6 Tips untuk Menjaga Anjing Bertubuh Besar Tetap Sehat dan Bahagia

Namun karena ukuran tubuhnya, anjing-anjing ini membutuhkan kebutuhan yang berbeda dengan jenis-jenis anjing lainnya yang bertubuh lebih mungil.

Untuk mengetahui apa saja yang dibutuhkan anjing bertubuh besar ini, simak tips dari dokter hewan Joanna Gale, BVetMed, yang dilansir dari Daily Paws.

Beri makanan yang tepat

Menurut Gale, hal pertama yang harus diperhatikan adalah soal makanannya.

Ras anjing bertubuh besar wajib mengonsumsi makanan khusus yang memiliki nutrisi ekstra untuk mendikung perkembangan kesehatan sendi-sendinya.

"Perbedaan utama dalam makanan khusus ini adalah rasio kalsium dan fosfor di dalamnya,” ujar Gale.

Gale menjelaskan, kerusakan jangka panjang pada sendi anjing bisa terjadi jika rasio kalsium dan fosfor itu tidak dikontrol dengan ketat.

Anjing besar memang lebih mudah mengalami masalah sendi yang menyakitkan seperti displasia pinggul dan radang sendi saat bertambah tua.

Intinya, sangat penting untuk melakukan apapun yang kita bisa untuk melindungi persendian anjing sejak dini.

Jadi, berikan makanan anak anjing hingga anjing memasuki usia dewasa, yaitu sekitar dua tahun bagi anjing besar.

"Masa pertumbuhan anjing besar bisa sampai dua tahun. Meskipun mungkin terlihat dewasa, tulang dan persendiannya mungkin tidak begitu,” ujar Gale.

Hindari latihan ekstrem

Latihan yang dibutuhkan anjing bisa berbeda, bergantung dari jenis dan sifatnya.

Kendati demikian, anjing besar memiliki persendian yang rentan, sehingga latihan dan olahraga pun perlu diperhatikan.

Saat anjing masih kanak-kanak, hindari berjalan jauh dan intens atau melompat.

Gale menambahkan, mengajak anak anjing berjalan-jalan harus berfokus pada eksplorasi dan stimulasi mental, bukan membuatnya lelah.

Namun, setelah anak anjing tumbuh dewasa, Gale merekomendasikan agar kita mengajaknya berjalan-jalan dua kali dalam sehari.

Durasinya masing-masing selama minimal 30 menit, bergantung dari ras anjing.

Jadi, cari tahu jenis olahraga yang disukai ras anjing milik kita, entah itu lari jarak jauh, berenang, atau latihan kelincahan, dan pertimbangkan aktivitas apa yang paling cocok untuk kita dan keluarga.

Biarkan anjing istirahat setelah makan

Anjing besar rupanya rawan mengalami kembung.

Kembung sendiri dapat diartikan sebagai kondisi di mana perut anjing penuh oleh udara, makanan, atau air dan menjadi sangat bengkak sampai menekan paru.

Tentu, ini akan membuat anjing kesulitan bernapas.

Tak hanya itu, kembung juga mempersempit bukaan keluar dan masuk ke perut, mencegah udara, makanan, atau air tersebut keluar.

Dalam situasi gawat, bisa terjadi gastric dilation volvulus atau GDV yang memotong sirkulasi darah ke organ-organ utama.

Jadi, kurangi risiko kembung pada anjing dengan beberapa tips sederhana berikut.

Pasalnya, tubuh besar anjing membuat persendiannya lebih mudah tertekan, dan semakin rentan dari waktu ke waktu.

Karena itu, berat berlebih akan meningkatkan tekanan itu.

"Membuat anjing besar tetap langsing sangat penting untuk menjaganya tetap mudah bergerak dan dan menjauhkannya dari rasa nyeri,” ucap Gale.

Melatihnya

Mungkin, kita menganggap anjing kita sebagai “bayi” bertubuh besar. Namun, anjing besar bisa terlihat mengintimidasi bagi orang lain.

Untuk itu, segera latih anjing sebelum tumbuh menjadi anjing yang bisa menyeret kita jika terlalu bahagia.

"Waktu yang kita curahkan untik melatih anjing akan terbayar. Memiliki anjing yang dapat bersosialisasi dengan baik dan bersahabat akan membuat semua orang tenang,” ujar Gale.

Sediakan tempat yang luas

Anjing besar tentu membutuhkan tempat yang luas dan perhatian yang tak kalah besar.

Misalnya, tempat tidur anjing harus memiliki ruang kosong ekstra agar anjing merasa lebih nyaman.

Lalu, anjing berukuran besar juga perlu ruangan yang luas agar dirinya bisa bermain dan berlarian.

Dengan mengikuti tips di atas, tentu anjing besar kesayangan kita dapat hidup lebih nyaman. Jadi, cobalah dari sekarang.