Tips Mencuci dan Merawat Pakaian Sutra

KOMPAS.com - Mencuci pakaian di laundry dapat dilakukan untuk menghemat waktu dan tenaga. Cara ini pun cukup praktis bagi kita yang sibuk, atau malas mencuci pakaian dengan bahan yang khusus seperti sutra.

Ya, bahan pakaian satu tipis dan lembut satu itu memang membutuhkan perlakuan khusus.

Bahkan, kain ini perlu uji ketahanan warna sebelum dicuci, karena sutra yang diwarnai dapat pudar.

Cara pengujian dilakukan dengan mengoleskan area yang tidak mencolok, seperti jahitan bagian dalam, dengan kain bersih yang lembap atau Q-tips.

Jika warnanya luntur, kita perlu membawa pakaian ke laundry.

Perlu diketahui, barang-barang cerah, berwarna gelap, dan berpola juga sebaiknya diserahkan kepada para tim pembersih profesional seperti laundry.

Pasalnya, saat dicuci sendiri di rumah, warnanya bisa memudar lebih parah dibanding saat dicuci dengan cara dry cleaning.

Namun saat membawanya ke tenaga profesional, pemilik jasa laundry profesional Champion Cleaners David Whitehurst mengatakan bahwa kita perlu menunjukkan noda tertentu dan memberi tahu apa saja deterjen yang kita pakai di rumah.

Pasalnya, deterjen yang kita gunakan dapat memengaruhi hasilnya.

Mencuci sutra

Lalu perlu diketahui, meski sutra tergolong sulit dicuci di rumah. Bukan berarti kain satu ini tidak bisa dicuci di rumah.

Berikut tips Whitehurst untuk merawat dan mencuci sutra di rumah

• Menghilangkan noda

Untuk merawat dan mencuci sutra di rumah, tak perlu membeli sabun khusus untuk sutra.

Kita hanya perlu mencampurkan dua sendok makan jus lemon atau cuka dnegan air hangat guna menghilangkan noda bekas deodoran.

Setelah menguji ketahanan warna, isi botol semprot bersih dengan campuran itu dan semprotkan pada noda.

Gunakan spons dan usap perlahan campuran tersebut ke area tersebut.

• Cuci dengan tangan

Meskipun kita dapat memasukkan sutra ke dalam siklus pencucian yang lembut, Whitehurst mengatakan sebaiknya kita mencuci bahan lembut ini satu per satu secara manual.

Caranya tidak begitu sulit. Kita hanya perlu mengisi baskom dengan air dingin untuk membantu menjaga warnanya, lalu tambahkan deterjen lembut yang bebas dari bahan keras.

Setelah itu, masukkan pakaian ke dalam air, aduk, dan diamkan selama beberapa menit.

Selanjutnya, buang campuran sabun dan bilas pakaian dengan air dingin yang mengalir.

• Jangan dimasukkan ke pengering atau diperas

Jangan pernah memeras pakaian sutra atau memasukkannya ke dalam pengering.

Untuk menghilangkan kelebihan air, letakkan pakaian basah di atas handuk katun putih. Setelah itu, lipat handuk dan keringkan dengan lembut.

Kemudian, dengan menggunakan gantungan empuk, gantung blus atau gaun sutra di atas bak mandi hingga kering.

Jika kita menaruhnya di bawah sinar matahari langsung, warna sutra akan cepat memudar.

Merawat sutra

Seperti yang dikatakan sebelumnya, pakaian sutra itu rapuh.

Jadi selain mencuci dan mengeringkan, kita juga harus tahu trik untuk merawat sutram seperti mencegah kusut atau trik menyimpannya.

Berikut penjelasannya.

• Mencegah kusut

Steaming sutra memang merepotkan. Namun menurut Whitehurst, steaming lebih direkomendasikan dibanding menyetrika.

Tapi, pastikan steamer kita merupakan steamer khusus untuk menangani kain halus.

Namun jika hanya memiliki setrika, balikkan pakaian yang masih sedikit lembap, lalu pilih setelan rendah.

Kita juga dapat menggunakan steamer pada pakaian kering, tetapi pastikan suhunya tidak terlalu panas.

Lalu jika steamer mengeluarkan tetesan dan meninggalkan noda air, celupkan pakaian ke dalam air dingin dan biarkan mengering. Biasanya, noda akan menghilang

• Menyimpan

Untuk penyimpanan sehari-hari, gantung barang-barang sutra di lemari dengan fuzzy hanger untuk mencegahnya tergelincir.

Lalu, gunakan palang lebar atau gantungan dengan klip untuk menggantung celana.

Terakhir, untuk penyimpanan jangka panjang, ingatlah bahwa ngengat suka memakan serat alami seperti sutra dan wol.

Jadi selalu bersihkan pakaian sutra kita sebelum menyimpannya untuk waktu yang lama ya.