Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

7 Minuman Alami Penurun Kolesterol, Usai Makan Daging Kurban

Tak bisa dipungkiri, perayaan Idul Adha di Indonesia identik dengan olahan daging sapi atau kambing yang didapat dari paket daging kurban.

Hidangan khas Idul Adha itu biasanya akan disuguhkan dan dinikmati bersama keluarga usai salat Idul Adha.

Sebenarnya ada cara paling mudah untuk mencegah kolesterol naik tiba-tiba, yaitu dengan membatasi jumlah porsinya.

Tetapi jika masih khawatir kolesterol naik, tujuh minuman berikut ini bisa membantu dalam mengontrol kadar kolesterol dalam tubuh. 

1. Teh hijau

Teh hijau mengandung senyawa antioksidan yang disebut katekin yang mampu menurunkan kolesterol jahat di dalam tubuh.

Selain itu, kandungan kafein yang terdapat pada teh juga membantu meningkatkan kadar kolesterol baik atau high-density lipoprotein (HDL) di dalam tubuh.

Jika memang kesulitan mencari teh hijau, kita juga dapat menikmati sedikit manfaatnya dari teh hitam.

Tapi memang, efeknya tidak akan semaksimal saat mengonsumsi teh hijau, karena kandungan antioksidannya tidak setinggi teh hijau.

Susu kedelai dinilai sebagai minuman sehat yang rendah lemak jenuh.

Menggantikan susu hewani dengan susu kedelai dapat membantu mengelola kadar kolesterol dalam darah.

Food and Drug Administration (FDA) merekomendasikan untuk mengonsumsi 25 gram protein kedelai per hari sebagai bagian dari diet rendah lemak jenuh yang berdampak pada penurunan kolesterol.

Tomat kaya akan senyawa likopen yang bisa meningkatkan kadar lipid dan mengurangi kolesterol jahat.

Selain likopen, kandungan niasin pada tomat juga memiliki khasiat yang serupa dalam menurunkan kolesterol.

Perlu diketahui, untuk mendapatkan manfaatnya dalam menurunkan kolesterol, tomat direkomendasikan untuk dijadikan jus dan dikonsumsi secara rutin.

Buah beri dikenal kaya akan serat dan rendah kalori. Buah beri yang dimaksud itu adalah stroberi, blueberry, blackberry, raspberry dan jenis buah beri lainnya.

Secara khusus, para ahli telah menemukan senyawa yang disebut anthocyanin -antioksidan kuat- yang dapat membantu menurunkan kadar kolesterol.

Minuman dari cokelat hitam alias dark chocolate mengandung kakao. Minuman yang satu ini juga kaya antioksidan yang disebut flavanol yang dapat meningkatkan kolesterol baik dalam tubuh.

Sebuah studi yang dilakukan pada 2015, mengonsumsi 450 mg minuman cokelat dua kali sehari selama satu bulan dapat menurunkan kadar kolesterol jahat di dalam tubuh.

Melansir Times of India, mentimun mengandung pektin yang tinggi. Itu merupakan jenis serat larut air yang dapat membantu menurunkan kolesterol dalam darah, mengeluarkan racun di dalam tubuh (detoks) hingga menjaga kesehatan jantung.

Selain itu, mentimun juga berkhasiat dalam mencegah naiknya kadar gula darah jika dikonsumsi tanpa tambahan gula.

Menurut sebuah studi yang dilakukan pada tahun 2018, minuman oat mengandung beta-glukan yang dapat menghambat penyerapan kolesterol dan membantu mengurangi kadar kolesterol dalam darah.

Minuman tersebut seperti susu oat, atau minuman dengan campuran oat.

Namun sebelum membelinya, pastikan di dalam kemasan melihat informasi serat yang disertakan dalam satuan porsi.

Semakin tinggi kadar seratnya, tentu khasiat dalam menurunkan kolesterol akan lebih maksimal.

https://lifestyle.kompas.com/read/2022/07/10/100000320/7-minuman-alami-penurun-kolesterol-usai-makan-daging-kurban

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke