Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Masak Pakai Minyak Zaitun Turunkan Risiko Penyakit Jantung

KOMPAS.com - Penyakit jantung merupakan momok bagi banyak orang karena masalah kesehatan ini bisa mengancam nyawa mereka.

Penyakit jantung yang dulunya biasa dialami oleh orang-orang berusia 50 tahunan, kini mulai menyerang mereka yang usianya masih muda.

Penyebab penderita penyakit jantung semakin belia lantaran berbagai faktor gaya hidup tidak sehat yang menyertainya.

Mulai dari kebiasaan merokok, minum alkohol, malas berolahraga, makan makanan tidak sehat, termasuk stres.

Meski dampaknya tidak main-main, untungnya penyakit yang satu ini bisa diturunkan risikonya dengan menggunakan minyak zaitun ketika memasak.

Manfaat minyak zaitun untuk penyakit jantung

Dilansir laman Eat This, minyak zaitun ternyata punya manfaat untuk menurunkan risiko terkena penyakit jantung.

Manfaat itu bisa dirasakan jika minyak goreng yang mengandung lemak jenuh atau mentega yang biasa digunakan untuk memasak diganti minyak zaitun.

Pasalnya mengganti lemak tidak sehat dari makanan dengan minyak zaitun secara signifikan dapat meningkatkan kesehatan jantung dari waktu ke waktu.

Implikasi tersebut tentunya turut berkontribusi pada penurunan risiko penyakit jantung.

Menurut penelitian yang diterbitkan di Journal of American College of Cardiology tahun 2020, memasak dengan minyak zaitun berdampak pada turunnya risiko penyakit jantung koroner dan pemnyakit kardiovaskular.

Temuan didapat setelah penelitian menjaring 60 ribu wanita dan 30 ribu pria sebagai responden.

Dalam hal ini peneliti menyimpulkan bahwa mengganti margarin, mentega, lemak susu, dan mayones dengan minyak zaitun dapat menurunkan risiko penyakit jantung.

Tidak berhenti sampai di situ, anjuran yang diterbitkan American Heart Association merekomendasikan orang-orang untuk membatasi asupan lemak jenuh.

Badan tersebut menyarankan lemak jenuh dikonsumsi sebanyak 4-6 persen kalori setiap hari.

Sebagai perbandingan, satu sendok makan mentega setara dengan 7 gram lemak jenuh.

Sementara itu kandungan lemak jenuh pada satu sendok makan di bawah 2 gram saja.

Punya sifat antioksidan

Manfaat minyak zaitun untuk menurunkan risiko penyakit jantung ternyata erat kaitannya dengan sifat antioksidan.

Pasalnya minyak zaitun yang mengandung antioksidan dan sifat antiinflamasi dapat menyehatkan jantung secara keseluruhan.

Hal tersebut bukanlah klaim semata karena pernah dikaji dalam penelitian yang diunggah di Endocrine, Metabolic & Immune Disorders tahun 2018.

Dalam hal ini, memanfaatkan minyak zaitun sebagai pengganti lemak jenuh dapat meningkatkan asupan lemak sehat.

Di samping itu orang-orang yang mengonsumsinya juga mendapat antioksidan.

https://lifestyle.kompas.com/read/2022/08/30/180000320/masak-pakai-minyak-zaitun-turunkan-risiko-penyakit-jantung-

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke