Sayuran hingga Kopi, 5 Makanan untuk Jaga Kesehatan Prostat

KOMPAS.com - Nutrisi yang baik dan gaya hidup aktif dapat membantu dalam menjaga kesehatan prostat.

Misalnya dengan meningkatkan asupan makanan yang bersifat anti-inflamasi dan antioksidan.

Dua nutrisi tersebut menurut para ahli dapat membuat perbedaan besar bagi kesehatan prostat secara keseluruhan.

Sejumlah makanan dapat menjadi rekomendasi untuk dikonsumsi para pria demi mencegah gangguan prostat.

Lorelei Mucci, M.P.H,., Sc.D dari Harvard T.H Chan School of Public Health mengatakan bahwa pola makan dengan lebih banyak sayuran dan buah sangat baik untuk menjaga kesehatan prostat.

Kemudian dia juga menyarankan untuk mengurangi makanan berlemak, makanan olahan serta daging merah, karena tak hanya buruk bagi prostat, tapi juga dapat meningkatkan risiko penyakit lainnya.

Melansir laman PCF, berikut makanan bagi pria untuk memiliki prostat yang lebih sehat.

1. Sayuran cruciferous

Jenis sayuran ini meliputi kubis, bok choy, brokoli, kangkung, kembang kol, kubis dan kubis Brussel.

Sayuran cruciferous dikenal kaya akan antioksidan, vitamin, mineral dan fitokimia.

Khususnya pada brokoli, sayuran berwarna hijau ini seringkali dipuji akan khasiatnya dalam menjaga kesehatan prostat.

Brokoli mengandung glucoraphanin, fitokimia yang menurut peneliti dapat menargetkan dan mencegah pertumbuhan sel kanker.

Studi lainnya juga menunjukkan bahwa rutin mengonsumsi aneka sayuran crucifereous juga dapat menurunkan peradangan yang berkaitan dengan risiko kanker prostat.

2. Buah beri

Radikal bebas yang menumpuk di dalam tubuh dapat membentuk stres oksidatif yang bisa berubah menjadi metabolisme "beracun" dan berdampak buruk bagi prostat.

Pada gilirannya, stres oksidatif itu bisa merusak DNA dan berpotensi berubah menjadi sel kanker, termasuk pada kelenjar prostat.

Nah, mengonsumsi makanan yang kaya antioksidan dikatakan bisa menetralisir dan menghilangkan radikal bebas dari tubuh.

Misalnya saja kategori buah beri. Buah-buahan tersebut menawarkan antioksidan yang kuat yang dikenal sebagai anthocyanin.

Buah beri yang dimaksud itu meliputi stroberi, blackberry, blueberry dan raspberry.

3. Ikan

Daging ikan menyediakan lemak sehat yang tidak memicu peradangan pada tubuh. Tapi sayangnya, tidak semua ikan memiliki manfaat yang sama. 

Selama beberapa tahun terakhir, para ilmuwan mulai melihat peradangan pada prostat sebagai kondisi yang berbahaya, karena bisa memicu kanker.

Fakta menariknya, tidak semua ikan atau seafood baik dikonsumsi untuk menjaga kesehatan prostat.

Menurut Fred Tabung, Ph.D., M.S.P.H., and Edward Giovannucci, M.D., Sc.D., dari Harvard, ikan yang sehat dikonsumsi itu meliputi salmon, sarden dan trout.

Sementara makanan laut lain yang memicu peradangan bila dikonsumsi berlebihan di antaranya adalah tuna kaleng, udang, lobster dan kerang.

4. Tomat yang dimasak

Tidak seperti tomat segar, tomat yang sudah diproses atau dimasak dapat membuat kandungan antioksidan lebih mudah diserap tubuh dan langsung menuju ke kelenjar prostat.

Buah dengan rasa asam segar ini mengandung likopen tinggi, yang merupakan salah satu antioksidan kuat yang mampu mencegah perkembangan sel kanker pada kelenjar prostat. 

Beberapa makanan atau minuman yang nutrisinya lebih cepat diserap tubuh meliputi saus tomat, pasta dan jus tomat.

5. Teh hijau dan kopi

Dalam sebuah penelitian yang diterbitkan dalam jurnal Medicine (Baltimore) menunjukkan bahwa pria yang mengonsumsi tujuh cangkir teh hijau per hari memiliki risiko kanker prostat yang lebih rendah.

Selain itu, kopi juga memiliki manfaat dalam mencegah kanker prostat.

Menurut para peneliti, kopi dan teh mengandung sejumlah antioksidan yang baik untuk mencegah pertumbuhan sel kanker pada kelenjar prostat.

Namun dengan catatan, kedua minuman ini sebaiknya dikonsumsi tanpa gula atau hanya menggunakan sedikit saja.