Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Cermin Gaya Hidup dan Karier di Balik Kemudi Mercedes-Benz C-Class Baru

Sejak kehadirannya di Tanah Air pada awal era 70an, Mercedes-Benz memang lekat dengan predikat mobil mewah, dan terus menjadi top of mind bagi banyak orang.

Keunggulan ini pula yang ternyata hingga saat ini membuat konsumen tetap memilih Mercedes-Benz, meski ada banyak pilihan merek mobil dalam rentang harga yang sama. 

"Sekarang kalau kita bicara mobil mewah, apa sih? Pasti ada Mercedes-Benz di situ."

Demikian kata Deputy Director Sales Operation Product Management PT Mercedes-Benz Distribution Indonesia, Kariyanto Hardjosoemarto.

"Ada kebanggaan, ada semacam bukti kesuksesan atau kelas tertentu ketika seseorang memilih Mercedes-Benz," sambung dia.

Pandangan ini diungkapkan Kariyanto dalam perbincangan dengan Kompas.com, di sela acara tahunan Mercedes-Benz Star Drive, di Senayan City, Jakarta, Kamis (14/7/2022).

Dalam acara ini PT Mercedes-Benz Distribution Indonesia meluncurkan All New Mercedes-Benz C-Class, yakni C 200 Avantgarde Line dan C 300 AMG Line, serta the new CLS 350 AMG Line Coupé.

Mobil-mobil tersebut dipamerkan di atrium Senayan City, mulai 14-17 Juli 2022, bersama dengan sejumlah mobil Mercedes-Benz lainnya.

Tak hanya melihat, pengunjung pun bisa mendapatkan kesempatan menjajal kenyamanan mobil-mobil ini dengan melakukan test drive di sana.

Sejak tahun 1982, kata dia, lebih dari 10 juta Mercedes-Benz C-Class telah terjual di seluruh dunia.

Tak hanya itu, selama satu dekade terakhir, C-Class menjadi varian Mercedes-Benz dengan volume penjualan tertinggi di Indonesia. Total penjualan C-Class melebihi 32.000 unit.

Capaian ini menjadikan C-Class sebagai salah satu model Mercedes-Benz terlaris selama 51 tahun Mercedes-Benz hadir di Tanah Air.

Dijelaskan, C 200 Avantgarde Line dan C 300 AMG Line yang hadir di Indonesia ini merupakan rakitan lokal (CKD-Completely Knocked Down) dari pabrik Mercedes-Benz di Wanaherang, Bogor. 

"Sejak Januari 2022 kami kosong, kami tidak memasukkan C-Class yang versi CBU (Completely Built-Up), karena diperkirakan jaraknya terlalu dekat ke peluncuran yang CKD ini," ungkap Kariyanto.

Menurut Kariyanto, rentang waktu yang ada terlalu singkat untuk bisa memasarkan versi CBU dari C 200 Avantgarde Line dan C 300 AMG Line.

"Padahal waktu produk ini secara global dirilis, sudah banyak konsumen yang menanyakan versi CBU-nya," sebut dia. 

Kariyanto tak membantah jika banyak konsumen loyal Mercedes-Benz yang secara khusus tertarik dengan versi CBU.

"Enggak tahu kenapa, mungkin orang kita lebih percaya sama tangan bule. Padahal mobilnya sama aja, enggak ada bedanya," sebut Kariyanto sambil tertawa.

"Waktu di jalan pun orang lain gak akan tahu itu CKD atau CBU," sambung dia.

Nah, dalam pengalaman terdahulu -demi menjaga "gengsi" konsumen-, pihak Mercedes-Benz biasanya lalu memberikan pembeda minor antara versi CBU dan CKD.

"Entah kita pakai velg yang beda, atau grill -misalnya. Jadi kalo penggemar akan bisa membedakan mana CBU, mana CKD. Tapi biasanya yang bisa membedakan cuma penggemar ya," sebut dia.

Fenomena ini diyakini -lagi-lagi- muncul karena adanya kebanggaan dan kepuasan personal dari pengguna. Mereka pun rela membayar harga 20-30 persen lebih mahal, demi mendapatkan versi CBU.

Kendati demikian, Kariyanto optimistis koleksi All New C-Class ini bakal diterima dengan baik di pasar Tanah Air.

"Kita tahu sejarah panjang C-Class, sejak jamannya 'Cibo' dulu (C180), C-Class adalah varian paling laris," tegas dia lagi.

Dengan harga di kisaran Rp 1 miliar, Kariyanto menyebut, mobil ini -salah satunya menyasar segmen "senior manager"  yang baru beralih ke  Mercedes-Benz.

Mobil ini bisa menjadi semacam tanda kesuksesan atau cerminan pencapaian karier dan gaya hidup dari penggunanya.

"Masih nyupir sendiri, dengan 1-2 anak yang masih kecil, mobil ini pas di segmen tersebut."

"Kenyamanan C-Class ini menjadi unggulan, banyak orang menyebut ini mini S-Class. Kita tahu betapa nyamannya S-Class, nah ini versi mininya," papar dia.

All New Mercedes-Benz C-Class hadir dengan pilihan mesin 1.496 cc bertenaga 204 hp dan torsi 300 Nm untuk C 200 Avantgarde line.

Lalu, mesin 1.999 cc bertenaga 258 hp dan torsi 400 Nm untuk varian C 300 AMG Line.

Masing-masing dijual seharga senilai Rp 970 juta untuk C 200 dan Rp1,095 miliar untuk C 300 off the road.

https://lifestyle.kompas.com/read/2022/07/15/082140520/cermin-gaya-hidup-dan-karier-di-balik-kemudi-mercedes-benz-c-class-baru

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke