7 Fakta Insiden Kekerasan Rumah Tangga Angelina Jolie dan Brad Pitt

Momen ini menjadi pertama kali detail peristiwa yang terjadi di jet pribadi tahun 2016 itu dirilis ke publik.

Selama ini hanya beredar rumor soal kasus kekerasan domestik tersebut yang kemudian memicu perceraian pasangan berjuluk Brangelina ini.

Kali ini, laporan FBI tersebut, yang sudah banyak diedit, dirilis ke publik atas permintaan aktris pemeran Maleficent tersebut, atas nama undang-undang di Amerika Serikat.

Beberapa diantaranya cukup mengejutkan karena detail kekerasan yang melibatkan pasangan dengan enam anak ini.

Dikutip dari CNN, berikut fakta terbaru soal kekerasan rumah tangga pasangan superstar Hollywood ini.

Terjadi saat pulang liburan

Insiden tersebut terjadi saat Angelina Jolie dan Brad Pitt beserta seluruh anaknya pulang dari berlibur selama dua minggu.

Jet pribadi yang mereka tumpangi sedang dalam perjalanan menuju California namun Brad Pitt dikatakan malah asyik minum-minuman keras.

Setibanya di bandara Los Angeles, ia kemudian menahan anggota keluarganya turun dari pesawat selama setidaknya 20 menit.

Ia lalu meminta istrinya untuk menemaninya di bagian belakang pesawat, tanpa kehadiran anak-anak mereka.

Brad Pitt melakukan kekerasan fisik dan verbal

Laporan FBI ini juga menyebutkan jika bintang Bullet Train itu melakukan beberapa kekerasan fisik maupun verbal.

Keduanya berada di dalam bilik tertutup namun dikatakan jika aktor tersebut sempat "mencengkeram kepalanya," "menangkap bahunya," mengguncangnya, mendorongnya ke dinding kamar mandi dan meneriaki berbagai hal pada Angelia Jolie.

Ia juga sempat berkata-kata kasar dan meneriaki wanita yang jadi lawan mainnya di Mr & Mrs. Smith itu termasuk dengan kalimat "'Kamu mengacaukan keluarga ini,'".

Angelina Jolie menderita luka-luka

Atas perbuatan mantan suaminya itu, aktris yang aktif di kegiatan PBB ini menderita berbagai luka-luka di sekujur tubuhnya.

Dalam laporan disebutkan, ia menderita luka di punggung dan siku karena terlempar di kursi ketika berusaha menahan Brad Pitt agar mendekati anaknya.

Selain itu, pemeran Eternals itu juga memiliki luka bakar di tangan kirinya serta beberapa goresan akibat insiden fisik tersebut.

Ia juga sempat disiram dengan bir sebelum kekerasan tersebut menjadi lebih parah.

Ironisnya, peristiwa kekerasan domestik itu juga harus disaksikan buah hati mereka, termasuk melibatkan beberapa anak pasangan ini.

Menurut laporan FBI, dua anak mereka, yang masih di bawah umur, mendengar keributan yang terjadi di antara orangtuanya lalu menangis di luar pintu bilik dan bertanya apakah ibunya baik-baik saja.

Namun Brad Pitt meresponnya dengan teriakan yang menakuti anak-anaknya.

"'Tidak, ibu tidak baik-baik saja. Dia merusak keluarga ini. Dia gila,'" demikian jawabannya, berdasarkan laporan tersebut.

Hal itu memicu respon anaknya yang lain, yang lebih dewasa, yang menjawab jika ayahnya adalah pihak yang bermasalah.

Akibatnya, aktor peraih Academy Awards itu mengamuk dan 'terlihat seakan ingin menyerang' anaknya, yang berusaha dihalangi Angelina Jolie.

Tidak ada tuntutan yang diajukan

Dengan berbagai tudingan dan fakta yang ada, Brad Pitt tidak tidak ditangkap atau didakwa sehubungan dengan insiden tersebut.

FBI menyatakan menghentikan penyelidikan lebih lanjut karena tidak ada tuduhan yang diajukan, baik oleh Angelina Jolie maupun pihak lainnya.

Semua pihak sepakat bahwa tuntutan pidana dalam kasus ini tidak akan dilanjutkan karena beberapa faktor," demikian bunyi keterangan resmi itu.

Hal tersebut tetap sama meskipun detail insiden kekerasan tersebut kini sudah diungkap ke publik.

"Tidak ada tuduhan yang diajukan sehubungan dengan masalah ini dan tidak pantas untuk berkomentar lebih lanjut," ujar juru bicara FBI.

"Semua pihak telah memiliki informasi ini selama hampir enam tahun dan digunakan dalam proses hukum sebelumnya. Tidak ada yang baru di sini dan tidak memiliki tujuan selain menjadi aksi media yang dimaksudkan untuk menimbulkan rasa sakit," komentar sumber yang dekat dengan Brad Pitt.

Namun mantan pasangan ini masih berkonflik untuk memperebutkan properti, aset maupun hak asuh anak-anak mereka.

"Saya berpisah untuk kesejahteraan keluarga saya," katanya aktris berusia 47 tahun itu, dalam wawancara Vogue India.

"Itu adalah keputusan yang tepat. Saya terus fokus pada penyembuhan mereka."

Brad Pitt mengaku berhenti minum alkohol

Dalam wawancara GQ tahun 2017, Brad Pitt mengaku sudah berhenti minum alkohol setelah tahun sebelumnya melakukannya secara berlebihan.

Mantan suami Jennifer Aniston ini juga berusaha mendapatkan kedamaian pribadi meskipun tak pernah menyinggung soal insiden kekerasan tersebut.

"Saya selalu merasa sangat sendirian dalam hidup saya," katanya.

"Sendirian tumbuh sebagai seorang anak, sendirian bahkan di sini, dan baru-baru ini saya memiliki pelukan yang lebih besar dari teman dan keluarga saya," terangnya dalam wawancara Juni lalu.