Mengapa Bau Wangi Bisa Meningkatkan Rasa Percaya Diri? Ini Alasannya

Menurut psikolog keluarga dan pengembangan diri, Dessy Ilsanty, indra penciuman kita tidak hanya berfungsi untuk mendeteksi bau atau aroma, tetapi juga mampu menstimulus bau itu kepada otak.

"Kita dianugerahi dengan panca indera yang dimanfaatkan fisik kita untuk merasakan sesuatu."

"Nah, melalui channel tersebut, itu bisa memunculkan perasaan tertentu," terangnya kepada Kompas.com di kawasan Senayan, Selasa (24/1/2023) lalu.

"Dari rasa-rasa yang dilalui lewat fisik, nantinya akan memunculkan pikiran positif atau negatif."

"Umumnya, yang dirasakan baik oleh fisik, seperti bau wangi, akan memunculkan perasaan atau pikiran yang lebih positif," ungkap dia.

Jadi, secara tidak langsung, ketika kita memiliki bau yang wangi atau enak, itu akan memunculkan pemikiran yang positif sehingga dapat membantu kita mengembangkan penilaian atau pemikiran yang juga positif terhadap lingkungan di luar diri maupun di dalam diri.

"Makanya kalau kita pergi ke suatu acara dan bau tubuh mulai tidak enak, kita pasti akan menyemprotkan parfum atau wewangian agar kita bisa kembali percaya diri dan merasa lebih nyaman," ungkap dia.

"Sebab, semua rangsangan fisik itu membantu kita memunculkan perasaan yang positif terhadap diri kita sendiri," sambung dia.

Kendati demikian, preferensi bau wewangian yang dapat meningkatkan kepercayaan diri seseorang bisa berbeda-beda, tergantung sistem hormon yang memengaruhi.

Dan dampaknya juga biasanya tidak terjadi secara cepat karena itu juga berkaitan dengan asosiasi memori.

"Kalau kita mencium bau yang segar itu kan pemikirannya berenergi."

"Membuat kita ingin melakukan sesuatu karena kita kaitkan dengan pagi hari, di mana orang biasanya berkegiatan terus udaranya sejuk dan enak," kata Dessy.

"Sama halnya dengan beberapa aroma yang mungkin bisa membuat kita lebih percaya diri, itu juga berkaitan dengan memori kita sebelumnya terhadap aroma tersebut."

"Jadi, ketika kita berusaha memunculkan bau tertentu. Biasanya otak kita secara cepat akan mengasosiasikan bau itu dengan hal-hal yang memiliki memori baik," ujar dia.

Ini merupakan produk pelembut pakaian konsentrat dengan parfum mewah dan elegan, yang terinspirasi dari wangi parfum para bangsawan untuk mengatasi masalah bau tidak sedap atau apek pada hijab

"Ada pun keunggulannya, Royale Parfum Series by SoKlin Hijab Blue Sapphire tidak hanya diformulasikan untuk pakaian, namun juga hijab."

Demikian penuturan Brand Manager Royale Parfum Series by SoKlin Hijab Blue Sapphire, Catherine Florencia.

Dilengkapi dengan Fresh Guard Formula, produk ini mampu menyimpan kesegaran hingga serat kain terdalam sehingga memungkinkan hijab dan pakaian wangi segar seharian.

Selain itu, ada pula teknologi Royale Activ Touch yang mampu menebar wangi di setiap sentuhan.

"Apalagi sekarang sudah banyak wanita yang kembali beraktivitas di luar ruangan, jadi kami ingin membuat para wanita, terutama yang berhijab, bisa lebih percaya diri dengan wangi yang tahan lama dari outfit yang dikenakannya," imbuh dia.