Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Warna Merah Carrera dari TAG Heuer, Lebih Berani dan Elegan

KOMPAS.com - Desain jam tangan dengan dial berwarna biru atau hijau menuai popularitas sekitar dua tahun terakhir.

Boleh dikatakan, salah satu pembuat jam yang menciptakan tren seperti itu adalah Patek Philippe.

Demi menggantikan model Nautilus 5711 dial biru yang produksinya dihentikan, Patek meluncurkan model yang sama dalam dial hijau pada April tahun lalu.

Tidak hanya Patek, sederet watchmaker juga mengusung konsep dial biru atau hijau pada model arloji kelas atas.

Misalnya, Alpine Eagle dari Chopard, Royal Oak Jumbo Extra-Thin ref 15202 besutan Audemars Piguet, atau Seiko 5 Sports Style GMT yang semuanya menampilkan dial biru.

Sementara itu, beberapa arloji dengan dial hijau meliputi Jaeger-LeCoultre Polaris Date Green Gradient, IWC Big Pilot 43 Top Gun Woodland Green Ceramic, atau Omega Seamaster Diver 300M Master Chronometer Green.

Lalu bagaimana dengan konsep dial arloji berwarna merah?

Ketimbang dua warna yang sudah disebutkan di atas, warna merah relatif diabaikan para pembuat jam.

Padahal, dial berwarna merah dapat menciptakan kesan berani sekaligus elegan dalam sebuah arloji.

"Kelangkaan" warna merah itu agaknya dimanfaatkan oleh TAG Heuer, dengan mengusung dial merah dalam salah satu model unggulan perusahaan, Carrera.

Manufaktur jam berusia 162 tahun ini mempunyai jejak yang panjang dalam pembuatan arloji dengan dial merah yang berani.

Mulai dari Heuer Silverstone keluaran 1970-an, hingga proyek kolaborasi TAG Heuer x Formula 1 Red Bull Racing Special Edition yang diumumkan di bulan Februari lalu.

Terbaru, TAG Heuer mengusung Carrera Red Dial Limited Edition ref CBK221G.FC6479 dalam cangkang baja berdiameter 39 milimeter.

Desain Carrera Red Dial mengacu pada model bersejarah Heuer Carrera ref 2447 rilisan 1963, dengan sedikit perbedaan.

Pada Carrera Red Dial, permukaan dial dikelir merah. Warna ini tidak pernah digunakan dalam Heuer Carrera ref 2447.

Pihak manufaktur mengklaim dial yang disikat sunray itu berwarna crimson atau merah tua terang.

Namun jika diperhatikan lebih dekat, warna tersebut lebih mendekati burgundy (merah keunguan) atau merah darah.

Bagi yang ingin mengoleksi arloji dengan dial merah, rasanya sulit menemukan kandidat lain yang mampu menyaingi warna merah mempesona dari TAG Heuer Carrera Red Dial.

Carrera Red Dial merupakan arloji kedua dengan warna mencolok yang dihadirkan TAG Heuer di tahun 2022.

Awal Juli ini, watchmaker Swiss tersebut membawa Monaco Purple Dial, iterasi terbaru Monaco dalam dial ungu yang disikat sunray.

Sama seperti Monaco Purple Dial, Carrera Red Dial dilengkapi tali hitam bermotif kulit buaya dan ditenagai mesin Heuer 02 yang menawarkan cadangan daya 80 jam dan tahan air hingga 100 meter.

Selain tali kulit buaya, TAG Heuer juga memberikan opsi tali lain dengan clasp layaknya model Heuer klasik.

TAG Heuer Carrera Red Dial Limited Edition hanya dijual sebanyak 600 unit di toko tertentu dan situs resmi perusahaan.

Siapkan dana sebesar 9.800 dollar AS atau sekitar Rp 145 juta untuk membawa pulang arloji ini.

https://lifestyle.kompas.com/read/2022/07/30/081459620/warna-merah-carrera-dari-tag-heuer-lebih-berani-dan-elegan

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke