya.

Kebanyakan lagu pernikahan terkenal justru memiliki pesan negatif soal cinta atau hubungan romantis.

Beberapa merupakan narasi soal perpisahan, perselingkuhan, ungkapan putus asa dan seksual yang tidak pantas.

Kita mungkin tidak menyadarinya namun hal ini bisa membuat para tamu tidak nyaman atau merasa canggung.

Agar tidak melakukan kesalahan serupa, ketahui berbagai lagu terkenal yang sebaiknya tidak diputar di pesta pernikahan, antara lain:

"Every Breath You Take," oleh The Police

Dari judulnya, orang sering merasa lagu ini sangat romantis dan cocok menggambarkan janji setia yang dibuat oleh kedua pengantin.

Padahal, lagu dari band lawas ini memiliki lirik yang menyeramkan seperti berikut, "I'll be watching you. Every breath you take, every move you make, every bond you break, every step you take."

Lagu ini menggambarkan rasa putus asa, yang rasanya lebih cocok dinyanyikan orang yang gagal menikah.

Simak saja liriknya,

"I'd go hungry, I'd go black and blue, and I'd go crawling down the avenue. No, there's nothing that I wouldn't do to make you feel my love."

"My Heart Will Go On," oleh Celine Dion

Seindah apapun lagunya, sulit untuk mendengarkannya tanpa memikirkan nasib Leonardo Dicaprio yang tenggelam di dasar lautan yang dingin.

Apalagi, lagu ini menggambarkan beratnya pengalaman Rose yang kehilangan cinta sejatinya.

Tentunya, kita tak mau mengalami hal yang sama bukan?

"Marry You," oleh by Bruno Mars

Meskipun judulnya terasa cocok, jangan tergoda menggunakan lagu ini untuk acara pernikahan maupun soundtrack prewedding.

Pasalnya, lagu ini sebenarnya berkisah soal komitmen yang gagal dan pengalaman menikah dalam keadaaan mabuk.

Tak percaya? Coba cek lagi liriknya dengan cermat.

"Dear Future Husband," oleh Meghan Trainor

Serupa, lagu ini juga bukan pilihan yang tepat untuk ditujukan bagi pasangan kita.

Liriknya berkisah soal hubungan yang minim kompromi dan perlakukan tidak adil yang dialami oleh salah satu pihak dari pasangannya.

Misalnya dalam lirik bagian ini, "Even if I was wrong. You know I'm never wrong."